Patung Soeharto Hingga Sarwo Edhi Lenyap, Kostrad: Permintaan Nasution

Angga Yudha PratamaAngga Yudha Pratama - Senin, 27 September 2021
Patung Soeharto Hingga Sarwo Edhi Lenyap, Kostrad: Permintaan Nasution

Lambang Kostrad. (kostrad.mil.id)

Ukuran:
14
Font:
Audio:

Merahputih.com - Komando Cadangan Strategis Angkatan Darat (Kostrad) membantah menghilangkan sejumlah patung tokoh negara yang dipajang di Museum Darma Bhakti Kostrad.

Patung yang dihilangkan itu, di antaranya terdapat patung Presiden Kedua Soeharto, patung Letnan Jenderal TNI Sarwo Edhie Wibowo, dan Jenderal AH Nasution.

Kostrad tidak pernah membongkar atau menghilangkan patung sejarah (penumpasan G30S/PKI) Museum Dharma Bhakti di Markas Kostrad.

Baca Juga:

PDIP Sebut Tudingan Gatot Nurmantyo Berpotensi Pecah Belah Bangsa

"Tapi, pembongkaran patung-patung tersebut murni permintaan Letnan Jenderal TNI (Purn) Azmyn Yusri Nasution sebagai pembuat ide dan untuk ketenangan lahir dan batin," kata Kepala Penerangan Kostrad Kolonel Inf Haryantana dalam siaran persnya, Senin (27/9).

Haryantana mengatakan hal itu untuk mengklarifikasi adanya pemberitaan dalam diskusi bertajuk "TNI Vs PKI" yang digelar Minggu (26/9) malam.

Dalam diskusi itu, mantan Panglima TNI Jenderal TNI (Purn) Gatot Nurmantyo menduga adanya penyusupan kembali pendukung PKI ke tubuh TNI.

Ilustrasi/Arsip-Kostrad merenovasi Media Center Penerangan Kostrad yang berada di dalam Markas Kostrad.Gambir, Jakarta Pusat, Selasa (24/2). antara/ho-Dok.

Indikasi itu dibuktikan dengan diputarkannya video pendek yang menggambarkan hilangnya sejumlah bukti-bukti penumpasan G30S/PKI di Museum Dharma Bhakti di Markas Kostrad.

Menurut Kol Haryantana, Kostrad tidak mempunyai ide untuk membongkar patung Presiden Kedua RI Soeharto, Letjen TNI Sarwo Edhie, dan Jenderal AH Nasution yang ada dalam ruang kerja Soeharto di Museum Dharma Bhakti, di Markas Kostrad.

Ia menyebut ada permintaan sebelumnya dari Letnan Jenderal TNI Azmyn Yusri Nasution selaku pembuat patung-patung itu.

Baca Juga:

PDIP: Pergantian Gatot Tak Ada Hubungan Dengan Perintah Nobar Film G30S/PKI

Azmyn, menurut Haryantana, meminta langsung kepada Pangkostrad Letjen TNI Dudung untuk dapat menyerahkan patung-patung tersebut kepadanya.

"Patung itu yang membuat Letjen TNI (Purn) AY (Azmyn Yusri) Nasution saat beliau menjabat Pangkostrad, kemudian pada tanggal 30 Agustus 2021 Pak AY (Azmyn Yusri) Nasution meminta kepada Pangkostrad Letjen TNI Dudung Abdurrahman untuk diserahkan kembali pada Letjen TNI Purn AY (Azmyn Yusri) Nasution," tandas dia. (Knu)

#Kostrad #Pangkostrad #FPKI #G30S/PKI #Atribut PKI
Bagikan

Berita Terkait

Indonesia
Viral Temuan Lukisan Berlambang PKI di Universitas Mulawarman Samarinda, Ini Penjelasan Pihak Rektorat
Lukisan tersebut adalah materi perkuliahan mahasiswa dari Program Studi Pendidikan Sejarah
Angga Yudha Pratama - Selasa, 02 September 2025
Viral Temuan Lukisan Berlambang PKI di Universitas Mulawarman Samarinda, Ini Penjelasan Pihak Rektorat
Indonesia
Kostrad Gagalkan Penyelundupan 57 WNI Pekerja Migran Ilegal ke Malaysia, 15 Orang Masih Bocah
Operasi ini berawal dari informasi mengenai adanya speedboat mencurigakan dari Nunukan menuju Sebatik.
Wisnu Cipto - Jumat, 21 Februari 2025
Kostrad Gagalkan Penyelundupan 57 WNI Pekerja Migran Ilegal ke Malaysia, 15 Orang Masih Bocah
Indonesia
Mengenal Kostrad, Satuan AD yang Pernah Dipimpin Soeharto
Komando Strategis Angkatan Darat (Kostrad) merupakan Komando cadangan yang berada di TNI Angkatan Darat.
Frengky Aruan - Rabu, 30 Oktober 2024
Mengenal Kostrad, Satuan AD yang Pernah Dipimpin Soeharto
Video
3 Tempat untuk Mengenang Kejadian G30S PKI
Kalo dari ketiga tempat bersejarah ini, mana tempat yang udah datengin?
Fransiska Chandra - Selasa, 01 Oktober 2024
3 Tempat untuk Mengenang Kejadian G30S PKI
Lifestyle
1 Oktober Hari Kesaktian Pancasila 2024, Begini Sejarahnya
1 Oktober 2024, Indonesia memperingati Hari Kesaktian Pancasila, yang merupakan momen penting dalam sejarah bangsa. Penetapan tanggal ini sebagai Hari Kesaktian Pancasila tertuang dalam Surat Keputusan Presiden Republik Indonesia Nomor 153 Tahun 1967.
ImanK - Senin, 30 September 2024
1 Oktober Hari Kesaktian Pancasila 2024, Begini Sejarahnya
Indonesia
400 Prajurit Terpilih Lakukan Aksi Jungar Ciri Khas Satuan Tengkorak Kostrad
"Hanya prajurit yang berkualifikasi dan terlatih yang mampu melakukan terjun payung statik," kata Komandan Yanyonif PR 305/Tengkorak Kostrad Letkol Danu Prasetyo.
Wisnu Cipto - Rabu, 08 Mei 2024
400 Prajurit Terpilih Lakukan Aksi Jungar Ciri Khas Satuan Tengkorak Kostrad
Indonesia
Kapolri Dikukuhkan Jadi Warga Kehormatan Kostrad
Panglima Komando Cadangan Strategis Angkatan Darat (Pangkostrad) Letjen Maruli Simanjuntak mengukuhkan Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo sebagai warga kehormatan keluarga besar Kostrad.
Mula Akmal - Selasa, 13 September 2022
Kapolri Dikukuhkan Jadi Warga Kehormatan Kostrad
Bagikan