NasDem Isyaratkan Usung Anies Capres 2024, Pengamat: Apa Prestasinya di DKI?


Anies Baswedan saat acara pameran foto yang bertajuk "Ruang Ketiga Jakarta" di Gedung Blok G Balai Kota, Jakarta Pusat, Sabtu (19/10). (Foto: MP/Asropih)
MerahPutih.com - Pengamat politik Wempy Hadir menilai safari politik yang dilakukan partai NasDem merupakan langkah awal menuju koalisi pada Pilpres 2024.
Wempy mengatakan NasDem tengah berusaha menunjukan kepada mitra koalisi Indonesia Maju bahwa partai besutan Surya Paloh itu bisa menjadi 'King Maker' saat pilpres yang akan datang.
Baca Juga
Anies Bakal Hadir di Kongres Sebagai Capres, Nasdem: Belanda Masih Jauh
"Surya Paloh ingin melakukan konsolidasi pilpres 2024 lebih awal. Apalagi hal ini didukung oleh situasi politik yang sedang terjadi," kata Wempy kepada Merahputih.com di Jakarta, Senin (4/11).

Direktur Indo Polling Network ini melihat, sepertinya sosok Gubernur DKI Anies Baswedan akan menjadi salah satu figur kuat yang akan didorong menjadi capres 2024 jika NasDem berhasil membangun koalisi. Sayangnya, lanjut Wempy, yang perlu dipertimbangkan adalah seperti apa prestasi Anies di DKI Jakarta.
"Sebab sejauh ini Anis belum melakukan hal yang baru selain meneruskan apa yang dilakukan oleh Basuki Tjahaja Purnama ( Ahok). Malahan Anis mendapat kritikan pedas dari warga DKI Jakarta karena APBD yang tidak jelas,"ungkap Wempy.
Baca Juga
Dua Anak Buah Anies Mundur, PDIP: Kenapa Tidak Perang Dulu Bahas KUA-PPAS
"Jadi saya kira Anis belum ada legacy di DKI Jakarta. Terlalu dini untuk mendorong Anis saat ini tanpa ada prestasi yang menonjol," tambah Wempy.
Wempy beranggapan, poros Nasdem, PKS, Demokrat dan PAN sangat sulit untuk tingkat kekuatan partai tersebut.
Sebab, bisa saja di antara tiga parpol yang berada di luar kekuasaan saat ini bisa bergabung dalam koalisi Indonesia Maju beberapa waktu ke depan.
"Kekuatan poros ini tentu tidak sebanding dengan poros yang dibangun oleh PDIP. Apalagi poros PDIP merupakan partai papan atas dengan kekuatan politik yang kuar biasa," tutup Wempy. (Knu)
Baca Juga
Bagikan
Andika Pratama
Berita Terkait
Profil Rusdi Masse, Mantan Sopir Truk dan Bupati yang Geser Ahmad Sahroni dari Jabatan Pimpinan Komisi III DPR

Ahmad Sahroni dan Nafa Urbach Dinonaktifkan, NasDem Beri Sinyal PAW di DPR

Ahmad Sahroni dan Nafa Urbach Bikin Blunder Fatal, NasDem Janji Bakal Berbenah

Pimpinan DPR Pastikan Ahmad Sahroni Belum Ajukan Pengunduran Diri Sebagai Anggota Legislatif

NasDem Minta Gaji hingga Tunjangan Ahmad Sahroni dan Nafa Urbach Dihentikan

Akun X ‘Sahroni Berdikari’ Palsu, Partai NasDem Siap Ambil Langkah Hukum

NasDem Geser Ahmad Sahroni, Pindah dari Wakil Ketua Komisi III ke Anggota Komisi I DPR

Ribuan Ojol hingga Anies Antarkan Jenazah Affan Kurniawan yang Dilindas Mobil Rantis Brimob ke Liang Lahat

NasDem Siap Tantang Partai Besar, Punya Strategi Khusus Rebut Tiga Besar Pemilu 2029

Murka Surya Paloh! Sentil KPK Soal OTT Bupati Kolaka Timur, Minta DPR Turun Tangan
