Minim Anggaran, Ini Strategi Kementerian Lingkungan Hidup Perbaiki 15 DAS

Zaimul Haq Elfan HabibZaimul Haq Elfan Habib - Selasa, 26 September 2017
Minim Anggaran, Ini Strategi Kementerian Lingkungan Hidup Perbaiki 15 DAS

Menteri Lingkungan Hidup dan Kehutanan, Siti Nurbaya. (MP/Teresa Ika)

Ukuran:
14
Font:
Audio:

MerahPutih.com - Menteri Lingkungan Hidup dan Kehutanan, Siti Nurbaya mengatakan pihaknya tengah berfokus memperbaiki 15 daerah aliran sungai (DAS) selama masa kabinet kerja. Sayangnya perbaikan ke 15 DAS tersebut terbentur minimnya anggaran yang dimiliki pemerintah.

Ke 15 DAS yang menjadi prioritas pemerintah untuk ditangani dalam lima tahun di antaranya adalah DAS Asahan, DAS Musi, DAS Cisadane, DAS Citarum, DAS Serayu, DAS Brantas, dan Kapuas.

"Data kami menjelaskan, dari 190 juta hektar DAS yang ada di Indonesia, diperkirakan 34 juta hektar DAS dalam kondisi kritis. Dari jumlah DAS yang kondisi kritis tersebut, sebanyak 15 DAS menjadi fokus utama kami untuk diperbaiki," tutur Siti saat ditemui di UGM usai meresmikan Gedung Baru KLMB Fakultas Geografi ,Selasa (26/9).

Ia mengakui, dibutuhkan usaha besar untuk merehabilitasi DAS tersebut. Apalagi di tengah keterbatasan biaya.

“Memang pelaksanaan tidak gampang. Jika tergantung APBN sangat sulit,maka kita melakukan pendekatan berbeda dengan melibatkan masyarakat dan swasta,”katanya.

Diakui Siti, kerusakan DAS berdampak pada bencana lingkungan seperti banjir, longsor dan kekeringan.

Sementara itu, Kepala Biro Humas Kemen KLHK, Djati Witjaksono Hadi mengatakan ada sekitar 24,7 juta hektar lahan krisis yang harus ditangani KLHK dalam program prioritas saat ini. Djati pun mengakui, KLHK mustahil menyelesaikan program dengan anggaran terbatas dan jangka waktu hingga 2019.

"Kementrian KHLK hanya mendapatkan 6 triliun pertahun ,sementara untuk anggaran untuk pengelolan das dan hutan lindung itu 1 triliun pertahunnya dan ini rencananya akan dipangkas,"katanya.

Untuk mengatasi pendanaan ini, KHLK melakukan sejumlah cara. Salah satunya, bekerja sama dengan menjalin mitra pada perusahaan CSR.

"Kami sudah minta perusahaan pemanfaatan air kemasan untuk memelihara aliran air khususnya pada bagian Hulunya," katanya.

Strategi ke dua adalah, penggalakan program satu orang minimal menanam 25 pohon seumur hidup.

"Tak hanya perusahaan air, perusahaan lainnya seperti pembuat mobil atau maskapai penerbangan juga kami minta menggiatkan pemeliharaan dan penanaman pohon," tutupnya.

Pada program penanaman pohon, KLHK bekerjasama dengan seperti Kemendikbud, Kemenag dan kementrian terkait untuk mensosialisasikan program ini kepada kalangan pelajar dan masyarakat lainnya. Dengan kekuatan kuantitas ini, Djati berharap pihaknya dapat menyelesaikan program yang diembannya. (*)

Berita ini merupakan laporan dari Teresa Ika, kontributor merahputih.com untuk wilayah Yogyakarta dan sekitarnya. Baca juga berita lainnya pada artikel: Menteri Siti Nurbaya Resmikan Klinik Lingkungan dan Mitigasi Bencana UGM

#Yogyakarta #Siti Nurbaya #Menteri Lingkungan Hidup Dan Kehutanan Siti Nurba #Air Minum Botol
Bagikan
Ditulis Oleh

Zaimul Haq Elfan Habib

Low Profile

Berita Terkait

Indonesia
Polisi Diminta Usut Tuntas Kematian Mahasiswa Amikom, Bonnie Triyana: Tidak Ada Alasan yang Membenarkan Kekerasan Aparat Terhadap Pengunjuk Rasa
Kebebasan menyampaikan pendapat melalui unjuk rasa dijamin oleh konstitusi
Angga Yudha Pratama - Selasa, 02 September 2025
Polisi Diminta Usut Tuntas Kematian Mahasiswa Amikom, Bonnie Triyana: Tidak Ada Alasan yang Membenarkan Kekerasan Aparat Terhadap Pengunjuk Rasa
Indonesia
Pesisir Medan Berpotensi Banjir 22-28 Agustus, Hujan Lebat Akan Guyur DIY
Potensi banjir pesisir Medan akibat adanya aktivitas pasang air laut, dan fenomena alam lainnya.
Frengky Aruan - Selasa, 19 Agustus 2025
Pesisir Medan Berpotensi Banjir 22-28 Agustus, Hujan Lebat Akan Guyur DIY
Indonesia
Saat Libur Peringatan HUT ke-80 RI, Daop 6 Yogyakarta Alami Kenaikan Penumpang 5,5 Persen
Periode yang sama pada tahun lalu, tercatat volume keberangkatan penumpang KA jarak jauh sebanyak 75.572 penumpang.
Alwan Ridha Ramdani - Selasa, 19 Agustus 2025
Saat Libur Peringatan HUT ke-80 RI, Daop 6 Yogyakarta Alami Kenaikan Penumpang 5,5 Persen
Indonesia
85.792 Wisatawan Mancanegara Naik Kereta Api Selama Juli 2025, Yogyakarta Jadi Tujuan Tertinggi
PT Kereta Api Indonesia (KAI) mencatatkan rekor tertinggi jumlah wisatawan mancanegara (wisman) yang menggunakan layanan kereta api selama bulan Juli 2025.
Frengky Aruan - Jumat, 08 Agustus 2025
85.792 Wisatawan Mancanegara Naik Kereta Api Selama Juli 2025, Yogyakarta Jadi Tujuan Tertinggi
Indonesia
Viral, Driver Ojol Dikeroyok karena Telat Antar Kopi, Ratusan Rekan Geruduk Rumah Customer
Pada Kamis (3/7), seorang driver ojol bersama pasangannya mengalami insiden saat mengantarkan pesanan kopi ke rumah pelanggan.
Dwi Astarini - Sabtu, 05 Juli 2025
Viral, Driver Ojol Dikeroyok karena Telat Antar Kopi, Ratusan Rekan Geruduk Rumah Customer
ShowBiz
Film Dokumenter 'Jagad’e Raminten': Merayakan Warisan Inklusivitas dan Cinta dari Sosok Ikonik Yogyakarta
Film dokumenter ini menyajikan perjalanan inspiratif Raminten
Ananda Dimas Prasetya - Sabtu, 28 Juni 2025
Film Dokumenter 'Jagad’e Raminten': Merayakan Warisan Inklusivitas dan Cinta dari Sosok Ikonik Yogyakarta
Indonesia
Libur Panjang, KAI Commuter Yogyakarta Tambah 4 Perjalanan Jadi 31 Trip Per Hari
KAI Commuter memprediksi adanya 100–130 ribu pengguna pada hari libur yang akan menggunakan Commuter Line Yogyakarta.
Ananda Dimas Prasetya - Jumat, 30 Mei 2025
Libur Panjang, KAI Commuter Yogyakarta Tambah 4 Perjalanan Jadi 31 Trip Per Hari
Indonesia
Heboh Kasus Mafia Tanah Mbah Tupon, Nama Tersangka Penyerebot Sudah di Kantong Polisi
Status kasus dugaan mafia tanah yang menimpa Mbah Tupon kini resmi naik ke penyidikan polisi.
Wisnu Cipto - Jumat, 16 Mei 2025
Heboh Kasus Mafia Tanah Mbah Tupon, Nama Tersangka Penyerebot Sudah di Kantong Polisi
Indonesia
Melonjak Signifikan, 47.471 Penumpang Wisatawan WNA Manfaatkan KA di Daop 6 Yogyakarta
Kereta api kian dipilih wisatawan asing untuk menikmati keindahan dan keunikan destinasi wisata di Yogyakarta dan sekitarnya.
Dwi Astarini - Selasa, 29 April 2025
Melonjak Signifikan, 47.471 Penumpang Wisatawan WNA Manfaatkan KA di Daop 6 Yogyakarta
Indonesia
Hamzah Sulaiman Berpulang, Seniman dan Pengusaha di Balik House of Raminten
Kabar duka, Hamzah Sulaiman, pendiri House of Raminten dan sosok seniman asal Yogyakarta, meninggal dunia di usia 75 tahun.
Hendaru Tri Hanggoro - Kamis, 24 April 2025
Hamzah Sulaiman Berpulang, Seniman dan Pengusaha di Balik House of Raminten
Bagikan