Pantai Selatan Yogyakarta Diserbu Ribuan Wisatawan


Pantai Kukup dipadati wisatawan. (ANTARA/Sutarmi)
MerahPutih.com - Animo masyarakat untuk berwisata ke pantai meningkat. Sejumlah pantai di selatan Yogyakarta diserbu ribuan wisatawan. Mereka melepas penat dan bosan karena sudah terlalu lama berdiam diri di rumah di masa pandemi COVID-19.
Sekretaris Dinas Pariwisata Gunung Kidul Harry Sukmono mengatakan, pantai yang banyak dikunjungi wisatawan adalah Pantai Kukup, dan Baron.
Baca Juga:
Pantai Selatan Gunungkidul akan Dibuka Kembali dengan Protokol New Normal
"Laporan yang saya terima sampai Minggu siang jumlah wisatawannya sudah lebih dari 6.000 orang,"jelas Harry di Yogyakarta, Senin (06/07).
Pihaknya terpaksa membuka Pantai Drini dan Indrayanti untuk menampung dan memecah jumlah pengunjung.
"Kami buka untuk menampung kunjungan wistaawan. Tapi kami tetap mengawasi ketat pelaksanaan protokol kesehatan di destinasi wisata tersebut," kata Harry.

Sekretaris SAR Satlinmas Wilayah II Gunung Kidul Surisdiyanto mengatakan, kawasan pantai selatan dipenuhi wisatawan. Pada pagi hingga siang hari, parkiran di kawasan Pantai Kukup tidak mampu menampung kendaraan pengunjung.
"Kami hanya bisa mengimbau kepada wisatawan untuk tetap mematuhi protokol kesehatan seperti jaga jarak dan menggunakan masker. Hanya saja, masih banyak pengunjung yang nekat bergerombol dan tidak menggunakan masker," katanya
Tim SAR juga mengimbau masyarakat untuk berhati-hati dengan keberadaan ubur-ubur. Wisatawan diminta tidak memegang ubur-ubur dan mengawasi anak-anak selama berenang di pantai.
Baca Juga:
Asyik Mandi di Laut, Puluhan Wisatawan Pantai Selatan Tersengat Ubur-Ubur
Selain destinasi pantai, sejumlah lokasi wisata di Gunung Kidul sedang bersiap diri untuk beroperasi kembali dengan protokol new normal. Di antaranya Kawasan Gua Pindul, Air terjun srigetuk, dan Lembah Ngingrong.
Keramaian wisatawan juga terlihat di Pantai Goa Cemara, Desa Gadingsari, Sanden, Bantul. Ratusan wisatawan bersama-sama melepas anak penyu (tukik) menjelang senja tiba. (Teresa Ika/Yogyakarta)
Baca Juga:
Bagikan
Berita Terkait
Polisi Diminta Usut Tuntas Kematian Mahasiswa Amikom, Bonnie Triyana: Tidak Ada Alasan yang Membenarkan Kekerasan Aparat Terhadap Pengunjuk Rasa

Pesisir Medan Berpotensi Banjir 22-28 Agustus, Hujan Lebat Akan Guyur DIY

Saat Libur Peringatan HUT ke-80 RI, Daop 6 Yogyakarta Alami Kenaikan Penumpang 5,5 Persen

85.792 Wisatawan Mancanegara Naik Kereta Api Selama Juli 2025, Yogyakarta Jadi Tujuan Tertinggi

Viral, Driver Ojol Dikeroyok karena Telat Antar Kopi, Ratusan Rekan Geruduk Rumah Customer

Film Dokumenter 'Jagad’e Raminten': Merayakan Warisan Inklusivitas dan Cinta dari Sosok Ikonik Yogyakarta

Libur Panjang, KAI Commuter Yogyakarta Tambah 4 Perjalanan Jadi 31 Trip Per Hari

Heboh Kasus Mafia Tanah Mbah Tupon, Nama Tersangka Penyerebot Sudah di Kantong Polisi

Melonjak Signifikan, 47.471 Penumpang Wisatawan WNA Manfaatkan KA di Daop 6 Yogyakarta

Hamzah Sulaiman Berpulang, Seniman dan Pengusaha di Balik House of Raminten
