PBB Sebut 70 Persen Korban Jiwa di Gaza Perempuan dan Anak-anak, Termuda Berusia 1 Hari

Ikhsan Aryo DigdoIkhsan Aryo Digdo - Sabtu, 09 November 2024
PBB Sebut 70 Persen Korban Jiwa di Gaza Perempuan dan Anak-anak, Termuda Berusia 1 Hari

Anak-anak terlihat di antara reruntuhan setelah serangan udara Israel di kota Deir el-Balah di Jalur Gaza tengah, Selasa (2/4/2024). (ANTARA/Xinhua/am)

Ukuran text:
14
Dengarkan Berita:

MerahPutih.com - Kepala hak asasi manusia Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB) Volker Turk mengutuk Israel terhadap pembunuhan warga sipil di Gaza. Laporan baru dari lembaganya menunjukkan bahwa hampir 70 persen kematian yang terverifikasi di sana selama perang berlangsung adalah perempuan dan anak-anak.

Kantor Komisaris Tinggi PBB untuk Hak Asasi Manusia (OHCHR) menerbitkan laporan tersebut pada hari Jumat pekan ini setelah memverifikasi 8.119 dari lebih dari 34.500 orang yang dilaporkan tewas selama enam bulan pertama perang Israel di Gaza. Mirisnya, temuan mereka juga menunjukkan bahwa korban termuda masih berusia satu hari, demikian diberitakan Aljazeera, Sabtu (9/11).

Turk mendesak Israel untuk mematuhi kewajiban internasionalnya, dengan mencatat pengepungannya saat ini di Gaza utara dan keputusannya untuk memutuskan hubungan dengan badan PBB untuk pengungsi Palestina (UNRWA).

Laporan tersebut memperingatkan bahwa serangan meluas atau sistematis terhadap warga sipil dapat dianggap sebagai kejahatan terhadap kemanusiaan.

Baca juga:

Pasokan Kurang, Rumah Sakit di Gaza Kesulitan Beroperasi

“Dan jika dilakukan dengan maksud untuk menghancurkan, secara keseluruhan atau sebagian, suatu kelompok nasional, etnis, ras atau agama, tindakan tersebut juga dapat merupakan genosida,” katanya.

Rincian PBB mengenai usia dan jenis kelamin korban mendukung pernyataan Palestina bahwa perempuan dan anak-anak mewakili sebagian besar dari mereka yang terbunuh dalam perang.

Secara keseluruhan, 44 persen korban adalah anak-anak, dengan kategori terbesar berusia lima hingga sembilan tahun, diikuti oleh mereka yang berusia 10-14 tahun, dan kemudian mereka yang berusia hingga empat tahun.

Korban termuda adalah seorang anak laki-laki berusia satu hari, dan yang tertua adalah seorang perempuan berusia 97 tahun.

Baca juga:

WHO Soroti Kondisi RS di Gaza, Serukan Gencatan Senjata

Hal ini menunjukkan bahwa dalam 88 persen kasus, lima orang atau lebih tewas dalam serangan yang sama, menunjuk pada penggunaan senjata oleh militer Israel yang berdampak pada wilayah yang luas di zona berpenduduk padat. (ikh)

#Gaza
Bagikan
Ditulis Oleh

Ikhsan Aryo Digdo

Learner.

Berita Terkait

Indonesia
Israel Cegat Armada Global Sumud Flotilla Pembawa Bantuan untuk Gaza, DPR: Pelanggaran Hukum Internasional!
Aktivis armada Global Sumud Flotilla yang ditahan Israel merupakan sosok-sosok istimewa dari berbagai negara.
Ananda Dimas Prasetya - Sabtu, 04 Oktober 2025
Israel Cegat Armada Global Sumud Flotilla Pembawa Bantuan untuk Gaza, DPR: Pelanggaran Hukum Internasional!
Dunia
Israel Blokade Armada Global Sumud, Komisi I DPR: Serangan Terhadap Nilai-Nilai Kemanusiaan
DPR desak PBB segera bertindak menghentikan blokade Gaza dan menjamin keselamatan para aktivis internasional yang ditahan.
Ananda Dimas Prasetya - Jumat, 03 Oktober 2025
Israel Blokade Armada Global Sumud, Komisi I DPR: Serangan Terhadap Nilai-Nilai Kemanusiaan
Indonesia
Misi Kemanusiaan Dicegat Pasukan Israel, Pemerintah Diminta Segera Pimpin Langkah Diplomatik Hingga Embargo Ekonomi
Ia berharap negara-negara yang menjalin relasi dengan Israel agar segera memutus hubungan diplomatik
Angga Yudha Pratama - Kamis, 02 Oktober 2025
Misi Kemanusiaan Dicegat Pasukan Israel, Pemerintah Diminta Segera Pimpin Langkah Diplomatik Hingga Embargo Ekonomi
Dunia
Cegat Armada Global Sumud Flotilla, Israel Pastikan Kondisi Aktivis Aman
Greta Thunberg dan rekan-rekannya disebut aman dan sehat.
Dwi Astarini - Kamis, 02 Oktober 2025
Cegat Armada Global Sumud Flotilla, Israel Pastikan Kondisi Aktivis Aman
Dunia
223 Aktivis Internasional Global Sumud Flotilla Ditangkap Israel Saat Menuju Gaza
Israel menggunakan kekerasan terhadap para aktivis, termasuk menabrak kapal, menembakkan meriam air, dan memperlakukan secara brutal tahanan damai dari 50 negara.
Alwan Ridha Ramdani - Kamis, 02 Oktober 2025
223 Aktivis Internasional Global Sumud Flotilla Ditangkap Israel Saat Menuju Gaza
Dunia
Angkatan Laut Israel Serang Armada Global Sumud Flotilla, Tangkap Puluhan Aktivis
Kantor urusan luar negeri Israel membenarkan penahanan sejumlah aktivis yang akan dibawa ke pelabuhan Ashdod untuk pemeriksaan sebelum bantuan disalurkan ke Gaza.
Alwan Ridha Ramdani - Kamis, 02 Oktober 2025
Angkatan Laut Israel Serang Armada Global Sumud Flotilla, Tangkap Puluhan Aktivis
Dunia
Paus Leo Berharap Hamas Terima Rencana Perdamaian Presiden AS Donald Trump
Paus Leo menyebut ada yang menarik dalam rencana itu.
Dwi Astarini - Kamis, 02 Oktober 2025
Paus Leo Berharap Hamas Terima Rencana Perdamaian Presiden AS Donald Trump
Dunia
Israel Cegat 44 Kapal Armada Global Sumud Flotilla, Menlu Prancis Pastikan Aktivis tak Alami Kekerasan
Armada tersebut berada 70 mil laut dari garis pantai Gaza saat intervensi terjadi.
Dwi Astarini - Kamis, 02 Oktober 2025
 Israel Cegat 44 Kapal Armada Global Sumud Flotilla, Menlu Prancis Pastikan Aktivis tak Alami Kekerasan
Dunia
Kapal Perang Israel Cegat Kapal Global Sumud Flotilla yang Kirim Bantuan ke Gaza, Aktivis Greta Thunberg kembali Ditahan
Kelompok itu menuduh salah satu kapal dalam armada telah sengaja ditabrak di laut dan mengatakan kapal-kapal lain terkena semprotan meriam air.
Dwi Astarini - Kamis, 02 Oktober 2025
Kapal Perang Israel Cegat Kapal Global Sumud Flotilla yang Kirim Bantuan ke Gaza, Aktivis Greta Thunberg kembali Ditahan
Dunia
Rencana Perdamaian Baru untuk Gaza, Hamas mungkin akan Menolak
Hamas menyebut rencana itu melayani kepentingan Israel dan mengabaikan kepentingan rakyat Palestina.
Dwi Astarini - Rabu, 01 Oktober 2025
Rencana Perdamaian Baru untuk Gaza, Hamas mungkin akan Menolak
Bagikan