Partai Koalisi Prabowo-Gibran Tak Akan Keberatan NasDem dan PKB Gabung
                Ketua Harian DPP Partai Gerindra Sufmi Dasco Ahmad. (Dok. DPR)
MerahPutih.com - Koalisi pemenang Pilpres 2024 Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka bakal makin ‘gemoy’. Sebab, Partai NasDem dan Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) bakal gabung dalam koalisi pemerintahan Prabowo-Gibran.
Partai pendukung Prabowo-Gibran yang tergabung Koalisi Indonesia Maju (KIM) telah berisi sembilan partai. Yakni Partai Gerindra, Partai Golkar, PAN, Partai Demokrat, PBB, Partai Garuda, PSI, Partai Gelora, dan Partai Prima.
Baca juga:
Ketua Harian DPP Partai Gerindra Sufmi Dasco Ahmad yakin koalisi Prabowo-Gibran tak keberatan dengan masuknya partai lain yang selama ini tak mendukung pemenang Pemilu 2024 itu.
"Teman-teman di Koalisi Indonesia Maju mempercayakan sepenuhnya ke presiden terpilih dalam menambah teman koalisi baru maupun kemudian penyusunan kabinet," ujar Dasco di Jakarta Selatan, Kamis (25/4).
Pria yang juga Wakil Ketua DPR ini mengatakan langkah Prabowo mencari partai koalisi sudah dikomunikasikan dengan KIM. Hingga saat ini, kata dia, PKB dan Nasdem yang sepakat bergabung dengan KIM.
"Seperti rekan-rekan wartawan tahu, kita sudah adakan pertemuan dan sudah sepakat kerja sama dengan PKB, dan tadi dengan Nasdem," tandas Dasco.
Baca juga:
TKN Tantang PDIP Tarik Menteri, Gibran Tunggu Arahan Prabowo
Dalam waktu dekat, KIM akan menggelar syukuran atas terpilihnya Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka sebagai presiden dan wakil presiden 2024-2029.
“Kami akan ada agenda pertemuan bersama itu nanti pada bulan Mei sekaligus syukuran bersama setelah selesainya pemilihan presiden,” ujar Dasco.
Ia menambahkan, pertemuan itu juga direncanakan akan mengajak PKB dan NasDem yang telah bersilaturahmi dengan Prabowo-Gibran. Sementara untuk partai lain, Dasco belum bisa memastikan kabar itu.
“Saya belum tahu perkembangan yang lain. Tapi kemarin itu sudah kita adakan pertemuan dan sudah sepakat kerjasama dengan PKB, dan tadi dengan NasDem,” tutur Dasco.
Baca juga:
Dapat Dukungan dari Partai NasDem, Prabowo: Kami Sepakat Kerja Sama
Sementara itu, saat ditanya soal pertemuan Prabowo dan Ketua NasDem Surya Paloh sore tadi, Dasco memastikan tak ada bahasan soal pembagian jatah menteri di kabinet. (Knu)
Bagikan
Joseph Kanugrahan
Berita Terkait
Budi Arie Mau Gabung Gerindra? Ahmad Muzani Bocorkan Syarat 'Gak Ribet' Jadi Anak Buah Prabowo
                      Prabowo Minta Utang Whoosh Jangan Lagi Dipolitisasi, Tegaskan Bukan Proyek Untung-Rugi
                      Prabowo soal Utang Whoosh: Enggak Usah Khawatir, Saya Tanggung Jawab Semuanya
                      Prabowo Minta KRL Ditambah, Siap Kucurkan Anggaran hingga Rp 5 Triliun
                      Prabowo Minta KAI Tidak Usah Khawatir Utang Whoosh: Saya Tanggung Jawab!
                      Anak Buah Prabowo di DPR Setuju Dukung Proyek KAI Tambah Gerbong Anyar
                      Dipanggil ke Istana, Ignasius Jonan Siap Bekerja untuk Pemerintah Prabowo
                      Gerbong KRL Akan Segera Bertambah, Perintah Tegas Prabowo Agar Penumpang Tak Lagi Merasakan Sensasi 'Ikan Pindang' Saat Jam Sibuk
                      Momen Presiden Prabowo Subianto Serah Terima Alutsista Pesawat Airbus A400M
                      Unit Pertama A400M Sampai dengan Selamat, Prabowo Malah Sudah Kode Nambah Armada 4 Kali Lipat