Pastikan Kebersihan Jakarta Saat Lebaran, Pemprov DKI Siagakan 2.906 Petugas
Ilustrasi Pasukan Oranye. ANTARA FOTO/Yudhi Mahatma
MerahPutih.com - Dinas Lingkungan Hidup (LH) DKI Jakarta menyiagakan 2.906 petugas kebersihan saat malam takbiran, hari Idulfitri 1446 Hijriah dan selama libur Lebaran.
Ribuan petugas ini akan disiapkan untuk memastikan Jakarta tetap bersih saat libur lebaran, terutama di Tempat Penampungan Sampah Sementara (TPS), lokasi wisata, hingga area publik.
Kepala Dinas Lingkungan Hidup DKI Jakarta, Asep Kuswanto mengatakan, bahwa selain ribuan personel, pihaknya juga menyiagakan 89 unit kendaraan penyapu jalan otomatis (road sweeper), serta 35 unit bus toilet dan 20 unit toilet portable.
"Kami menyiapkan sekitar 70 petugas di setiap kecamatan. Lebih dari 2.906 personel di seluruh Jakarta akan bertugas di berbagai tempat saat malam takbiran, hari H Idulfitri, dan libur Lebaran," kata Asep di Jakarta, Kamis (27/3).
Baca juga:
Antisipasi Banjir Rob di Wilayah Pesisir, Pemprov DKI Perkuat Tanggul dengan Geobag dan Beton
Asep menyebutkan, sebelum hari raya akan dilaksanakan pengangkutan sampah untuk mengosongkan tempat pembuangan sementara (TPS).
"Pada hari H Idulfitri akan dilakukan pembersihan jalan baik manual maupun dengan road sweeper, serta selama libur lebaran penanganan kebersihan difokuskan di lokasi wisata seperti Monas, Kota Tua, Ragunan bahkan Ancol," ucapnya.
Ia juga memastikan, bahwa pelayanan TPST Bantargebang akan tetap beroperasi saat libur lebaran, serta menginstruksikan pengosongan Tempat Penampungan Sampah Sementara (TPS) di seluruh wilayah Jakarta.
Terkait alokasi toilet portable dan bus toilet, Dinas LH DKI akan menyiagakan di berbagai lokasi dan kegiatan, baik di lokasi wisata, Tempat Pemakaman Umum (TPU), Posko Mudik, bahkan Lembaga Pemasyarakatan (Lapas), guna mendukung sarana kebersihan selama periode sebelum dan sesudah Hari Raya Idul Fitri.
Baca juga:
Demam Mainan Jelang Lebaran: Pasar Asemka Diserbu Pembeli, Penjualan Meroket!
Dinas LH DKI juga menyiapkan personel dan sarana untuk penanganan sampah di lokasi stasiun, terminal dan pelabuhan sebagai bagian dari himbauan Mudik Minim Sampah.
"Mudik Minim Sampah merupakan aksi nyata dalam mengajak seluruh elemen masyarakat untuk mengurangi timbulan sampah yang terjadi saat mudik Lebaran," ujar Asep.
Dinas LH akan berkoordinasi dengan pengelola transportasi mudik, termasuk stasiun, terminal, dan pelabuhan, untuk menerapkan program Mudik Minim Sampah serta memastikan pengangkutan sampah dilakukan secara rutin.
Langkah ini bertujuan menjaga kebersihan dan kenyamanan pemudik serta meminimalkan dampak lingkungan akibat sampah yang tidak terkelola, terutama dari sisa makanan dan kemasan.
"Demi kenyamanan bersama jelang mudik Lebaran, penting bagi kita semua untuk menanamkan kesadaran dalam mengurangi sampah selama perjalanan. Mari rayakan Idul Fitri dengan penuh berkah tanpa meninggalkan jejak sampah yang berlebihan," tutupnya. (Asp)
Bagikan
Asropih
Berita Terkait
Setop Bilang Kebaya Cuma Buat Emak-Emak! Pemprov DKI Gencarkan Jurus Agar Anak Muda Naksir Warisan UNESCO
Pramono Ambil Alih Tanggul Bocor Muara Baru Agar Jakarta Tak 'Tenggelam' Walau Bukan Tugas Pemprov DKI
Pramono Bongkar Jam Krusial Banjir Rob Ganas yang Bakal Melanda Jakarta Besok
Pramono Anung Minta Anak Buah Siaga Banjir Rob dan Curah Hujan Tinggi, Camat Hingga Lurah Wajib Hadir di Lapangan
Ada Kegiatan Jakarta Penuh Warna, Transjakarta Lakukan Penyesuaian Layanan
Pasar Pramuka Tetap Ramai Jelang Revitalisasi Total di Tahun 2026
Sah! Pergub Larangan Perdagangan Daging Anjing dan Kucing Berlaku 24 November 2025
TPT Jakarta Turun Jadi 6,05%, Sektor Transportasi Hingga Perdagangan Jadi Penyerap Tenaga Kerja Tertinggi
Detik-Detik Tembok Sekolah Ambruk Timpa 4 Motor, Warga Kehilangan Mata Pencaharian dan Tempat Istirahat
ISPA di Jakarta Tembus 1,9 Juta Kasus, Kadinkes Ingatkan Bahaya Polusi Udara dan Perlunya Masker di Masa Pancaroba