PDIP Berpesan agar Suara Rakyat Papua Dihargai dan Dihormati

Ikhsan Aryo DigdoIkhsan Aryo Digdo - Sabtu, 14 Desember 2024
PDIP Berpesan agar Suara Rakyat Papua Dihargai dan Dihormati

Ukuran text:
14
Dengarkan Berita:

MerahPutih.com - Ketua DPP PDI Perjuangan (PDIP), Ronny Talapessy memastikan partainya akan terus mengawal jalannya demokrasi yang ada di Tanah Papua dari pihak-pihak yang coba merusaknya.

Ronny melihat, masyarakat Papua telah berkomitmen untuk menjaga demokrasi yang telah tumbuh secara baik. Masyarakat Papua telah melewati proses sejarah panjang dengan mengikuti berbagai pemilu di tahun-tahun sebelumnya.

"Dalam hal ini kami melihat bahwa proses yang ada di Papua ini sudah berjalan dengan baik. Tapi kami menduga bahwa ada pihak-pihak yang tidak puas terhadap perhitungan rekapitulasi," kata Ronny dalam jumpa pers di kantor DPP PDIP, Jalan Diponogoro, Jakarta Pusat, Jumat (13/11).

Tak hanya yang terjadi di Paniai, Papua Tengah, hal serupa juga terjadi di Papua Induk, tepatnya di Kabupaten Jayapura Selatan. Ronny mengungkap, proses rekapitulasi pilkada harus mundur dari waktu yang ditetapkan.

Baca juga:

Prabowo Akui Demokrasi Butuh Partai di Luar Pemerintah Seperti PDIP

Upaya-upaya tersebut pun mendapat respons keras dari masyarakat setempat. Bahkan, banyak mama-mama Papua rela untuk menunggu proses rekapitulasi di depan gedung.

Ronny menyebut, hal itu dilakukan mereka demi menjaga proses demokrasi yang sudah berjalan dengan baik, tidak dengan gampangnya diintervensi oleh pihak yang merasa tak puas dengan hasil pilkada yang ada.

"Mereka menuntut keadilan, mereka meminta agar rekapitulasi yang ada di Jayapura itu berjalan secara demokratis, berjalan secara terbuka, tidak adanya dilakukan intervensi," ujarnya.

Sayangnya, kata Ronny, masyarakat Papua yang menuntut keadilan itu justru dihadapkan dengan aparat negara yang dikerahkan dan dihadapkan di depan mereka.

Baca juga:

Saat Prabowo Merasa Nyaman PDIP di Luar Pemeritahan dan Puji Bahlil

"Oleh sebab itu kami minta jangan ada pihak-pihak yang coba mengganggu masyarakat Papua. Kami PDIP selalu menjaga proses demokrasi ini berjalan dengan baik, tidak ada kejadian-kejadian sehingga menimbulkan korban. Kami sangat mengormati, dan kami sangat menjaga hal tersebut," tegas Ronny.

"Dan kepada para pihak keamanan maupun para pihak penyelenggara, tolong hormati, hargai suara rakyat Papua. Mereka merupakan bagian dari NKRI," pungkasnya. (pon)

#PDIP
Bagikan
Ditulis Oleh

Ponco Sulaksono

Berita Terkait

Indonesia
[HOAKS atau FAKTA] : Megawati Pingsan, Prabowo Copot 103 Anggota DPR dari Fraksi PDI-P
Presiden tidak memiliki kewenangan untuk memecat anggota DPR.
Dwi Astarini - Kamis, 02 Oktober 2025
[HOAKS atau FAKTA] : Megawati Pingsan, Prabowo Copot 103 Anggota DPR dari Fraksi PDI-P
Indonesia
Ingin Petani Sejahtera, PDIP Dorong Petani Punya Lahan Melalui UU Pokok Agraria
Tantangan global terkait pangan dan perubahan iklim akan mendorong kelahiran petani-petani muda di Indonesia.
Dwi Astarini - Kamis, 25 September 2025
Ingin Petani Sejahtera, PDIP Dorong Petani Punya Lahan Melalui UU Pokok Agraria
Indonesia
Regenerasi Petani Mendesak, Tantangan Lahan hingga Teknologi masih Membelit
Banyak petani awalnya ragu bahkan kehilangan rasa percaya diri.
Dwi Astarini - Rabu, 24 September 2025
Regenerasi Petani Mendesak, Tantangan Lahan hingga Teknologi masih Membelit
Indonesia
Hari Tani Nasional Jadi Momentum Wujudkan Kedaulatan Pangan
Sekjen PDIP Hasto Kristiyanto menekankan pangan merupakan soal kemanusiaan sekaligus kedaulatan bangsa.
Dwi Astarini - Rabu, 24 September 2025
Hari Tani Nasional Jadi Momentum Wujudkan Kedaulatan Pangan
Indonesia
Hari Tani Nasional, saatnya Dorong Kebangkitan dan Kemandirian Petani lewat Bibit Lokal
Mengutip pernyataan penting dari Bung Karno soal pangan sebagai penyangga tatanan negara.
Dwi Astarini - Rabu, 24 September 2025
Hari Tani Nasional, saatnya Dorong Kebangkitan dan Kemandirian Petani lewat Bibit Lokal
Indonesia
Jungkir Balik Nasib Wahyudin Moridu setelah Dipecat, Gagal Rampok Duit Negara Malah Jualan Es Batu
Wahyudin mengaku pasrah dengan keputusan partai dan lembaga legislatif.
Dwi Astarini - Selasa, 23 September 2025
Jungkir Balik Nasib Wahyudin Moridu setelah Dipecat, Gagal Rampok Duit Negara Malah Jualan Es Batu
Indonesia
PDIP Resmi Pecat Wahyudin Moridu, Eks Anggota DPRD Gorontalo yang Mau Rampok Uang Negara
PDIP resmi memecat Wahyudin Moridu, eks anggota DPRD Gorontalo yang ingin merampok uang negara agar miskin.
Soffi Amira - Senin, 22 September 2025
PDIP Resmi Pecat Wahyudin Moridu, Eks Anggota DPRD Gorontalo yang Mau Rampok Uang Negara
Indonesia
Sosok Wahyudin Moridu yang Dipecat PDIP, Viral karena Mau Rampok Uang Negara
Wahyudin Moridu dipecat oleh PDIP imbas ucapannya yang viral di media sosial. Ia mengatakan, bahwa ingin merampok uang negara.
Soffi Amira - Sabtu, 20 September 2025
Sosok Wahyudin Moridu yang Dipecat PDIP, Viral karena Mau Rampok Uang Negara
Indonesia
PDIP Pecat Anggota DPRD Gorontalo Wahyudin Moridu Imbas Viral Video 'Rampok Uang Negara'
PDIP tidak akan menoleransi perbuatan Wahyudin yang melukai hati rakyat.
Wisnu Cipto - Sabtu, 20 September 2025
PDIP Pecat Anggota DPRD Gorontalo Wahyudin Moridu Imbas Viral Video 'Rampok Uang Negara'
Indonesia
Pemerintah Mengesahkan Kepengurusan DPP PDIP 2025–2030 dalam Waktu Singkat
Pareira menjelaskan bahwa proses pengesahan ini berjalan cepat karena PDIP telah mendaftar secara daring
Angga Yudha Pratama - Kamis, 11 September 2025
Pemerintah Mengesahkan Kepengurusan DPP PDIP 2025–2030 dalam Waktu Singkat
Bagikan