Headline

Pangeran William Kunjungi Sejumlah Tempat Suci di Palestina dan Israel

Eddy FloEddy Flo - Kamis, 28 Juni 2018
Pangeran William Kunjungi Sejumlah Tempat Suci di Palestina dan Israel

Pangeran William menyentuh Tembok Ratapan (Foto: timeofisrael)

Ukuran text:
14
Dengarkan Berita:

MerahPutih.Com - Pangeran William dari Inggris melakukan lawatan penting ke sejumlah negara di Timur Tengah. Setelah dari Yordania, Putra Mahkota Kerajaan Inggris itu, melanjutkan kunjungannya ke Palestina dan Israel.

Dalam sejarahnya, Palestina dan Israel memiliki ikatan kuat dengan Inggris. Inggris tercatat sebagai negara Eropa pertama yang menginisiasi terbentuknya Israel sekaligus pihak mendukung Palestina.

Pada kunjungan perdana ke Palestina dan Israel, selain bertemu dengan pemimpin kedua negara, Pangeran William juga mengunjungi gugus masjid al-Aqsa di Yerusalem dan Tembok Barat Yudaisme di kaki tempat suci puncak bukit di jantung sengketa Israel-Palestina pada Kamis (28/6).

Pangeran William di Masjid Al Aqsa
Pangeran William berbicara dengan pemandu wiata dalam sebuah kunjungan ke titik observasi di Mountof Olives, menghadap ke Kota Tua Yerusalem (ANTARA FOTO/Thomas Coex/Pool via Reuters)

Pangeran William berada pada hari terakhir lawatannya ke Israel dan Palestina, yang menjadi kunjungan resmi pertama anggota utama keluarga kerajaan Inggris.

Ia berjabat tangan dengan para ulama dan kemudian memasuki Kubah Batu dan Masjid Al-Aqsa. Mereka berada di tempat yang dihormati oleh Muslim sebagai Haram al Sharif dan oleh orang Yahudi sebagai Gunung Bait Suci, tempat kuil disebutkan dalam Alkitab pernah berdiri.

Beberapa menit kemudian dan ditemani oleh para rabi Yahudi, William berjalan ke Tembok Barat melalui lorong yang dibentuk di seberang alun-alun oleh barikade polisi, yang menahan kerumunan penonton.

Pangeran William di Ramallah Palestina

Pangeran Inggris William meninjau pasukan kehormatan saat upacara penyambutan di Ramallah, wilayah pendudukan Tepi Barat, Rabu (27/6).(ANTARA FOTO/REUTERS/Mohamad Torokman)

Sebagaimana dilansir Antara dari Reuters, Pangeran William juga mengenakan penutup kepala dan mengikuti tradisi Yahudi yang menuliskan doa di dinding, dia menaruh sebuah catatan di antara batu-batunya, meletakkan satu telapak tangannya dan membungkuk ke depan dalam mengheningkan cipta.

Tembok Barat, sisa sisa terakhir dari dinding penahan yang mengelilingi kuil-kuil yang tercantum dalam Alkitab, dan Haram al Sharif berada di Kota Tua Yerusalem, sebuah wilayah yang direbut oleh Israel dalam perang Timur Tengah 1967 dan dicaplok dalam langkah yang tidak mendapat pengakuan internasional.

Masa depan kota tersebut menjadi salah satu masalah paling rumit dalam sengketa puluhan tahun Israel-Palestina dan selama bertahun-tahun, gugus di atas Tembok Barat itu menjadi tempat bentrokan warga Palestina dan pasukan keamanan Israel.(*)

Baca berita menarik lainnya dalam artikel: Jepang Nilai ASEAN dan Indonesia Mitra Strategis yang Perlu Dijaga

#Pangeran William #Palestina #Masjid Al Aqsa #Israel
Bagikan
Ditulis Oleh

Eddy Flo

Simple, logic, traveler wanna be, LFC and proud to be Indonesian

Berita Terkait

Olahraga
Insiden Ajax-Maccabi Jadi Alasan Polisi Larang Suporter Israel Tandang ke Aston Villa
WMP telah meminta agar pendukung Maccabi tidak diberi akses pembelian tiket untuk laga tandang melawan Aston Villa.
Wisnu Cipto - Kamis, 23 Oktober 2025
Insiden Ajax-Maccabi Jadi Alasan Polisi Larang Suporter Israel Tandang ke Aston Villa
Dunia
44 Warga Palestina Tewas Saat Gencatan Senjata, Trump Takut Israel Bahayakan Perjanjian
Israel melancarkan serangkaian serangan udara mematikan di Jalur Gaza pada Minggu, menewaskan sedikitnya 44 warga Palestina setelah menuduh Hamas telah menyerang pasukannya di kota Rafah di selatan.
Alwan Ridha Ramdani - Selasa, 21 Oktober 2025
44 Warga Palestina Tewas Saat Gencatan Senjata, Trump Takut Israel Bahayakan Perjanjian
Dunia
Israel Jatuhkan 153 Ton Bom di Jalur Gaza Saat Kesepakatan Gencatan Senjata
Pelanggaran tersebut mengakibatkan 97 warga Palestina tewas, termasuk 44 orang pada Minggu (19/10) saja, serta 230 lainnya terluka.
Alwan Ridha Ramdani - Selasa, 21 Oktober 2025
Israel Jatuhkan 153 Ton Bom di Jalur Gaza Saat Kesepakatan Gencatan Senjata
Dunia
Israel Perluas Pemukiman di Tepi Barat, Bangun Zona Penyangga Pemukiman Elit
Israel telah membangun setidaknya 710 pemukiman dan pos militer di Tepi Barat yang diduduki, rata-rata satu pemukiman setiap 8 kilometer persegi, sejak 1967.
Alwan Ridha Ramdani - Senin, 20 Oktober 2025
Israel Perluas Pemukiman di Tepi Barat, Bangun Zona Penyangga Pemukiman Elit
Dunia
Serangan Israel ke Gaza Bikin Satu Dari 7 Keluarga Dikepalai Perempuan, Gencatan Senjata Tidak Akhiri Krisis Nutrisi
Sebagian besar perempuan di Gaza telah mengungsi sedikitnya empat kali sejak perang dimulai, dan gencatan senjata kali ini menjadi kesempatan pertama bagi mereka untuk berhenti berlari
Alwan Ridha Ramdani - Sabtu, 18 Oktober 2025
Serangan Israel ke Gaza Bikin Satu Dari 7 Keluarga Dikepalai Perempuan, Gencatan Senjata Tidak Akhiri Krisis Nutrisi
Indonesia
Ada Gencatan Senjata, Situasi Kesehatan di Gaza Masih Dalam Kondisi Sangat Kritis
MSF menyebut belum ada kemajuan berarti dalam penyaluran bantuan, dengan hambatan yang sama masih menghalangi akses masuk ke wilayah tersebut.
Alwan Ridha Ramdani - Jumat, 17 Oktober 2025
Ada Gencatan Senjata, Situasi Kesehatan di Gaza Masih Dalam Kondisi Sangat Kritis
Indonesia
Bantuan ke Gaza Masih Dibatasi, Sesuai Perjanjian Gencatan Senjata 600 Truk Bantuan Harus Masuk Setiap Hari
Gaza membutuhkan 600 truk bantuan setiap hari untuk memastikan pasokan bahan bakar, gas untuk memasak, serta bantuan darurat dan material medis yang stabil.
Alwan Ridha Ramdani - Jumat, 17 Oktober 2025
Bantuan ke Gaza Masih Dibatasi, Sesuai Perjanjian Gencatan Senjata 600 Truk Bantuan Harus Masuk Setiap Hari
Dunia
Israel Masih Ogah Buka Perbatasan Rafah, Bantuan ke Gaza Tidak Bisa Lewat
Israel Masih Ogah Buka Perbatasan Rafah, Bantuan ke Gaza Tidak Bisa Lewat
Alwan Ridha Ramdani - Jumat, 17 Oktober 2025
Israel Masih Ogah Buka Perbatasan Rafah, Bantuan ke Gaza Tidak Bisa Lewat
Indonesia
Tentara dan Tank Israel Masih Bertahan Sekitar RS Indonesia di Gaza
Tentara Israel masih bertahan di sekitar RS Indonesia, khususnya di bagian belakang kompleks rumah sakit.
Alwan Ridha Ramdani - Kamis, 16 Oktober 2025
Tentara dan Tank Israel Masih Bertahan Sekitar RS Indonesia di Gaza
Indonesia
Pusat Koordinasi Pemantauan Gencatan Senjata Bakal Berkantor di Isreal, Komite Teknokrat Bakal Kelola Gaza
Rencana itu juga menegaskan bahwa Hamas dan kelompok bersenjata Palestina lainnya tidak akan dilibatkan dalam pemerintahan Gaza.
Alwan Ridha Ramdani - Kamis, 16 Oktober 2025
Pusat Koordinasi Pemantauan Gencatan Senjata Bakal Berkantor di Isreal, Komite Teknokrat Bakal Kelola Gaza
Bagikan