Normalisasi Hubungan dengan Israel, Turki Nyatakan Tetap Dukung Palestina

Zulfikar SyZulfikar Sy - Rabu, 24 Agustus 2022
Normalisasi Hubungan dengan Israel, Turki Nyatakan Tetap Dukung Palestina

Presiden Turki Tayyip Erdogan bertemu dengan Presiden Palestina Mahmoud Abbas di Istanbul, Sabtu (10/7/2021). ANTARA FOTO/Murat Cetinmuhurdar/Presidential Press Office/Handout via REUTERS/HP/sa.

Ukuran text:
14
Dengarkan Berita:

MerahPutih.com - Presiden Palestina Mahmoud Abbas melakukan pertemuan dengan Presiden Turki Recep Tayyip Erdogan di Ankara, Selasa ((23/8). Kunjungan Abbas dilakukan ketika Turki dan Israel dalam proses menormalisasi hubungan, termasuk keputusan pekan lalu untuk memulihkan hubungan diplomatik penuh dan mengangkat kembali duta besar dan konsul jenderal setelah empat tahun absen.

Presiden Turki Recep Tayyip Erdogan menegaskan normalisasi hubungan Turki dan Israel tidak akan melemahkan dukungan Ankara untuk Palestina.

"Langkah-langkah yang diambil dalam hubungan kami dengan Israel sama sekali tidak akan mengurangi dukungan kami untuk perjuangan Palestina," kata Erdogan pada konferensi pers bersama Presiden Palestina Mahmoud Abbas di Ankara, Selasa (23/8).

Baca Juga:

Banding Ditolak, Mantan PM Malaysia Najib Mulai Jalani Hukuman 12 Tahun Penjara

Erdogan mengatakan Turki melanjutkan solidaritas lama dengan Palestina dengan "cara terkuat."

"Turki, yang telah mengakui negara Palestina sejak diproklamasikan, membela visi solusi dua negara di setiap platform," ujar dia, dikutip Antara.

Ankara juga menolak tindakan apa pun yang bertujuan mengubah status Yerusalem atau Masjid Al Aqsa, kata Erdogan. Sikap ini telah disampaikan ke Israel.

Menurut dia, Palestina mendukung upaya Turki untuk menormalisasi hubungan karena dialog antara Turki dengan Israel akan memberikannya kesempatan yang lebih baik untuk membela perjuangan Palestina.

“Palestina selalu memiliki tempat khusus di hati rakyat Turki,” kata Erdogan.

Baca Juga:

Jurnalis Shireen Abu Akleh Diabadikan sebagai Nama Jalan di Ramallah

Ia pun mengatakan bahwa Ankara bertujuan untuk lebih memperkuat hubungan dengan Palestina, dan mendukung kesejahteraan serta pembangunan Palestina.

"Saya sekali lagi menggarisbawahi bahwa pembentukan negara Palestina merdeka dengan Yerusalem sebagai ibu kotanya berdasarkan perbatasan tahun 1967 dan parameter PBB sangat penting untuk perdamaian dan stabilitas seluruh kawasan kita," kata Erdogan.

Sementara itu, Abbas memuji dukungan Turki untuk rakyat Palestina.

“Saya ingin mengucapkan terima kasih yang tulus kepada Presiden Recep Tayyip Erdogan karena berdiri di samping rakyat Palestina dan atas pendiriannya yang teguh,” kata Abbas.

Dia menekankan untuk tetap mempercayai "perlawanan rakyat yang damai" dan menolak "kekerasan dan terorisme."

“Kami mencari keanggotaan penuh di PBB dan menuntut negara-negara yang percaya pada solusi dua negara mengakui negara Palestina," tutur dia.

Abbas juga memuji Turki atas perannya dalam membantu Palestina menjadi negara pengamat di PBB.

“Beberapa tahun yang lalu, kami memperoleh status pengamat di PBB, dan penghargaan pertama untuk itu diberikan kepada Turki,” ujar Abbas. (*)

Baca Juga:

CDC Akui Gagal Secara Terbuka ke Publik Amerika Serikat

#Recep Tayyip Erdogan #Palestina #Turki
Bagikan
Ditulis Oleh

Zulfikar Sy

Tukang sihir

Berita Terkait

Indonesia
MUI Dorong Sanksi Tegas Aksi Gabungan Arab-Islam dan Barat untuk Akhiri Kekejaman Israel di Gaza
Anwar Iskandar juga berharap para pemimpin di Timur Tengah dapat mengesampingkan ego masing-masing dan bersatu
Angga Yudha Pratama - Selasa, 16 September 2025
MUI Dorong Sanksi Tegas Aksi Gabungan Arab-Islam dan Barat untuk Akhiri Kekejaman Israel di Gaza
Dunia
Pemimpin Liga Arab dan OKI Tolak Rencana Pemukiman Ulang Rakyat Palestina oleh Israel
Netanyahu menyerukan kepada penduduk Kota Gaza untuk pergi sembari mengumumkan akan adanya operasi darat militer yang dahsyat.
Alwan Ridha Ramdani - Selasa, 16 September 2025
Pemimpin Liga Arab dan OKI Tolak Rencana Pemukiman Ulang Rakyat Palestina oleh Israel
Dunia
Kerahkan Tank, Tentara Israel Mulai Serangan Darat ke Kota Gaza
Para pemimpin di KTT tersebut mendesak adanya tindakan kolektif untuk melawan upaya Israel memaksakan realitas baru di Timur Tengah.
Alwan Ridha Ramdani - Selasa, 16 September 2025
Kerahkan Tank, Tentara Israel Mulai Serangan Darat ke Kota Gaza
Indonesia
Agresi Israel ke Doha Dinilai Sebagai Ancaman Serius Bagi Stabilitas dan Perdamaian di Kawasan Timur Tengah
Politisi Fraksi PKS ini juga menekankan bahwa dialog, penghormatan terhadap kedaulatan, dan kerja sama internasional adalah kunci
Angga Yudha Pratama - Minggu, 14 September 2025
Agresi Israel ke Doha Dinilai Sebagai Ancaman Serius Bagi Stabilitas dan Perdamaian di Kawasan Timur Tengah
Dunia
Kapal Misi Kemanusiaan ke Gaza Diduga Diserang Drone di Tunisia, Aktivis Selamat
Greta Thunberg dan rombongan Global Sumud Flotilla (GSF) yang membawa bantuan kemanusiaan ke Gaza mengalami insiden kebakaran yang diduga akibat serangan drone
ImanK - Rabu, 10 September 2025
Kapal Misi Kemanusiaan ke Gaza Diduga Diserang Drone di Tunisia, Aktivis Selamat
Indonesia
Israel Terus Gempur Gedung Tempat Pengungsian, Dalam Sehari 70 Warga Gaza Tewas
Pada 25 Agustus, pemerintah Gaza memperingatkan bahwa krisis tempat tinggal bagi para pengungsi mencapai lebih dari 96 persen.
Alwan Ridha Ramdani - Sabtu, 06 September 2025
Israel Terus Gempur Gedung Tempat Pengungsian, Dalam Sehari 70 Warga Gaza Tewas
Indonesia
Tokoh Palestina Kecam PBNU Undang Pendukung Israel, Sikapnya tak Bisa Dibenarkan
Ketua Partai Nasional Inisiatif Palestina, Mustafa Barghouti, mengecam sikap PBNU yang mengundang tokoh akademisi Israel, Peter Berkowitz. Hal itu tak bisa dibenarkan.
Soffi Amira - Kamis, 04 September 2025
Tokoh Palestina Kecam PBNU Undang Pendukung Israel, Sikapnya tak Bisa Dibenarkan
Dunia
Sidang Majelis Umum PBB Diusulkan Pindah ke Jenewa Setelah AS Bakal Tolak Visa Bagi Palestina
Menteri Luar Negeri Luksemburg Xavier Bettel mengusulkan supaya diadakan sidang khusus Majelis Umum PBB di Jenewa, Swiss.
Alwan Ridha Ramdani - Senin, 01 September 2025
Sidang Majelis Umum PBB Diusulkan Pindah ke Jenewa Setelah AS Bakal Tolak Visa Bagi Palestina
Indonesia
Indonesia Siapkan Isu Palestina sebagai Prioritas Pidato Presiden Prabowo di Sidang Majelis Umum PBB
Ini akan menjadikan Prabowo sebagai presiden pertama Indonesia yang hadir secara langsung dalam acara tersebut setelah satu dekade
Angga Yudha Pratama - Rabu, 27 Agustus 2025
Indonesia Siapkan Isu Palestina sebagai Prioritas Pidato Presiden Prabowo di Sidang Majelis Umum PBB
Dunia
Israel Ancam Ratakan Gaza City jika Hamas tak Setujui Syarat yang Diajukan
Menteri Pertahanan Israel, Israel Katz, menegaskan Hamas diminta melucuti senjata dan membebaskan semua sandera.
Dwi Astarini - Jumat, 22 Agustus 2025
Israel Ancam Ratakan Gaza City jika Hamas tak Setujui Syarat yang Diajukan
Bagikan