Nisfu Syaban 2025: Tanggal, Keutamaan, dan Jadwal Menurut NU, Muhammadiyah, dan Kemenag

ImanKImanK - Selasa, 11 Februari 2025
Nisfu Syaban 2025: Tanggal, Keutamaan, dan Jadwal Menurut NU, Muhammadiyah, dan Kemenag

Ilustrasi Nisfu Syaban 2025. Foto Freepik

Ukuran:
14
Font:
Audio:

MerahPutih.com - Nisfu Syaban adalah momen istimewa bagi umat Islam, yang menandai pertengahan bulan Syaban, bulan kedelapan dalam kalender Hijriah.

Malam ini diyakini sebagai waktu yang penuh berkah, di mana Allah SWT membuka pintu rahmat dan mengabulkan doa hamba-Nya.

Rasulullah SAW juga menganjurkan umat Islam untuk menghidupkan malam Nisfu Syaban dengan ibadah dan berpuasa pada siang harinya.

Lantas, kapan Nisfu Syaban 2025 jatuh? Simak penjelasan lengkapnya berdasarkan penanggalan dari Nahdlatul Ulama (NU), Muhammadiyah, dan Kementerian Agama (Kemenag).

Baca juga:

Brick Rod Fisch: Semua Title yang Dibutuhkan dan Cara Mendapatkannya

Nisfu Syaban 2025 Menurut Nahdlatul Ulama

Berdasarkan data hilal yang dirilis oleh Lembaga Falakiyah Pengurus Besar Nahdlatul Ulama (LF PBNU), 1 Syaban 1446 Hijriah jatuh pada Jumat, 31 Januari 2025.

Dengan demikian, Nisfu Syaban 2025 akan jatuh pada Jumat, 14 Februari 2025. Malam Nisfu Syaban sendiri dimulai pada Kamis malam, 13 Februari 2025, setelah waktu Maghrib.

Perlu diingat, dalam sistem penanggalan Hijriah, pergantian hari dimulai saat Maghrib tiba. Oleh karena itu, malam Nisfu Syaban dihitung sejak Kamis malam setelah Maghrib hingga Jumat dini hari.

Nisfu Syaban 2025 Menurut Muhammadiyah

Muhammadiyah, melalui sistem Kalender Hijriah Global Tunggal (KHGT), juga menetapkan Nisfu Syaban 2025 jatuh pada Jumat, 14 Februari 2025. Malam Nisfu Syaban akan dimulai pada Kamis malam, 13 Februari 2025, setelah Maghrib.

KHGT adalah sistem penanggalan Islam yang dirancang untuk menyatukan kalender Hijriah di seluruh dunia. Sistem ini menggunakan metode hisab (perhitungan astronomi) yang akurat, sehingga diharapkan dapat mengurangi perbedaan penentuan tanggal penting seperti Ramadhan, Idul Fitri, dan Idul Adha.

Baca juga:

5 Langkah Penting Mendapatkan Brick Rod di Fisch: Perhatikan Syarat Wajibnya

Nisfu Syaban 2025 Menurut Kementerian Agama

Kemenag RI telah menyusun Kalender Hijriah Indonesia untuk tahun 2025 Masehi atau 1446-1447 Hijriah. Dalam kalender tersebut, 15 Syaban 1446 H bertepatan dengan Jumat, 14 Februari 2025. Malam Nisfu Syaban akan dimulai pada Kamis malam, 13 Februari 2025, setelah Maghrib.

Ketua Tim Falakiyah Kemenag Aceh, Alfirdaus Putra, menegaskan hal ini. "Insya Allah, 15 Syaban 1446 H atau yang dikenal sebagai Nisfu Syaban akan jatuh pada Jumat, 14 Februari 2025. Malam Nisfu Syaban dimulai pada Kamis malam atau Jumat, tepatnya setelah Maghrib," ujarnya.

Keutamaan Malam Nisfu Syaban

Malam Nisfu Syaban memiliki keistimewaan tersendiri dalam Islam. Rasulullah SAW bersabda bahwa pada malam ini, Allah SWT mengampuni dosa-dosa hamba-Nya yang bertobat dan mengabulkan doa-doa mereka. Beberapa amalan yang dianjurkan pada malam Nisfu Syaban antara lain:

Baca juga:

Cara Mendapatkan Brick Rod di Fisch: Panduan Lengkap

  1. Shalat Malam: Menghidupkan malam dengan shalat sunnah, seperti shalat Tahajud.

  2. Berdoa: Memohon ampunan dan rahmat dari Allah SWT.

  3. Berpuasa: Berpuasa sunnah pada siang harinya (15 Syaban).

  4. Membaca Al-Quran: Memperbanyak membaca dan merenungkan ayat-ayat suci Al-Quran.

Persiapan Menyambut Nisfu Syaban 2025

Dengan mengetahui jadwal Nisfu Syaban 2025, umat Islam dapat mempersiapkan diri untuk meraih keutamaan malam tersebut. Mulailah dengan memperbanyak ibadah, berdoa, dan melakukan amal kebaikan.

Baca juga:

Rincian Jadwal Libur Lebaran 2025 dan Cuti Bersama untuk Pekerja dan Pelajar

Jangan lupa untuk memanfaatkan momen ini sebagai kesempatan untuk mendekatkan diri kepada Allah SWT.

Semoga informasi ini bermanfaat dan membantu Anda mempersiapkan diri menyambut Nisfu Syaban 2025 dengan penuh keimanan dan ketakwaan.

#Nisfu Syaban #Kementerian Agama #Muhammadiyah #Nahdlatul Ulama
Bagikan
Ditulis Oleh

ImanK

Berita Terkait

Indonesia
Arif Budimanta Seorang Ekonom, Aktivis Muhammadiyah dan Politikus PDIP Meninggal
Pimpinan Pusat Muhammadiyah menyampaikan duka cita yang mendalam atas wafatnya Dr. Arif Budimanta, yang saat ini menjabat Ketua Majelis Ekonomi, Bisnis, dan Pariwisata PP Muhammadiyah.
Alwan Ridha Ramdani - Sabtu, 06 September 2025
Arif Budimanta Seorang Ekonom, Aktivis Muhammadiyah dan Politikus PDIP Meninggal
Indonesia
Rampung Diperiksa KPK, Eks Menag Gus Yaqut Bungkam soal Aliran Fee Kuota Haji ke Kemenag
Yaqut enggan menjelaskan mengenai materi pemeriksaan hari ini, termasuk soal dugaan penerimaan fee dalam pembagian kuota haji khusus ke Kementerian Agama (Kemenag).
Frengky Aruan - Senin, 01 September 2025
Rampung Diperiksa KPK, Eks Menag Gus Yaqut Bungkam soal Aliran Fee Kuota Haji ke Kemenag
Indonesia
PP Muhammadiyah Sentil Elit Politik Tidak Berikan Keteladan dan Kondisi Panas di Berbagai Daerah
Para elit politik hendaknya lebih sensitif terhadap aspirasi masyarakat dengan perilaku santun, sederhana, dan memiliki kepedulian tinggi.
Alwan Ridha Ramdani - Jumat, 29 Agustus 2025
PP Muhammadiyah Sentil Elit Politik Tidak Berikan Keteladan dan Kondisi Panas di Berbagai Daerah
Indonesia
Penyelenggaraan Haji dan Umrah Ditangani Kementerian Baru, Komisi VIII DPR Minta Transisi tak Ganggu Layanan Jemaah
Penyelenggaraan haji dan umrah akan ditangani Kementerian baru. Komisi VIII DPR pun meminta transisi tersebut tak mengganggu layanan jemaah.
Soffi Amira - Kamis, 28 Agustus 2025
Penyelenggaraan Haji dan Umrah Ditangani Kementerian Baru, Komisi VIII DPR Minta Transisi tak Ganggu Layanan Jemaah
Indonesia
Kasus Korupsi Kuota Haji, KPK Ungkap Biaya Haji Khusus hingga Rp 300 Juta, Furoda 1 Miliar
Hal ini disampaikan terkait kasus dugaan korupsi dalam penentuan kuota dan penyelenggaraan ibadah haji pada Kementerian Agama tahun 2023-2024.
Frengky Aruan - Selasa, 26 Agustus 2025
Kasus Korupsi Kuota Haji, KPK Ungkap Biaya Haji Khusus hingga Rp 300 Juta, Furoda 1 Miliar
Indonesia
DPR-Pemerintah Sepakat RUU Haji Dibawa ke Paripurna, BP Haji Jadi Kementerian
Badan Penyelenggaraan Haji segera menjadi Kementerian Haji dan Umrah.
Wisnu Cipto - Senin, 25 Agustus 2025
DPR-Pemerintah Sepakat RUU Haji Dibawa ke Paripurna, BP Haji Jadi Kementerian
Indonesia
Istana Akui Rencana Bentuk Nomenklatur Baru Kementerian Haji
Pemerintah telah menyerahkan DIM RUU Haji ke DPR RI, termasuk usulan pembentukan kementerian haji.
Wisnu Cipto - Kamis, 21 Agustus 2025
Istana Akui Rencana Bentuk Nomenklatur Baru Kementerian Haji
Indonesia
MAKI Bongkar Dugaan Pungli Kuota Haji dan Katering, Kerugian Negara Capai Triliunan
Boyamin Saiman memberikan data pembanding kuota haji tahun 2023, di mana jumlahnya itu ada tambahan 8.000 kuota.
Ananda Dimas Prasetya - Rabu, 20 Agustus 2025
MAKI Bongkar Dugaan Pungli Kuota Haji dan Katering, Kerugian Negara Capai Triliunan
Indonesia
KPK Sita Dokumen dan Barang Bukti Elektronik dari Rumah Eks Menag Yaqut
KPK juga menggeledah rumah seorang Aparatur Sipil Negara (ASN) Kementerian Agama di Depok.
Ananda Dimas Prasetya - Jumat, 15 Agustus 2025
KPK Sita Dokumen dan Barang Bukti Elektronik dari Rumah Eks Menag Yaqut
Indonesia
Rugikan Negara Rp 1 T, Begini Modus di Balik Lobi-Lobi Asosiasi Biro Haji ke Kemenag
Asosiasi biro haji memandang bila 20.000 kuota tambahan dibagikan sesuai ketentuan perundang-undangan hanya akan mendapatkan 8 persen saja.
Wisnu Cipto - Kamis, 14 Agustus 2025
Rugikan Negara Rp 1 T, Begini Modus di Balik Lobi-Lobi Asosiasi Biro Haji ke Kemenag
Bagikan