NasDem Isyaratkan Usung Anies Capres 2024, Pengamat: Apa Prestasinya di DKI?

Andika PratamaAndika Pratama - Senin, 04 November 2019
NasDem Isyaratkan Usung Anies Capres 2024, Pengamat: Apa Prestasinya di DKI?

Anies Baswedan saat acara pameran foto yang bertajuk "Ruang Ketiga Jakarta" di Gedung Blok G Balai Kota, Jakarta Pusat, Sabtu (19/10). (Foto: MP/Asropih)

Ukuran text:
14
Dengarkan Berita:

MerahPutih.com - Pengamat politik Wempy Hadir menilai safari politik yang dilakukan partai NasDem merupakan langkah awal menuju koalisi pada Pilpres 2024.

Wempy mengatakan NasDem tengah berusaha menunjukan kepada mitra koalisi Indonesia Maju bahwa partai besutan Surya Paloh itu bisa menjadi 'King Maker' saat pilpres yang akan datang.

Baca Juga

Anies Bakal Hadir di Kongres Sebagai Capres, Nasdem: Belanda Masih Jauh

"Surya Paloh ingin melakukan konsolidasi pilpres 2024 lebih awal. Apalagi hal ini didukung oleh situasi politik yang sedang terjadi," kata Wempy kepada Merahputih.com di Jakarta, Senin (4/11).

Anies Baswedan
Gubernur DKI Jakarta, Anies Baswedan. Foto: MP/Asropih

Direktur Indo Polling Network ini melihat, sepertinya sosok Gubernur DKI Anies Baswedan akan menjadi salah satu figur kuat yang akan didorong menjadi capres 2024 jika NasDem berhasil membangun koalisi. Sayangnya, lanjut Wempy, yang perlu dipertimbangkan adalah seperti apa prestasi Anies di DKI Jakarta.

"Sebab sejauh ini Anis belum melakukan hal yang baru selain meneruskan apa yang dilakukan oleh Basuki Tjahaja Purnama ( Ahok). Malahan Anis mendapat kritikan pedas dari warga DKI Jakarta karena APBD yang tidak jelas,"ungkap Wempy.

Baca Juga

Dua Anak Buah Anies Mundur, PDIP: Kenapa Tidak Perang Dulu Bahas KUA-PPAS

"Jadi saya kira Anis belum ada legacy di DKI Jakarta. Terlalu dini untuk mendorong Anis saat ini tanpa ada prestasi yang menonjol," tambah Wempy.

Wempy beranggapan, poros Nasdem, PKS, Demokrat dan PAN sangat sulit untuk tingkat kekuatan partai tersebut.

Sebab, bisa saja di antara tiga parpol yang berada di luar kekuasaan saat ini bisa bergabung dalam koalisi Indonesia Maju beberapa waktu ke depan.

"Kekuatan poros ini tentu tidak sebanding dengan poros yang dibangun oleh PDIP. Apalagi poros PDIP merupakan partai papan atas dengan kekuatan politik yang kuar biasa," tutup Wempy. (Knu)

Baca Juga

Ngaku Salah Beli Lem Aibon, Anies Mendapat Apresiasi

#Partai Nasdem #Anies Baswedan
Bagikan
Ditulis Oleh

Andika Pratama

Berita Terkait

Indonesia
Profil Rusdi Masse, Mantan Sopir Truk dan Bupati yang Geser Ahmad Sahroni dari Jabatan Pimpinan Komisi III DPR
Rusdi Masse adalah anggota DPR RI dari Fraksi NasDem periode 2019-2024 dari Dapil Sulawesi Selatan III.
Ananda Dimas Prasetya - Kamis, 04 September 2025
Profil Rusdi Masse, Mantan Sopir Truk dan Bupati yang Geser Ahmad Sahroni dari Jabatan Pimpinan Komisi III DPR
Indonesia
Ahmad Sahroni dan Nafa Urbach Dinonaktifkan, NasDem Beri Sinyal PAW di DPR
Wakil Ketua Partai NasDem, Saan Mustopa, memberikan sinyal bahwa penonaktifan Ahmad Sahroni dan Nafa Urbach, belum berakhir. NasDem akan mengikuti proses hingga adanya PAW.
Soffi Amira - Kamis, 04 September 2025
Ahmad Sahroni dan Nafa Urbach Dinonaktifkan, NasDem Beri Sinyal PAW di DPR
Indonesia
Ahmad Sahroni dan Nafa Urbach Bikin Blunder Fatal, NasDem Janji Bakal Berbenah
Buntut blunder fatal Ahmad Sahroni dan Nafa Urbach, NasDem menegaskan bakal segera berbenah. Hal itu agar tidak ada lagi kadernya yang melanggar kode etik.
Soffi Amira - Kamis, 04 September 2025
Ahmad Sahroni dan Nafa Urbach Bikin Blunder Fatal, NasDem Janji Bakal Berbenah
Indonesia
Pimpinan DPR Pastikan Ahmad Sahroni Belum Ajukan Pengunduran Diri Sebagai Anggota Legislatif
Ahmad Sahroni hanya berstatus sebagai kader Partai NasDem
Angga Yudha Pratama - Rabu, 03 September 2025
Pimpinan DPR Pastikan Ahmad Sahroni Belum Ajukan Pengunduran Diri Sebagai Anggota Legislatif
Indonesia
NasDem Minta Gaji hingga Tunjangan Ahmad Sahroni dan Nafa Urbach Dihentikan
Partai NasDem meminta gaji hingga tunjangan Ahmad Sahroni dan Nafa Urbach dihentikan. Hal itu menindaklanjuti penonaktifan keduanya sebagai anggota DPR.
Soffi Amira - Rabu, 03 September 2025
NasDem Minta Gaji hingga Tunjangan Ahmad Sahroni dan Nafa Urbach Dihentikan
Indonesia
Akun X ‘Sahroni Berdikari’ Palsu, Partai NasDem Siap Ambil Langkah Hukum
Akun X Sahroni Berdikari disebut palsu dan suka menggiring opini. Partai NasDem pun siap mengambil langkah hukum.
Soffi Amira - Senin, 01 September 2025
Akun X ‘Sahroni Berdikari’ Palsu, Partai NasDem Siap Ambil Langkah Hukum
Indonesia
NasDem Geser Ahmad Sahroni, Pindah dari Wakil Ketua Komisi III ke Anggota Komisi I DPR
Langkah ini merupakan bagian dari upaya memperkuat kinerja fraksi agar selaras dengan semangat Restorasi Indonesia.
Dwi Astarini - Jumat, 29 Agustus 2025
NasDem Geser Ahmad Sahroni, Pindah dari Wakil Ketua Komisi III ke Anggota Komisi I DPR
Indonesia
Ribuan Ojol hingga Anies Antarkan Jenazah Affan Kurniawan yang Dilindas Mobil Rantis Brimob ke Liang Lahat
Adapula sejumlah direksi dari Gojek ikut mengantarkan pemakaman korban.
Frengky Aruan - Jumat, 29 Agustus 2025
Ribuan Ojol hingga Anies Antarkan Jenazah Affan Kurniawan yang Dilindas Mobil Rantis Brimob ke Liang Lahat
Indonesia
NasDem Siap Tantang Partai Besar, Punya Strategi Khusus Rebut Tiga Besar Pemilu 2029
Partai NasDem mengalami tren kenaikan suara sejak pertama kali ikut pemilu pada 2014
Angga Yudha Pratama - Minggu, 10 Agustus 2025
NasDem Siap Tantang Partai Besar, Punya Strategi Khusus Rebut Tiga Besar Pemilu 2029
Indonesia
Murka Surya Paloh! Sentil KPK Soal OTT Bupati Kolaka Timur, Minta DPR Turun Tangan
Abdul Azis sendiri telah dijemput tim penyidik KPK pada Kamis (7/8) malam, dibawa ke Polda Sulsel, dan kemudian diterbangkan ke Gedung Merah Putih KPK di Jakarta untuk penanganan lebih lanjut
Angga Yudha Pratama - Jumat, 08 Agustus 2025
Murka Surya Paloh! Sentil KPK Soal OTT Bupati Kolaka Timur, Minta DPR Turun Tangan
Bagikan