Pemprov DKI Tiadakan Car Free Day Demi Sukseskan Jakarta Running Festival 2025
Sejumlah warga beraktivitas saat pemberlakuan Car Free Day di Jalan Sudirman, Jakarta, Minggu (31/8/2025). ANTARA/Bagus Ahmad Rizaldi
MerahPutih.com - Jakarta akan menggelar event olahraga berskala internasional Jakarta Running Festival 2025 pada 25 - 26 Oktober 2025, dengan melibatkan sekitar 27 ribu peserta dari 50 negara. Event internasional ini akan dilaksanakan di kawasan Istora Senayan, Gelora Bung Karno, Jakarta Pusat.
“Kami akan memberikan dukungan penuh, termasuk terkait pengaturan jalan, keselamatan, dan berbagai kebutuhan teknis lainnya untuk kelancaran Jakarta Running Festival ini,” ujar Gubernur Jakarta Pramono Anung, Kamis (23/10).
Untuk melancarkan acara sekaligus memberikan pengalaman terbaik bagi seluruh peserta, Car Free Day pada Minggu (26/10) ditiadakan.
Baca juga:
CFD Jakarta 26 Oktober Ditiadakan karena Ada Jakarta Running Festival 2025
Pengumuman terkait peniadaan Car Free Day telah dilakukan sejak beberapa waktu lalu, termasuk melalui informasi di jembatan penyeberangan dan titik-titik strategis di sepanjang kawasan Sudirman–Thamrin.
“Saya berharap Jakarta Running Festival memberikan kesan mendalam bagi para peserta. Ditiadakannya Car Free Day ini semata untuk mendukung penuh acara tersebut agar berjalan dengan baik dan menunjukkan bahwa Jakarta siap menjadi kota olahraga yang terbuka bagi siapa pun,” tutur Pramono.
Baca juga:
Jakarta Running Festival Digelar 25-26 Oktober, Transjakarta Lakukan Penyesuaian Layanan
Lebih lanjut, Pramono berharap penyelenggaraan Jakarta Running Festival terus berkembang hingga menjadi event tahunan berskala besar, sejalan dengan visi Jakarta menuju kota global pada usia ke-500 tahun.
“Kami berharap satu, dua, tiga tahun ke depan, Jakarta Running Festival bisa naik kelas dan menjadi salah satu ajang olahraga kebanggaan Jakarta,” ungkapnya.
Dengan dukungan penuh Pemprov DKI Jakarta, diharapkan Jakarta Running Festival 2025 tidak hanya sukses, tetapi juga memperkuat Jakarta sebagai kota modern, inklusif, dan sehat, serta menjadi destinasi sport tourism unggulan. (Asp)
Bagikan
Asropih
Berita Terkait
Sopir Truk Sampah Meninggal di Jakarta Selatan, Gubernur Pramono Pastikan akibat Sakit Jantung
Keputusan UMP DKI 2026 Hampir Final! Siap-siap Kenaikan Gaji Minimum Berbasis KHL, Untung Mana Buruh atau Pengusaha?
Meski Hadapi Rob, Jakarta Tetap Salurkan Bantuan ke Korban Bencana Sumatera
Fenomena Supermoon Dituding Penyebab Banjir Rob Jakarta Utara dan Kepulauan Seribu
Gubernur DKI Jakarta: Pembahasan UMP 2026 Segera Rampung, Tinggal Finalisasi
Tinjau Tanggul Muara Baru, Pramono Bakal Prioritaskan Banjir Rob di Pesisir Jakarta
Gubernur Pramono Minta Perbaikan Tanggul Jakarta Dipercepat, Libatkan Banyak Kementerian
Antrean Horor Bantar Gebang Renggut Nyawa Sopir Truk, Nasib Beasiswa Anak Almarhum Jadi Prioritas Pemprov DKI
Puncak Banjir Rob Jakarta Utara Sudah Lewat, Genangan Mulai Surut
Pramono Klaim Banjir Rob di Pesisir Jakarta sudah Menurun