Pemprov DKI Raup Rp5,3 Miliar dari Pelanggar PSBB

Zulfikar SyZulfikar Sy - Rabu, 09 Desember 2020
Pemprov DKI Raup Rp5,3 Miliar dari Pelanggar PSBB

Satpol PP Jakarta Utara menyegel 42 kafe di Gang Royal, Kampung Rawa Bebek, Penjaringan, Jakarta Utara, Senin (10/2) (ANTARA/Humas Pemkot Jakarta Utara)

Ukuran text:
14
Dengarkan Berita:

MerahPutih.com - Pemprov DKI Jakarta melalui Satpol PP berhasil mengumpulkan uang sebesar Rp5.381.295.000 dari sanksi denda pelanggar pembatasan sosial berskala besar (PSBB).

Uang Rp5,3 miliar ini terkumpul dari denda pelanggar PSBB pada periode 5 Juni sampai dengan 8 Desember 2020 kemarin. Duit itu disimpan ke dalam kas daerah Pemda DKI.

Sedangkan untuk periode 12 Oktober hingga 8 Desember 2020, Satpol PP mengumpulkan uang sebanyak Rp566.780.000 dari pelanggar PSBB.

Baca Juga:

PSBB DKI Diperpanjang, Jumlah Penumpang KRL Tembus 103 Ribu

Kasatpol PP DKI Jakarta Arifin menyampaikan, untuk pelanggar masker, pihaknya menindak sebanyak 70.183 orang. Ada 2.605 pelanggar masker yang dikenakan sanksi denda.

Hasil uang yang terkumpul dari pelanggar masker mencapai Rp416.880.000.

Kemudian sanksi kerja sosial membersihkan fasilitas umum yang diberikan Satpol PP sebanyak 67.578.

"Hasil operasi tanggal 7 Desember, jumlah warga yang terkena penindakan 2.459 orang dalam satu hari. Ririnciannya kerja sosial 2.356 dan denda 93 orang," papar Arifin saat dihubungi wartawan, Rabu (9/12).

Data denda pelanggaran PSBB di DKI Jakarta. (Foto: MP/Istimewa)
Data denda pelanggaran PSBB di DKI Jakarta. (Foto: MP/Istimewa)

Sedangkan restoran atau kafe, Satpol PP menindak sebanyak 205 perusahaan makanan itu. Ada sebanyak 19 tempat restoran yang diberikan denda karena melanggar PSBB.

Selanjutnya, 186 kafe di Jakarta yang dilakukan penutupan sementara selama 3 hari melanggar PSBB.

Dari pelanggar restoran atau kafe, Satpol PP mengumpulkan duit sebesar Rp63.600.000.

"Ditanggal yang sama (7 Desember), restoran yang ditindak, ada yang ditutup sebanyak 14, kemudian ada yang dikenakan denda 2 restoran," ungkap dia.

Baca Juga:

PSBB Transisi Diperpanjang, Ganjil Genap di Jakarta Masih Belum Berlaku

Arifin melanjutkan, untuk perkantoran, tempat usaha, dan tempat industri sebanyak 76 yang ditutup akibat melanggar PSBB di Jakarta.

Kemudian 17 perkantoran tempat usaha dan tempat industri diberikan sanksi denda oleh Satpol PP DKI. Uang sanksi denda yang berhasil dikumpulkan sebanyak Rp83.300.000. (Asp)

Baca Juga:

Kasus Positif Melonjak, Anies Perpanjang PSBB Transisi Selama 2 Pekan

#DKI Jakarta #Virus Corona #PSBB
Bagikan
Ditulis Oleh

Asropih

Berita Terkait

Indonesia
Dishub DKI Ingin Wujudkan Transportasi Lebih Hijau, Efisien, dan Inklusif
DKI Jakarta kini menempatkan Transjakarta sebagai tulang punggung mobilitas warga sekaligus model integrasi nasional.
Dwi Astarini - Rabu, 05 November 2025
Dishub DKI Ingin Wujudkan Transportasi Lebih Hijau, Efisien, dan Inklusif
Indonesia
Revolusi Transportasi Jakarta: Transjakarta Jadi Penggerak Kota Hijau dan Cerdas
Konsep keberlanjutan Transjakarta dirumuskan dalam tiga nilai utama, yaitu bersih, berdaya, dan bestari.
Dwi Astarini - Rabu, 05 November 2025
 Revolusi Transportasi Jakarta: Transjakarta Jadi Penggerak Kota Hijau dan Cerdas
Indonesia
Penyelidikan Penemuan 2 Kerangka Manusia Misterius di Kwitang Diambil Alih Polda Metro, Disebut Segera Terungkap
Pengambilalihan kasus dilakukan agar penyelidikan bisa berjalan lebih komprehensif mengingat kompleksitas temuan dan perlunya pemeriksaan forensik yang mendalam.
Dwi Astarini - Selasa, 04 November 2025
Penyelidikan Penemuan 2 Kerangka Manusia Misterius di Kwitang Diambil Alih Polda Metro, Disebut Segera Terungkap
Indonesia
Pramono Janji Perbaiki Tanggul Baswedan yang Jebol 40 Meter
Perbaikan itu hanya sebagai upaya penanganan jangka pendek.
Dwi Astarini - Selasa, 04 November 2025
Pramono Janji Perbaiki Tanggul Baswedan yang Jebol 40 Meter
Indonesia
Pemprov DKI bakal Lakukan Modifikasi Cuaca 25 Hari Mendatang, Tegaskan Dananya masih Ada
Pramono memastikan Pemprov DKI masih memiliki anggaran untuk mofidikasi cuaca dengan biaya mencapai Rp 200 juta sekali pelaksanaan.
Dwi Astarini - Selasa, 04 November 2025
Pemprov DKI bakal Lakukan Modifikasi Cuaca 25 Hari Mendatang, Tegaskan Dananya masih Ada
Indonesia
Musim Hujan Ekstrem, Anggota Dewan PSI Nilai Pramono Gamang Pilih Kebijakan Hiburan atau Penanganan Banjir
Banyak program yang terkesan hanya menghibur warga DKI Jakarta
Dwi Astarini - Selasa, 04 November 2025
Musim Hujan Ekstrem, Anggota Dewan PSI Nilai Pramono Gamang Pilih Kebijakan Hiburan atau Penanganan Banjir
Indonesia
Warga Pesisir Jakarta Diminta Waspadai Banjir Rob 8 Hari Mendatang
Ada fenomena pasang maksimum air laut yang bertepatan dengan fase bulan purnama dan perigee.
Dwi Astarini - Selasa, 04 November 2025
Warga Pesisir Jakarta Diminta Waspadai Banjir Rob 8 Hari Mendatang
Indonesia
Gubernur DKI Jakarta Tegaskan tak Ada Pergantian Nama Tanggul Baswedan menjadi Pramono
Pramono mengatakan ia akan meninjau Tanggul Jatipadang alias Tanggul Baswedan pada Selasa (4/11).
Dwi Astarini - Senin, 03 November 2025
Gubernur DKI Jakarta Tegaskan tak Ada Pergantian Nama Tanggul Baswedan menjadi Pramono
Indonesia
Gubernur DKI Jakarta Pramono Anung Akui RDF Rorotan masih Bermasalah Pengangkutan dan Bau Sampah, Wajar Warga Protes
Sebagian sampah yang belum sempat diolah memang menimbulkan bau di area RDF.
Dwi Astarini - Senin, 03 November 2025
Gubernur DKI Jakarta Pramono Anung Akui RDF Rorotan masih Bermasalah Pengangkutan dan Bau Sampah, Wajar Warga Protes
Indonesia
Gubernur Pramono Perintahkan Dishub DKI Selesaikan Masalah Penghentian Layanan Mikrotrans JAK41
Penghentian operasi layanan Mikrotrans itu disebabkan para sopir angkot keberatan dengan keberadaan armada Mikrotrans yang berpengaruh pada pendapatan mereka.
Dwi Astarini - Senin, 03 November 2025
Gubernur Pramono Perintahkan Dishub DKI Selesaikan Masalah Penghentian Layanan Mikrotrans JAK41
Bagikan