NOC Indonesia Bawa Kabar Baik Bagi Atlet Renang Indonesia
Ketua NOC Indonesia Raja Sapta Oktohari (kanan) dan Presiden FINA Husain AHZ Al-Musallam (kiri) melakukan video call dengan Ketua PB PRSI Anindya Bakri, beberapa waktu lalu. (Foto: NOC Indonesia)
MerahPutih.com - Indonesia mendapatkan kabar gembira dari Komite Olimpiade Indonesia atau NOC Indonesia khususnya di bidang olahraga renang.
Ketua NOC Indonesia Raja Sapta Oktohari didampingi Komite Eksekutif Jadi Rajagukguk dan Wakil Sekretaris Jenderal IV NOC Indonesia Daniel Loy bertemu dengan Presiden Federation Internationale de Natation (FINA) Husain AHZ Al-Musallam di Kuwait, beberapa waktu lalu. Pertemuan ini merupakan rangkaian diplomasi internasional NOC Indonesia di Asia pada 2022.
Baca Juga:
Pemerintah Keluarkan Aturan Selama Ramadan, di Antaranya ASN Dilarang Bukber
“Diplomasi internasional ini menghasilkan kabar positif. Indonesia mendapat tiga keuntungan untuk membantu peningkatan prestasi renang, mulai dari beasiswa, coaching, hingga memberikan tempat untuk representatif Indonesia di FINA,” kata Okto, Kamis (31/03).
Secara spesifik, benefit yang akan diperoleh Indonesia adalah pemberian beasiswa penuh untuk dua atlet renang Indonesia, satu putra dan putri, untuk. menjalani training camp di Budapest, Hungaria.
Kedua, FINA juga akan mengirim Olympian berdarah Indonesia-Belanda Ranomi Kromowidjoyo ke Indonesia untuk membantu mempromosikan renang di level grassroots serta membantu perenang muda hingga elite untuk meningkatkan high performance.
Ketiga, FINA berjanji memenuhi permintaan NOC Indonesia untuk menempatkan dua perwakilan di FINA. Diplomasi internasional yang dilakukan NOC Indonesia ini dijalankan sejalan dengan peran NOC yang tertuang dalam poin 2.3 Olympic Charter (Piagam Olimpiade) yakni mendorong perkembangan high performance olahraga begitu juga sport for all.
“Dengan kehadiran representatif kami di FINA diharapkan mereka dapat berperan aktif sehingga dapat menunjang dan membawa dampak positif bagi perkembangan olahraga Indonesia, termasuk regulasi dan hal-hal lainnya,” ujar Okto.
“Saya berharap benefit ini dapat membantu peningkatan prestasi renang Indonesia. Apalagi, renang merupakan mother of sport yang dipertandingkan di Olimpiade dan ini sejalan dengan misi kami yakni menembus panggung dunia”
Dalam kesempatan tersebut, Husain yang juga menjabat sebagai Direktur Jenderal Dewan Olimpiade Asia (OCA) dan Sekretaris Jenderal NOC Kuwait mengapresiasi peran aktif NOC Indonesia dalam peningkatan prestasi olahraga.
“Terima kasih atas kunjungan dan dukungan Anda. Saya sangat mengapresiasi segala upaya dan peran aktif Anda untuk kemajuan olahraga. Kami berkomitmen memastikan peningkatan prestasi renang Indonesia,” ujar Husain.
Dalam kesempatan tersebut, Okto juga mengundang Husain datang ke Indonesia untuk melihat perkembangan akuatik di Indonesia.
Ajakan tersebut disambut baik oleh Husain yang juga menyampaikan ide-ide dan potensi yang dapat dikembangkan akuatik di Indonesia.
Husain juga sempat berbincang dengan Ketua Pengurus Besar Persatuan Renang Seluruh Indonesia (PB PRSI) Anindya Bakrie melalui telepon video yang disambungkan langsung oleh Okto. (bob)
Baca Juga:
Bagikan
Mula Akmal
Berita Terkait
Turunkan 'Tim Lapis Kedua' di ISG Riyadh 2025, Indonesia Yakin Bisa Bikin Kejutan
Bahas Polemik Visa Atlet Israel dengan IOC di Lausanne, NOC Indonesia: Nasib Olahraga Indonesia Baik-Baik Saja
Fathih Cetak Sejarah, Atlet Balap Unta Pertama Indonesia Tampil di Multievent Internasional
Rijal Abdillah Sumbang Medali Emas Kedua di AYG Bahrain 2025, Targetkan Lolos ke Olimpiade LA 2028
Bintang Muda Taekwondo Indonesia Queenit Kisha Raih Perunggu di Asian Youth Games 2025, Fokus Capai Target Tampil di Youth Olympic Games
Tampil Mengesankan, Gendis Aulia Syafitri Ungkap Kunci Raih Medali di AYG Bahrain 2025
Ketum NOC Proaktif Akan Temui IOC Cari Solusi Larangan Gelar Ajang Olahraga Internasional
IOC Serukan Larangan Event Olahraga Internasional di Indonesia, DPR Minta Pemerintah Terus Lakukan Diplomasi
Asian Youth Games Bahrain 2025: Busana Adat Mandailing, Betawi Hingga Batak Karo jadi Sorotan Dunia, Simbol Nyata Keharmonisan Sebelum Bertarung Habis-habisan
Kalah di Babak Kualifikasi, Tim Kurash Indonesia Jadikan AYG Bahrain ‘Cek Ombak’ Menuju SEA Games 2025