Pemulangan Jemaah Haji Gelombang I Selesai, 90 Ribu Lebih Tinggalkan Mekkah


Jemaah Haji tinggalkan Mekkah. (Dok Kemenag)
MerahPutih.com - Pemulangan jemaah haji Indonesia gelombang pertama dari kota Mekkah, Arab Saudi berakhir, Rabu (3/7) kemarin.
Hingga malam hari Waktu Arab Saudi (WAS), 229 kelompok terbang (kloter) yang membawa 90.282 jemaah Haji Indonesia dan petugas telah meninggalkan kota Mekkah.
Hal ini diungkapkan Kepala Daerah Kerja Petugas Penyelenggara Ibadah Haji Indonesia (PPIH) Mekkah, Khalilurrahman.
“Jemaah haji gelombang pertama sudah kami berangkatkan seluruhnya dari kota Mekkah menuju Jeddah dan juga ada yang pulang dari kota Madinah,” ungkap dia kepada wartawan usai melepas keberangkatan jemaah kloter SUB 46 di Misfalah, Mekkah, dikutip Kamis (4/7).
Baca juga:
81 Ribu Jemaah Haji Tiba di Tanah Air, Masih ada Yang Tertahan di Arab Saudi Karena Sakit
Khalilurrahman menjelaskan, berdasarkan data Sistem Informasi Komputerisasi Haji Terpadu (Siskohat), dari 229 kloter yang masuk gelombang I, 183 di antaranya pulang melalui Bandara King Abdul Aziz di Jeddah.
Sementara 46 kloter lainnya dipulangkan melalui Bandara Amir Muhammad bin Abdul Aziz di Madinah. Pemulangan jemaah gelombang I dimulai sejak 21 Juni 2024.
“Artinya untuk saat ini jemaah gelombang I sudah pulang semua,” jelas dia.
Khalilurrahman menambahkan saat ini Daerah Kerja (Daker) Makkah akan berfokus untuk memfasilitasi pemberangkatan jemaah haji gelombang II menuju Bandara Amir Muhammad bin Abdul Aziz (AMAA) Madinah.
Pada hari pertama Kamis (4/7) fase pemulangan dari Madinah sebanyak 22 kloter yang diberangkatan. Pemberangkatan pertama dari hotel di Madinah adalah jemaah haji kloter 10 Embarkasi Palembang (PLM 10). (Knu)
Bagikan
Joseph Kanugrahan
Berita Terkait
Beasiswa dan Tunjangan Guru di Bawah Kementerian Agama Bakal Ditambah

Kemenag Tetapkan Standar Bangunan Pesantren Pasca Tragedi Al Khoziny, Prioritaskan Keamanan Santri

KPK Temukan Praktik Jualan Beli Kuota Haji Antar Penyelenggara

Kakanwil Kemenag NTB Lempar Mikrofon, DPR Singgung Evaluasi hingga Pemberian Sanksi

Mencegah Kesucian Ibadah Tercoreng, KPK Diminta Tuntaskan Skandal Korupsi Kuota Haji Secepatnya

KPK Ungkap 'Rayuan' Oknum Kemenag Agar Khalid Basalamah Pindah dari Haji Furoda ke Khusus

Merepresentasikan NU dan Muhammadiyah, Kepala dan Wakil BP Haji Dinilai Cocok Naik Jabatan Sebagai Menteri-Wakil Menteri

Penyelenggaraan Haji dan Umrah Ditangani Kementerian Baru, Komisi VIII DPR Minta Transisi tak Ganggu Layanan Jemaah

Evaluasi Haji 2025: Gus Irfan Soroti Data tak Sinkron dan Tingginya Kematian Jemaah

Kementerian Haji Diminta Negosiasi Harga dan Lobi Arab Saudi untuk Calon Jemaah, Antrean Panjang Bisa Jadi Pendek
