Pemprov DKI Dorong Inasgoc Bereskan Honor Penari Ratoeh Asian Games

Lambang Garuda Pancasila yang mucul dari balik ornament gunung saat penaikan bendera merah putih pada pembukaan Asian Games ke-18 di SUGBK, Jakarta. Merahputih.com / Rizki Fitrianto
MerahPutih.com - Media massa dihebohkan dengan belum dibayarnya honor para penari Ratoeh Jaroeh dalam opening perhelatan Asian Games 2018.
Pelaksana Tugas (PLT) Kepala Dinas Pendidikan DKI Jakarta Bowo Irianto mengatakan bahwa honor para penari Ratoeh itu baru cair Senin (17/9) lalu dari Indonesia Asian Games 2018 Organizing Committee ( Inasgoc).
Ia pun menyarankan kepada Inasgoc untuk mengumumkan menyelesaikan pembayaran operasional penari Asian Games 2018 kepada pihak sekolah. Dimana uang operasional yang akan diberikan oleh penari itu besarannya adalah Rp200.000 per setiap kali latihan. Dana itu digunakan untuk mendukung persiapan dan latihan para penari.
"Mestinya dari Inasgoc kan memberitahu kepada disdik juga kalau memang seperti itu. Kami memang sudah konfirmasi bahwa katanya baru cair itu hari senin kemarin dari Inasgoc. Nah itu kan masuk ke rekenening sekolah," kata Bowo di Jakarta, Rabu (19/9).

Menurutnya, bukan keterlambatan pemberian honor kepada para penari, melainkan kurangnya pemberitahuan pihak Inasgoc kepada pihak sekolah. "Nah sekolah kan belum tahu karena barangkali juga tidak ada pemberitahuan dari Inasgoc bahwa sekolah anda menerima. Ya kan begitu," Tuturnya.
Dengan begitu, lanjut dia, pihaknya akan meminta data kepada Inasgoc terkait sekolah-sekolah mana saja yang mereka kirimkan dana para penari Ratoeh. Adapun tarian Ratoeh Jaroe itu telah melibatkan sebanyak 2 ribu penari yang berasal dari 18 sekolah di Provinsi DKI Jakarta.
18 sekolah tersebut adalah SMA 70, SMA 6, SMA 3, SMA 71, SMA 82, SMA 66, SMA 4, SMA 68, SMA 78, SMA 23, SMA 49, SMA 34, SMA 48, SMA 90, SMA 46, SMA 24, SMA Angkasa 1 Halim dan SMA Dian Didaktika
"Sehingga kami bisa membantu untuk menelusuri. Kan begitu. Sementara kita nggak tahu. Kita menunggu," tutupnya. (Asp)
Bagikan
Asropih
Berita Terkait
Normalisasi Ciliwung Stagnan, DPRD Khawatir Jakarta Bakal Jadi 'Kolam Raksasa' Lagi

Viral Komunitas Fotografer Minta Pungutan Rp 500 Ribu, Anak Buah Pramono Tegaskan Taman Eco Park Bukan Lahan 'Preman' Berkedok Komunitas

Pemangkasan Anggaran Pusat Bikin Proyek DKI Mandek, Nasib GOR dan Sekolah Jadi Abu-Abu
Mikroplastik Air Hujan Jakarta, DKI Terapkan Filtrasi Udara Canggih

Layanan 24 Jam Puskesmas Tingkat Kecamatan Jadi Jurus Andalan Pemprov DKI Lawan Meningkatnya Kasus ISPA

Pramono Berencana Bangun Rumah Sakit Tipe A untuk Tingkatkan Pelayanan Kesehatan di Ibu Kota

ISPA Jakarta Meledak Hampir 2 Juta Kasus, Dinkes Ungkap Biang Keladi Selain Polusi

Kasus ISPA di Jakarta Naik Gara-Gara Cuaca, Warga Diminta Langsung ke Faskes Jika Ada Gejala

Pramono Bakal Tindak Bendera Partai yang Ganggu Keindahan Kota, Pasukan Oranye Jadi Andalan

Cegah Tindakan Asusila Saat 'Night at the Ragunan Zoo', TMR Berencana Tambah CCTV
