Pelatihan Vokasi di Indonesia Ditargetkan Penuhi Standar Kompetensi Internasional

Alwan Ridha RamdaniAlwan Ridha Ramdani - Senin, 31 Oktober 2022
Pelatihan Vokasi di Indonesia Ditargetkan Penuhi Standar Kompetensi Internasional

Menteri Koordinator Bidang Perekonomian RI Airlangga Hartanto saat ditemui ANTARA di Festival Pelatihan Vokasi 2022 di Jakarta, Minggu (30/10/2022). (ANTARA/Hreeloita Dharma Shanti)

Ukuran:
14
Font:
Audio:

MerahPutih.com - Pelatihan vokasi diklaim merupakan solusi untuk melakukan percepatan pemenuhan kebutuhan tenaga kerja terampil yang akan memegang peranan penting untuk kemajuan bangsa di masa depan.

"Saya berharap agar pelatihan vokasi dapat lebih memiliki peran signifikan dalam pembangunan sumber daya manusia Indonesia di masa mendatang," kata Menteri Koordinator Bidang Perekonomian RI Airlangga Hartanto menyatakan di Festival Pelatihan Vokasi 2022 di Jakarta, Minggu (31/10).

Baca Juga:

Masuk Era Industri 4.0, DPD Minta Pemerintah Perbanyak Pendidikan Vokasi

Menanggapi pentingnya pelatihan vokasi bagi masyarakat, Airlangga menekankan jika pelatihan itu dapat membantu meningkatkan kompetensi tenaga kerja. Hal itu juga selaras dengan pesan yang Presiden Joko Widodo sampaikan.

Guna memberikan pelatihan dan peningkatan kemampuan yang tepat dan berkualitas, Airlangga mengatakan, Presiden ingin Kementerian Ketenagakerjaan dapat memastikan alokasi anggaran untuk pelatihan vokasi menjadi satu bagian integral dari kebijakan peningkatan kualitas sumber daya manusia.

Kedua, Kementerian Ketenagakerjaan (Kemnaker) harus memperhatikan skema pengembangan pelatihan vokasi terintegrasi dengan dunia usaha dan dunia industri dalam ekosistem pasar kerja yang utuh.

"Bapak Presiden juga juga meminta kita untuk memastikan pengembangan pendidikan dan pelatihan vokasi dapat saling melengkapi untuk mewujudkan sumber daya manusia yang kompeten," ujar Airlangga dikutip Antara.

Presiden, katanya, juga mewanti-wanti agar pelatihan vokasi yang diberikan dapat memenuhi standar kompetensi masyarakat baik dalam skala nasional maupun internasional, sehingga dapat mewujudkan sumber daya manusia yang kompeten dan kompetitif.

"Beliau juga mengatakan pemerintah harus membangun orkestrasi yang solid dan harmonis, antara pemerintah, pemerintah daerah, lembaga-lembaga pelatihan kerja, serta dunia usaha dan dunia industri," kata dia.

Usai membacakan pesan Presiden, dirinya menyatakan telah mengapresiasi langkah-langkah Kemnaker untuk menjalankan arahan Presiden dengan terus mendorong peningkatan kualitas sumber daya manusia dan produktivitas tenaga kerja, melalui penyelenggaraan pelatihan vokasi yang digelar dalam Festival Pelatihan Vokasi yang merupakan rangkaian dari Bulan Pelatihan Vokasi Nasional (BPVN) 2022.

"Saya juga menyampaikan apresiasi setinggi-tingginya kepada insan pelatihan vokasi, dunia usaha dan industri, juga seluruh pemangku kepentingan lainnya yang telah bekerja sebaik-baiknya untuk pelatihan vokasi di Indonesia lebih baik,” ujarnya.

Airlangga turut menyatakan dalam menyiapkan tenaga kerja menghadapi berbagai tantangan di masa depan, Kemnaker sebagai pembinaan pelatihan vokasi diharapkan dapat memperkuat kerja samanya dengan seluruh unsur pemerintah pusat, pemda serta dunia usaha dan industri, untuk memberikan pelatihan vokasi yang baik dan berkualitas pada masyarakat.

"Saya berharap kita terus mengembangkan pelatihan vokasi di seluruh Indonesia baik Lembaga Pelatihan Kerja Pemerintah, swasta dan perusahaan bersama semua pemangku kepentingan baik sektor pemerintah pusat dan daerah, dunia usaha dan industri, serta masyarakat dan berkelanjutan untuk memastikan penyiapan SDM kompeten dan berdaya saing global yang lebih baik ke depan," katanya. (*)

Baca Juga:

Hitungan Indef, Kenaikan Tarif Ojol Bikin Upah Tenaga Kerja Turun

#SDM Indonesia
Bagikan

Berita Terkait

Indonesia
2.000 Tim Ekspedisi Patriot Segera Diberangkatkan, Gali Potensi Ekonomi dan Transmigrasi Gaya Baru
Tim Ekspedisi Patriot tersebut terdiri dari para akademisi dan sarjana yang berfokus untuk meneliti potensi yang dapat dikembangkan di kawasan transmigrasi.
Alwan Ridha Ramdani - Rabu, 07 Mei 2025
2.000 Tim Ekspedisi Patriot Segera Diberangkatkan, Gali Potensi Ekonomi dan Transmigrasi Gaya Baru
Indonesia
Generasi Z Butuh Perbaikan Gizi Hadapi Persaingan SDM Global
Kualitas konsumsi pangan penduduk Indonesia yang diukur dengan indikator skor pola pangan harapan (PPH) pada tahun 2023 hanya mencapai 94,1, padahal skor ideal berada di angka 100.
Wisnu Cipto - Minggu, 29 September 2024
Generasi Z Butuh Perbaikan Gizi Hadapi Persaingan SDM Global
Indonesia
Indonesia Harus Contoh Asia Timur Keluar Dari Jebakan Pendapatan Menengah
Berbagai upaya yang dapat ditempuh oleh Indonesia untuk memaksimalkan bonus demografi, seperti yang berhasil dilakukan oleh beberapa negara Asia Timur
Alwan Ridha Ramdani - Selasa, 01 November 2022
Indonesia Harus Contoh Asia Timur Keluar Dari Jebakan Pendapatan Menengah
Indonesia
Pemerintah Singgung Kesadaran Dunia Industri Anggap Biaya Uji Kompetensi Beban
Sertifikasi kompetensi dapat digunakan sebagai acuan dalam pengembangan SDM pada perusahaan, baik dalam penerimaan tenaga kerja, penempatan ataupun pengembangan karier pegawai.
Alwan Ridha Ramdani - Selasa, 01 November 2022
Pemerintah Singgung Kesadaran Dunia Industri Anggap Biaya Uji Kompetensi Beban
Indonesia
Pelatihan Vokasi di Indonesia Ditargetkan Penuhi Standar Kompetensi Internasional
Presiden ingin Kementerian Ketenagakerjaan dapat memastikan alokasi anggaran untuk pelatihan vokasi menjadi satu bagian integral dari kebijakan peningkatan kualitas sumber daya manusia.
Alwan Ridha Ramdani - Senin, 31 Oktober 2022
Pelatihan Vokasi di Indonesia Ditargetkan Penuhi Standar Kompetensi Internasional
Indonesia
Kualitas SDM Masih Kalah Saing dengan Infrastruktur di 3 Tahun Jokowi-Ma'ruf
Ketua DPP Partai Keadilan Sejahtera (PKS), Mardani Ali Sera memberikan sejumlah catatan, khususnya pembangunan SDM yang dianggapnya tidak begitu mendapat perhatian.
Mula Akmal - Jumat, 21 Oktober 2022
Kualitas SDM Masih Kalah Saing dengan Infrastruktur di 3 Tahun Jokowi-Ma'ruf
Indonesia
Rawan Kebocoran Data, Pemerintah Diminta Perbanyak SDM IT Berkemampuan Tinggi
Nurul juga mendorong Pemerintah semakin memperbanyak sumber daya manusia (SDM) di bidang informasi dan teknologi atau IT
Mula Akmal - Selasa, 13 September 2022
Rawan Kebocoran Data, Pemerintah Diminta Perbanyak SDM IT Berkemampuan Tinggi
Bagikan