Pasca-penahanan SDA, Begini Pengamanan Superketat Rutan Guntur

Fredy WansyahFredy Wansyah - Sabtu, 11 April 2015
Pasca-penahanan SDA, Begini Pengamanan Superketat Rutan Guntur

Ilustrasi (Foto: Antara/Muhammad Adimaja)

Ukuran:
14
Audio:

MerahPutih Nasional - Setelah diperiksa selama 8 jam oleh Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK), kemarin, Jumat (10/4), Suryadharma Ali (SDA) langsung ditahan di Rumah Tahanan (Rutan) Guntur, Menteng, Jakarta Pusat. Mantan Menteri Agama era Susilo Bambang Yudhoyono itu keluar dari Gedung KPK dengan berjas orange. (BacaKPK Tahan Petinggi KMP di Rutan Guntur)

Sehari setelah penahanan SDA, Merahputih.com, Sabtu (11/4), menyambangi Rutan Guntur meski jadwal jenguk tidak terbuka pada hari Sabtu. Seperti biasa, suasana begitu tampak sepi. Hanya ada petugas keamanan yang berjaga seperti biasanya.

Untuk mengunjungi para tahanan, pengunjung harus melewati tertib administrasi dan petugas keamanan polisi militer POMDAM Jaya Guntur. Salah satu tertib administrasi itu ialah izin jenguk dari KPK. Tiap penjenguk wajib memiliki surat izin dari KPK. (BacaKPK Tahan Petinggi KMP)

Beberapa petugas tampak berjaga dengan pakaian lengkap di pos guna memantau situasi keamanan sekitar. Terdapat tiga pos petugas sebelum sampai ke ruang utama jenguk. Tiap-tiap pos dijaga beberapa petugas.

Saat Merahputih.com memastikan SDA berada di dalam kepada petugas, salah seorang petugas menjawab bahwa dirinya belum melihat adanya tanda-tanda SDA berada di dalam rutan bersejarah bagi militer ini. (AB)

#Rutan Guntur #Kasus Dana Haji #Tersangka Korupsi
Bagikan
Ditulis Oleh

Fredy Wansyah

Berita Terkait

Indonesia
Wakil Ketua KPK Bicara Soal Tren Koruptor Tutupi Wajah Pakai Masker
Wakil Ketua KPK mendorong masyarakat untuk melaporkan aspirasi ke DPR untuk membuat aturan larangan penggunaan penutup wajah oleh koruptor.
Ananda Dimas Prasetya - Jumat, 11 Juli 2025
Wakil Ketua KPK Bicara Soal Tren Koruptor Tutupi Wajah Pakai Masker
Berita Foto
KPK Tahan Wali Kota Semarang Hevearita Rahayu dan Mantan Angota DPRD Jateng Alwin Basri
Tersangka Wali Kota Semarang Hevearita Gunaryanti Rahayu alias Mbak Ita (kiri) dan Ketua Komisi D DPRD Provinsi Jawa Tengah periode 2019-2024 Alwin Basri (kanan) berjalan menuju ruang konferensi pers di Gedung Merah Putih KPK, Jakarta, Rabu (19/2/2025).
Didik Setiawan - Rabu, 19 Februari 2025
KPK Tahan Wali Kota Semarang Hevearita Rahayu dan Mantan Angota DPRD Jateng Alwin Basri
Indonesia
KPK Sita 44 Aset Senilai Rp 200 Miliar Milik Tersangka Korupsi LPEI
KPK menyita 44 aset senilai Rp 200 miliar milik tersangka korupsi LPEI. Namun, aset tersebut belum termasuk kendaraan dan barang lainnya.
Soffi Amira - Kamis, 07 November 2024
KPK Sita 44 Aset Senilai Rp 200 Miliar Milik Tersangka Korupsi LPEI
Indonesia
Saksi Ahli Prediksi Umur Tol Layang MBZ tidak Sampai 75 Tahun
Dari hasil pengujian yang dilakukan, mutu beton Jalan Tol Layang MBZ tidak sesuai SNI.
Wisnu Cipto - Selasa, 04 Juni 2024
Saksi Ahli Prediksi Umur Tol Layang MBZ tidak Sampai 75 Tahun
Indonesia
Polisi Pisahkan Berkas Dugaan Suap dan Pencucian Uang Firli
"Penyidik akan tuntaskan dahulu untuk dugaan pidana asalnya, baru setelah itu TPPU-nya dalam berkas terpisah," kata Dirreskrimsus Polda Metro Jaya Kombes Ade.
Alwan Ridha Ramdani - Jumat, 05 Januari 2024
Polisi Pisahkan Berkas Dugaan Suap dan Pencucian Uang Firli
Fun
Begini Spesifikasi Pesawat Zenith 750 STOL Milik Kabasarnas Tersangka KPK
Zenith 750 STOL pesawat berjenis sport.
Andrew Francois - Jumat, 28 Juli 2023
Begini Spesifikasi Pesawat Zenith 750 STOL Milik Kabasarnas Tersangka KPK
Bagikan