Ngabuburit di Pinggir Bandara, Sederhana Tapi Bahagia


Kebahagiaan warga lokal. (Foto: Instagram/@madrosid)
SIAPA bilang bahagia itu ketika kita punya materi yang banyak? Nah karena sebentar lagi kita akan menyambut Ramadan dan menjalankan ibadah puasa, untuk mencapai kebahagiaan itu tidak perlu yang rumit. Cukup ngabuburit atau menunggu waktu berbuka puasa bersama keluarga dan orang terdekat lainnya.
Nah kalau di negeri aing, ada banyak hal yang bisa dilakukan sembari menunggu waktu berbuka puasa. Mulai dari bermain game, mencari takjil, bermain meriam bambu, atau tidur di rumah. Pokoknya kalau di bulan puasa, satu menit itu sangat berharga deh.
Salah satu tradisi unik dari ngabuburitnya orang Indonesia adalah melihat pesawat yang landing atau take off di pinggir bandara bersama keluarga. Sumpah, ini unik banget. Enggak cuma itu, yang bikin kita senyum-senyum sendiri kalau melihatnya adalah mereka sambil merekam ataupun berswafoto lucu. Sederhananya bahagia mereka.
Warga lokal ataupun warga dari tempat lain rela berkunjung ke pinggir bandara demi menyaksikan bagaimana bentuk pesawat jika dilihat dari dekat. Lokasi sederhana yang menjadi tempat tongkrongan dari semua golongan. Mulai dari anak-anak, remaja tanggung, hingga orang dewasa pun jadi saksi pesawat itu selamat di landasan pacu. Pergerakan pesawat yang tidak menentu melatih para pengunjung untuk sedikit bersabar.
Baca juga:

Adapun beberapa spot yang menjadi basecamp mereka, antara lain jembatan layang yang biasanya sudah tidak terpakai atau pagar pembatas yang dililit kawat duri. Bagi orang tua yang membawa anak, biasanya, anak mereka sengaja digendong dan memanjat di pembatas besi tersebut dalam pengawasan. Mungkin biar bisa pegangan kali ya.
Nah supaya enggak bingung mencari jajanan terdekat, biasanya sang istri sudah menyiapkan bekal atau jajanan yang sudah dibeli sebelumnya. Jadi ketika adzan magrib berkumandang, mereka langsung berbuka di tempat.
Baca juga:

Terlepas dari itu, ngabuburit di pinggir bandara mungkin menjadi cara melampiaskan mimpi mereka yang belum tercapai untuk naik pesawat. Di dalam hati mereka pasti ada keinginan agar suatu saat nanti bisa pergi ke luar kota menggunakan pesawat.
Kegiatan ngabuburit ini sebenarnya sudah menjadi kebiasaan warga setempat yang mungkin hiburannya hanya melihat pesawat. Tapi yang perlu dicatat adalah jangan sampai merusak fasilitas bandara dan juga alam sekitar, serta tetap berhati-hati. (and)
Baca juga:
Bagikan
Andreas Pranatalta
Berita Terkait
Cara Ramah Pulau Jeju Ingatkan Wisatawan yang Bertingkah, tak ada Hukuman

PSI Tolak Rencana Pramono Buka Ragunan hingga Malam Hari, Pertanyakan Kesiapan Fasilitas

Penyegelan Pulau Reklamasi di Perairan Gili Gede Lombok Tunggu Hasil Observasi Lapangan

Serba-serbi Gunung Tambora, Pesona Jantung Konservasi Alam Khas Indonesia Timur

Korea Utara Buka Resor Pantai Baru demi Cuan di Tengah Sanksi Ketat

Tidak Perlu Ribet Isi Berbagai Aplikasi Pulang Dari Luar Negeri, Tinggal Isi ALL Indonesia

Dibekali Kemampuan Bahasa Asing, Personel Satpol PP DKI Jakarta Dikerahkan ke Kawasan Wisata dan Hiburan

Menelusuri Jakarta Premium Outlets, Ruang Belanja Baru yang Mengusung Keberlanjutan dan Inklusi

Gubernur Jabar KDM Minta Teras Cihampelas Dibongkar, ini nih Sejarah Pembangunannya

Kabar Gembira! Semua Motor Yamaha Gratis Masuk Ancol pada 4-6 Juli 2025
