Pakai Parfum Malam Hari bisa Tingkatkan Kualitas Tidurmu


Pakailah parfum sebelum tidur. (Foto: 123RF/Katarzyna Bia?asiewicz)
PERNAHKAN kamu suka sekali dengan satu jenis parfum sampai-sampai memakainya ketika tidur. Kamu pasti ingin mencium wangi parfum itu sepanjang waktu, sehingga setelah mandi, sebelum tidur, kamu menyemprotkannya.
Ternyata kebiasaan ini bisa menjadi bentuk aromaterapi yang tidak disengaja. Meskipun stres meningkat sepanjang pandemi, wewangian dalam parfum dapat menenangkan dan memanjakanmu hingga tertidur lelap sepanjang malam.
Ketika bangun, wangi itu pun menjadi hal pertama yang kamu cium. Aromanya mungkin telah memudar dari kulitmu, tetapi tetap menempel di seprai dengan wangi yang paling menyenangkan dan halus. Bangun seperti itu dapat membuat kamu merasa anggun, glamor, seperti Marilyn Monroe dengan gaun tidur sutra dan rambut yang ditata rapi. Kenyataanya, bintang legendari Hollywood itu pernah menyatakan, dia tidak mengenakan apa-apa di tempat tidur kecuali beberapa tetes Chanel no. 5.
Baca juga:
Studi menunjukkan, wewangian memiliki kekuatan untuk memengaruhi suasana hatimu, mengurangi stres, dan mengendurkan otot, semua hal yang kamu inginkan sebelum pergi tidur. Itu adalah alasan yang sama mengapa hotel dan tuan rumah Airbnb menggunakan aroma khusus kamar tidur untuk membantu tamu mendapatkan tidur malam yang lebih baik.
Namun, wewangian apa yang sebaiknya kamu pakai saat tidur? Ada yang senang dengan gourmands manis dan ambers hangat untuk untuk menemani tidur, tapi itu sangat tergantung pada kebutuhan. Beberapa beralih ke parfum seksi yang juga disukai pasangan mereka. Sementara yang lain menyemprotkan aroma kelapa yang mengingatkan pada liburan tropis.

"Untuk tidur nyenyak dan bangun dengan istirahat total, saran saya adalah memanjakan diri dengan aroma berbasis vanilla. Note yang berbeda bisa lebih menarik di malam hari, terutama bunga putih, seperti magnolia, melati, dan ylang ylang," kata Paolo Terenzi, ahli parfum dan pendiri Tiziana Terenzi seperti diberitakan realsimple.com (11/2).
Jika kamu sulit tidur, Rachel Beider, ahli aromaterapi bersertifikat dari Cinquieme Sens via Pratt di New York City, merekomendasikan kombinasi clary sage, roman chamomile, dan bergamot.
"Kamomil Romawi sangat menenangkan dan menenangkan saat dioleskan pada waktu tidur. Clary sage sebenarnya adalah anti-spasmodik, jadi sangat membantu untuk mengurangi kegelisahan, dan bergamot dikenal untuk menurunkan tekanan darah dan memperlambat detak jantung, yang dapat menenangkan perasaan cemas," Beider menerangkan.
Baca juga:
Minyak esensial adalah pilihan lain yang layak. "Jika parfummu mengandung minyak esensial, itu mungkin dapat menjadi pereda sakit kepala, yang dapat berkontribusi besar pada kualitas tidur," tambah Laura Bates, pelatih ilmu tidur bersertifikat dan salah satu pendiri Comfybeddy.com.ua.
Dia menambahkan, "Dalam hal ini, parfummu bisa berfungsi sebagai alat aromaterapi. Minyak esensial akan mengirimkan sinyal ke otak, menciptakan rasa relaks yang dibutuhkan untuk meningkatkan kualitas tidur."
Jika kamu memilih minyak esensial, ahli aromaterapi sangat merekomendasikan lavender, yang bila dipakai sebagai parfum telah terbukti dapat mengurangi gejala insomnia. "Ini dilakukan dengan mengubah gelombang listrik di otak selama fase kunci dari siklus tidur non-rapid eye movement (NREM), siklus yang dianggap bertanggung jawab untuk memperbarui koneksi pikiran-tubuh, mengkonsolidasikan memori, dan memperbaiki jaringan yang rusak," kata Brittany Hogan, ahli aromaterapi dan pendiri Nefertem Holistic Skincare.

"Penelitian telah menunjukkan bahwa menghirup lavender sebelum dan selama tidur dapat mengurangi waktu yang dibutuhkan untuk tertidur, mengurangi waktu bangun di malam hari, dan meningkatkan vitalitas keesokan harinya," ujar Hogan.
Tip lain? "Gunakan esensial yang dibuat dengan molekul alami, karena mereka mampu mengembangkan efek aromaterapi yang akan mendamaikan tidurmu; sedangkan note sintetis sayangnya tidak memiliki sifat yang bermanfaat ini," kata Terenzi.
Apa pun yang kamu pilih, gunakan untuk aroma pengantar tidur. Meskipun kekuatan asosiasi aroma dapat membantu kamu tertidur lebih cepat, wanginya juga memiliki efek yang sama jika dikenakan pada siang hari. (aru)
Baca juga:
Kalau Pernah Positif, Kamu Hanya Butuh Satu Dosis Vaksin COVID-19
Bagikan
Berita Terkait
DPR Desak Pemerintah Perkuat Respons KLB Malaria di Parigi Moutong

Kecemasan dan Stres Perburuk Kondisi Kulit dan Rambut

Menkes AS Pecat Ribuan Tenaga Kesehatan, Eks Pejabat CDC Sebut Pemerintah Bahayakan Kesehatan Masyarakat

Intermittent Fasting, antara Janji dan Jebakan, Bisa Bermanfaat Juga Tingkatkan Risiko Kardiovaskular

Rencana Kenaikan Iuran BPJS Kesehatan Belum Dapat 'Lampu Hijau' DPR, Legislator Soroti Pentingnya Keadilan Sosial dan Akurasi Data Penerima Bantuan Iuran

Prabowo Janji Bikin 500 Rumah Sakit, 66 Terbangun di Pulau Tertinggal, Terdepan dan Terluar

Prabowo Resmikan Layanan Terpadu dan Institut Neurosains Nasional di Rumah Sakit Pusat Otak Nasional

Viral Anak Meninggal Dunia dengan Cacing di Otak, Kenali Tanda-Tanda Awal Kecacingan yang Sering Dikira Batuk Biasa

Periksakan ke Dokter jika Vertigo Sering Kambuh Disertai Gejala Lain, Bisa Jadi Penanda Stroke

Iuran BPJS Kesehatan Bakal Naik, Alasanya Tambah Jumlah Peserta Penerima Bantuan Iuran
