Pemerintah Siap Penuhi Hak Dasar Penyandang Disabilitas
Menteri Sosial Agus Gumiwang Kartasasmita (Foto: Twitter @setkabgoid)
MerahPutih.Com - Pemerintah melalui Kementerian Sosial terus berupaya memenuhi hak dasar penyandang disabilitas.
Menteri Sosial Agus Gumiwang Kartasasmita menyatakan negara akan menjamin hak-hak kaum difabel seperti halnya warga negara umumnya.
"Negara menjamin kelangsungan hidup setiap warga negara, termasuk penyandang disabilitas yang mempunyai kedudukan hukum dan memiliki hak asasi manusia yang sama sebagai warga negara," katanya dalam pernyataan tertulis yang diterima di Jakarta, Minggu (2/12).
Untuk mewujudkannya, pemerintah telah menerbitkan Undang-undang Nomor 8 Tahun 2016 tentang Penyandang Disabilitas. Melalui peraturan tersebut pemerintah mengajak semua pihak untuk mewujudkan kesamaan hak dan kesempatan bagi penyandang disabilitas menuju kehidupan yang sejahtera, mandiri dan tanpa diskriminasi.
Mensos saat membuka pameran dan ekspos program penyandang disabilitas sebagai bagian dari perayaan Hari Penyandang Disabilitas Internasional (HDI) 2018, bertempat di di Mal Sumarecon Bekasi, mengatakan beragam upaya, telah dilakukan pemerintah bersama para stakeholder dalam rangka pemenuhan hak dasar penyandang disabilitas.
Oleh karena itu dalam rangka Peringatan HDI 2018 di Bekasi Kementerian Sosial menghadirkan ekspos program dan layanan inklusif dan produk penyandang disabilitas.
"Melalui kegiatan ini kami ingin mengajak masyarakat untuk melihat secara langsung program-program ramah disabilitas yang telah dilaksanakan di Indonesia serta mempromosikan karya-karya penyandang disabilitas yang kreatif dan inovatif," kata Agus sebagaimana dilansir Antara.
Menurut Mensos, perkembangan program dan layanan inklusif di Indonesia perlu terus didorong agar Indonesia semakin Inklusi dan ramah disabilitas.
Sebagaimana tema internasional HDI 2018 "Empowering Persons With Disabilities and ensuring inclusiveness and equality" yang di Indonesia diterjemahkan dalam tema nasional "Indonesia Inklusi dan Ramah Disabilitas".
Sejalan dengan tema HDI 2018, lanjutnya, ekspos program/layanan inklusif dan produk penyandang disabilitas diharapkan dapat membuka wawasan masyarakat akan potensi dan kemampuan yang dimiliki penyandang disabilitas, sehingga akan dapat menurunkan stigma masyarakat terhadap penyandang disabilitas.
Ketua Umum Persatuan Penyandang Disabilitas Indonesia (PPDI) Gufroni Sakaril menyambut baik perayaan HDI 2018.
"Kami berharap andai peringatan Hari Disabilitas Internasional semacam ini dilaksanakan setiap hari sehingga 'mainstreaming' disabilitas akan lebih baik lagi," ujarnya.
Melalui momentum ini publik terus diingatkan bahwa kita semua setara dan hak-hak dasar kami juga harus dipenuhi seperti halnya warga negara Indonesia yang lain.
Sebagai puncak peringatan HDI 2018, Presiden Joko Widodo direncanakan akan hadir dan bersapa dengan penyandang disabilitas pada Senin(3/12).(*)
Baca berita menarik lainnya dalam artikel: Dampak Reuni Akbar Alumni 212, Monas-Cikini Ditempuh Satu Jam Lebih
Bagikan
Berita Terkait
Buka Program Difabel Empowering, PAM Jaya Beri Peluang Kerja bagi Penyandang Disabilitas
4 Permintaan Koalisi Nasional Organisasi Disabilitas Dalam Revisi KUHAP
Kemensos Gelontorkan Santunan Rp 15 Juta untuk Korban Meninggal akibat Banjir Bandang Bali
Kurangi Angka Pengangguran, Penyandang Disabilitas di Jakarta Harus Diberi Kesempatan Bekerja
Gubernur Pramono Beri Akses Gratis untuk Disabilitas, Lansia, dan Pemilik KJP Masuk Wisata Jakarta
Belasan Ribu Siswa Sekolah Rakyat Bakal Dapat Laptop Baru, Mensos Beri Jaminan Penting
Pemprov Jakarta Cairkan Bantuan Rp 300 Ribu Perbulan Bagi149.687 Lansia, Disabilitas dan Anak Jalanan
Tarif Impor Dipangkas AS, Industri Padat Karya dan Tekstil Indonesia Bakal Kena Dampak
Raker Menag, Mensos dan Menteri PPPA dengan Komisi VIII DPR Bahas RKA Tahun 2026
Terobosan Formula Skincare Maju Pesat, Sayang Packaging tak Inklusif