Paparan Jokowi soal Dilan dan Pancasila Tidak Nyambung

Andika PratamaAndika Pratama - Kamis, 04 April 2019
Paparan Jokowi soal Dilan dan Pancasila Tidak Nyambung

Capres nomor urut 01 Joko Widodo tengah menyampaikan visi misinya pada Debat Pilpres Kedua di hotel Sultan, Jakarta. Foto: Merahputih.com / Rizki Fitrianto

Ukuran text:
14
Dengarkan Berita:

MerahPutih.com - Pemerhati Hubungan Internasional Teguh Santoso menilai pernyataan calon Presiden nomor urut 01, Jokowi terkait Opening Statement debat keempat capres pada Sabtu (30/3) soal paparan ideologi dengan sistem pelayanan digital yakni Digital Melayani atau Dilan tidak nyambung.

Teguh pun mengaku kaget ketika mantan Gubernur DKI Jakarta itu menjelaskan Digital Melayani dikaitkan dengan ideologi.

"Ketika dia masuk ke ideologi pak Jokowi memulai Pancasila sebagai ideologi yang final kurang lebih sama, tapi masuk ke Dilan (Digital Melayani). Saya nggak melihat tidak ada kaitan antara Dilan dan ideologi yang barusan dibicarakan oleh Jokowi," ujar Teguh dalam diskusi bertajug "Setelah Debat Ke-Empat Siapa Makin Memikat" di Resto Ajag Ijig, Gambir, Jakarta Pusat, Kamis (4/4).

Pemerhati Hubungan Internasional Teguh Santoso. Foto: MP/Asropih
Pemerhati Hubungan Internasional Teguh Santoso dalam diskusi bertajug "Setelah Debat Ke-Empat Siapa Makin Memikat" di Resto Ajag Ijig, Gambir, Jakarta Pusat, Kamis (4/4). Foto: MP/Asropih

Namun hal itu berbeda dengan yang disampaikan calon Presiden nomor urut 02 Prabowo Subianto. Kata dia, Prabowo dalam pernyataannya membahas soal pembenahan sistematik di internal hingga jual beli jabatan.

BACA JUGA

Duh, Survei JR Temukan 40 Persen Milenial Memilih Golput

Servernya Diisukan Berada di Luar Negeri, KPU : Kami Bakal Lapor Polisi

Amien Rais Sebut Banyak Pejabat Negara yang Sering Sebar Hoaks

"Jadi Prabowo bergerak dari dalam dia bicara soal pembenahan tentang sistemik di dalam dulu internal, dia soal bicara pembersihan lembaga-lembaga negara," tuturnya.

Menurut dia, paparan Jokowi soal Dilan hanya untuk menarik pembaca di media online. Karena Teguh tak melihat adanya ide atau gagasan Pancasila dengan sistem Digital Melayani.

Presiden Jokowi
Presiden Jokowi. Foto: Biro Setpres

"Dugaan sementara ini hanya untuk klik bite supaya judulnya menarik orang mau baca. Substansi saya nggak paham digital melayani dan ini memang konsisten dengan pamer kartu semuanya digital. Saya nggak melihat ide gagasan Pancasila kemudian lempar ke Dilan," tutupnya (Asp)

#Presiden Jokowi #Pancasila
Bagikan
Ditulis Oleh

Asropih

Berita Terkait

Indonesia
RUU BPIP Resmi Jadi Inisiatif DPR, Lembaga Itu Bakal Lebih Kuat
Dalam rapat yang pimpin Wakil Ketua DPR RI, Sufmi Dasco Ahmad, Senin (8/12), delapan fraksi menyampaikan pandangan fraksinya masing-masing terkait RUU BPIP.
Alwan Ridha Ramdani - Senin, 08 Desember 2025
RUU BPIP Resmi Jadi Inisiatif DPR, Lembaga Itu Bakal Lebih Kuat
Indonesia
Ketua MPR Tegaskan Indonesia Tetap Ada Sampai Kiamat di Hadapan Negara Muslim
Ketua MPR Ahmad Muzani menegaskan kepada negara muslim dunia bahwa Indonesia akan bertahan hingga hari kiamat karena memiliki Pancasila sebagai dasar negara
Wisnu Cipto - Kamis, 27 November 2025
Ketua MPR Tegaskan Indonesia Tetap Ada Sampai Kiamat di Hadapan Negara Muslim
Indonesia
PBNU Minta BPIP Dipertahankan, Lembaganya Diperkuat
BPIP tetap dibutuhkan sebagai leading sector dalam urusan ideologi negara, meski pelaksanaan nilai-nilai Pancasila dilakukan oleh berbagai kementerian dan lembaga.
Alwan Ridha Ramdani - Senin, 17 November 2025
PBNU Minta BPIP Dipertahankan, Lembaganya Diperkuat
Indonesia
BPIP Punya Tugas Baru, Ambil Alih Naturalisasi Calon WNI
Pembinaan ideologi Pancasila bagi calon WNI itu merupakan tugas umum yang diberikan kepada BPIP, selain sebagai lembaga yang membantu Presiden.
Alwan Ridha Ramdani - Selasa, 11 November 2025
 BPIP Punya Tugas Baru, Ambil Alih Naturalisasi Calon WNI
Indonesia
Masih Dibangun, Jokowi Belum Tempati Rumah Hadiah Negara Setelah 1 Tahun Lengser
Mantan Wali Kota Solo ini mendapatkan rumah pensiun hadiah dari negara di bangun di atas lahan seluas 12.000 meter persegi.
Alwan Ridha Ramdani - Selasa, 21 Oktober 2025
Masih Dibangun, Jokowi Belum Tempati Rumah Hadiah Negara Setelah 1 Tahun Lengser
Berita Foto
Peluncuran Buku Bertema Pancasila Sebagai Ideologi Partai Golkar di Jakarta
Wakil Ketua Umum Partai Golkar Idrus Marham (kanan) menyerahkan buku kepada Sekjen Partai Golkar Muhammad Sarmuji (kiri), disaksikan Pakar Kebangsaan Yudi Latif (kedua kiri) dan Pengamat Politik Siti Zuhro (kedua kanan) dalam Pengajian Ideologi Kebangsaan di Kantor DPP Partai Golkar, Jakarta, Kamis (16/10/2025).
Didik Setiawan - Kamis, 16 Oktober 2025
Peluncuran Buku Bertema Pancasila Sebagai Ideologi Partai Golkar di Jakarta
Indonesia
Penetapan Hari Kebudayaan Nasional 17 Oktober Diklaim Tidak Terkait Dengan Hari Ulang Tahun Presiden Prabowo
Hasil kajian tersebut menghasilkan 17 Oktober dipilih sebagai momentum yang tepat sebagai tanggal peringatan Hari Kebudayaan yang bertepatan dengan lahirnya satu dari empat pilar yaitu Pancasila, NKRI, UUD 945 dan semboyan Bhinneka Tunggal Ika.
Alwan Ridha Ramdani - Jumat, 18 Juli 2025
Penetapan Hari Kebudayaan Nasional 17 Oktober Diklaim Tidak Terkait Dengan Hari Ulang Tahun Presiden Prabowo
Indonesia
Cerita Ajudan Saat Jokowi Pemulihan Sekaligus Liburan di Bali Bersama Semua Cucu
Presiden ke-7 Joko Widodo (Jokowi) tiba dikediaman Jalan Kutai Utara 1, Kelurahan Sumber, Kecamatan Banjarsari, Solo usai berlibur bersama cucunya di Bali, Sabtu (12/7).
Alwan Ridha Ramdani - Minggu, 13 Juli 2025
Cerita Ajudan Saat Jokowi Pemulihan Sekaligus Liburan di Bali Bersama Semua Cucu
Indonesia
Lagu Indonesia Raya dan Pembacaan Naskah Pancasila Diputar Setiap Hari di Kabupaten Bogor
Rudy juga meminta Kepala Dinas Pendidikan, Kepala Kantor Kementerian Agama Kabupaten Bogor, dan Kkantor Cabang Dinas (KCD) Wilayah I Jawa Barat untuk meneruskan instruksi tersebut ke seluruh sekolah dan lembaga pendidikan tinggi
Alwan Ridha Ramdani - Jumat, 11 Juli 2025
 Lagu Indonesia Raya dan Pembacaan Naskah Pancasila Diputar Setiap Hari di Kabupaten Bogor
Indonesia
DPR Mulai Cari Masukan dan Pandangan Buat Bahas RUU BPIP
Baleg DPR RI akan mempercepat jalannya pembahasan RUU BPIP dalam beberapa hari ke depan agar dapat segera rampung pada pembahasan Tingkat I.
Alwan Ridha Ramdani - Rabu, 09 Juli 2025
DPR Mulai Cari Masukan dan Pandangan Buat Bahas RUU BPIP
Bagikan