Partai NasDem Masuk Koalisi Indonesia Maju, Bakal All Out Dukung Prabowo

Frengky AruanFrengky Aruan - Kamis, 15 Agustus 2024
Partai NasDem Masuk Koalisi Indonesia Maju, Bakal All Out Dukung Prabowo

Surya Paloh dan Prabowo. (Dok. Partai Gerindra)

Ukuran text:
14
Dengarkan Berita:

MerahPutih.com- Partai Nasional Demokrat (NasDem) memutuskan bergabung ke Koalisi Indonesia Maju (KIM) yang mendukung Presiden terpilih Prabowo Subianto. Ini dipastikan setelah Prabowo yang juga Ketum Partai Gerindra itu bertemu dengan Ketua Umum Partai NasDem Surya Paloh, Kamis (15/8) sore.

"Kami sepakat untuk kerja sama kolaborasi dengan baik hadapi tantangan masa depan," kata Prabowo di Kertanegara, Jakarta.

Prabowo mengatakan persatuan adalah kunci keberhasilan bangsa. Atas dasar itu, Prabowo menyambut baik Surya Paloh dan NasDem yang bersedia bergabung koalisinya.

"Saya tegaskan kembali bahwa saya sangat memandang persatuan sebagai kunci keberhasilan bangsa," ucapnya.

"Karena itu saya menyambut sangat baik bersedianya NasDem untuk bergabung dengan kami, sama sama mengabdi kepada negara dan bangsa," ujar dia

Baca juga:

Posisi NasDem Dukung Pemerintahan Prabowo, Surya Paloh: Anies Sulit Maju di Pilkada

Sementara itu, Surya Paloh menyinggung pentingnya para elite bangsa untuk bersatu menghadapi tantangan. Dia berharap perjalanan tidak berhenti karena ketidakpahaman.

"Betapa pentingnya para elite bangsa harus bersatu untuk menghadapi tantangan yang semakin besar yang kita hadapi," jelasnya.

Menurut Paloh, hal tersebut tidak berlebihan. Terlebih persatuan bangsa untuk menumbuhkan optimisme dari seluruh komponen dan elemen masyarakat.

"Suasana yang lebih sejuk, penuh optimis. Ini akan memudahkan pemerintahan di bawah kepemimpinan Pak Prabowo dan Mas Gibran untuk mampu men-delivery program dan kerja yang dilaksanakan," ujarnya

NasDem, kata Surya Paloh, bertekad melakukan segala upaya untuk menyukseskan pemerintahan ke depan.

Baca juga:

Politikus NasDem Sebut Perombakan Menteri Kabinet Hak Prerogatif Presiden

"NasDem jelas bertekad dengan seluruh daya upaya yang ada, apa yang dimilikinya berkepentingan untuk suksesnya pemerintahan ini," kata Paloh.

Paloh berharap bergabungnya NasDem dengan Prabowo bukan malah menambah beban, tetapi menjadi bagian dari yang meringankan.

"Saya juga mengatakan mudah-mudahan bukan sebagai faktor yang menambah beban insyaallah, mudah-mudahan jadi bagian daripada yang meringankan," ucapnya. (Knu)

#Surya Paloh #Partai Nasdem #Koalisi Indonesia Maju #Prabowo Subianto
Bagikan

Berita Terkait

Berita Foto
Momen Akrab Presiden Prabowo Terima Kunjungan Presiden Afrika Selatan Cyril Ramaphosa
Presiden Prabowo Subianto (kanan) dan Presiden Afrika Selatan Cyril Ramaphosa (kiri) berbincang dalam sesi tete-a-tete atau pertemuan empat mata di Istana Merdeka, Jakarta, Rabu (22/10/2025). Foto: Citra - Biro Pers Sekretariat Presiden
Didik Setiawan - Rabu, 22 Oktober 2025
Momen Akrab Presiden Prabowo Terima Kunjungan Presiden Afrika Selatan Cyril Ramaphosa
Indonesia
Pengamat Nilai Kepuasan Publik Moderat Selama Setahun Prabowo–Gibran, Program Populer Rentan Berbalik Jadi Beban Politik
Pemerintahan ini harus memastikan setiap program benar-benar menyentuh kebutuhan dasar rakyat
Angga Yudha Pratama - Rabu, 22 Oktober 2025
Pengamat Nilai Kepuasan Publik Moderat Selama Setahun Prabowo–Gibran, Program Populer Rentan Berbalik Jadi Beban Politik
Indonesia
Prabowo Wajibkan Menteri Kerja Pakai Maung, Mobil Bagus Boleh Dipakai Pas Libur
"Semua harus pakai Maung, saya nggak mau tahu,” tegas Prabowo dalam arahannya kepada para menteri.
Wisnu Cipto - Selasa, 21 Oktober 2025
Prabowo Wajibkan Menteri Kerja Pakai Maung, Mobil Bagus Boleh Dipakai Pas Libur
Indonesia
Setahun Prabowo-Gibran: Program Makan Gratis Prabowo Disorot Tajam, Dianggap Sebagai 'Nasi yang Belum Matang Sempurna'
Kekuatan tanpa partisipasi hanya akan melahirkan efisiensi semu
Angga Yudha Pratama - Selasa, 21 Oktober 2025
Setahun Prabowo-Gibran: Program Makan Gratis Prabowo Disorot Tajam, Dianggap Sebagai 'Nasi yang Belum Matang Sempurna'
Indonesia
Mobil Mewah Para Menteri Cuma Boleh Keluar Kandang Saat Akhir Pekan, Kalau Hari Kerja Wajib Pakai Maung
Prabowo sendiri telah menggunakan Maung sejak dilantik menjadi presiden tahun lalu
Angga Yudha Pratama - Selasa, 21 Oktober 2025
Mobil Mewah Para Menteri Cuma Boleh Keluar Kandang Saat Akhir Pekan, Kalau Hari Kerja Wajib Pakai Maung
Indonesia
Pengamat Beri Nilai 6 untuk Setahun Kinerja Prabowo-Gibran, Sebut Tata Kelola Pemerintahan Semrawut
Ray mencontohkan kerusuhan yang terjadi pada akhir Agustus 2025
Angga Yudha Pratama - Selasa, 21 Oktober 2025
Pengamat Beri Nilai 6 untuk Setahun Kinerja Prabowo-Gibran, Sebut Tata Kelola Pemerintahan Semrawut
Indonesia
Banggar DPR Soroti 4 Isu Krusial Satu Tahun Pemerintahan Prabowo-Gibran
Isu-isu tersebut meliputi kedaulatan pangan, kedaulatan energi, peningkatan kesehatan, serta pendidikan inklusif bagi seluruh lapisan masyarakat
Angga Yudha Pratama - Selasa, 21 Oktober 2025
Banggar DPR Soroti 4 Isu Krusial Satu Tahun Pemerintahan Prabowo-Gibran
Indonesia
KPK Kirim Sinyal Bahaya, Pemberantasan Korupsi di Era Prabowo-Gibran Diperkuat dengan Integrasi Pencegahan dan Penindakan
KPK mendorong agar Kemnaker dan para pemangku kepentingan di sektor ketenagakerjaan melakukan langkah-langkah perbaikan sistem layanan publik
Angga Yudha Pratama - Selasa, 21 Oktober 2025
KPK Kirim Sinyal Bahaya, Pemberantasan Korupsi di Era Prabowo-Gibran Diperkuat dengan Integrasi Pencegahan dan Penindakan
Indonesia
Prabowo Buka-bukaan Kementerian Haji Dibentuk karena Penolakan Arab Saudi
Pemerintah Arab Saudi secara terang-terangan menolak jika urusan haji Indonesia hanya ditangani lembaga negara setingkat badan.
Wisnu Cipto - Selasa, 21 Oktober 2025
Prabowo Buka-bukaan Kementerian Haji Dibentuk karena Penolakan Arab Saudi
Indonesia
Perintah Prabowo ke Gus Irfan: Pangkas Waktu Tunggu Haji dari 40 Tahun Jadi 26 Tahun
Dalam sidang kabinet itu, Prabowo sempat menyinggung Menteri Haji dan Umrah Mochamad Irfan Yusuf yang akrab disapa Gus Irfan sedang berhalangan hadir karena sedang berada di Arab Saudi.
Wisnu Cipto - Selasa, 21 Oktober 2025
Perintah Prabowo ke Gus Irfan: Pangkas Waktu Tunggu Haji dari 40 Tahun Jadi 26 Tahun
Bagikan