Mimpi Jokowi Jadikan Indonesia Poros Maritim Dunia

Bahaudin MarcopoloBahaudin Marcopolo - Senin, 05 Oktober 2015
Mimpi Jokowi Jadikan Indonesia Poros Maritim Dunia

Presiden Joko Widodo bersama dengan Komandan Upacara Letjen TNI Edy Rahmaydi memerika kesiapan prajurit dalam acara peringatan Hari Ulang Tahun Tentara Nasional Indonesia (HUT TNI) ke-70 di Pantai Ind

Ukuran:
14
Font:
Audio:

MerahPutih Peristiwa - Presiden Joko Widodo memberikan janji manis dihadapan ribuan prajurit Tentara Nasional Indonesia (TNI) untuk menjadikan Indonesia sebagai poros maritim di dunia.

Presiden Jokowi menjelaskan langkah awal untuk menjadikan Indonesia sebagai poros maritim dunia adalah dengan memperkuat Tentara Nasional Indonesia (TNI). Penguatan yang dimaksud adalah TNI harus menjadi tentara profesional dan alat utama sistem persenjataan (Alutsista) harus diperbarui secara terpadu.

"Alutsista di tiga matra akan kita perbarui secara terpadu. Kita juga berupaya membangun postur TNI yang kokoh," kata Presiden Joko Widodo selaku inspektur upacara saat menyampaikan amanatnya dihadapan ribuan personel TNI dalam Hari Ulang Tahun Tentara Nasional Indonesia (HUT TNI) ke 70 di Pantai Indah Kiat, Cilegon, Banten, Senin (5/10).

Bekas Gubernur DKI Jakarta menambahkan saat ini beberapa Badan Usaha Milik Negara (BUMN) juga fokus melakukan percepatan pembangunan industri pertahanan. Jika BUMN dalam negeri bisa memberikan suplai persenjataan dan kendaraan tempur handal, maka impor senjata dari negara-negara tetangga bisa dikurangi.

"Pembangunan industri pertahanan kita lakukan saat ini," beber Jokowi.

Diakhir amanatnya mantan Wali Kota Solo (Surakarta) berpesan kepada segenap prajurit untuk terus menjaga soliditas dan membangun kebersamaan dengan rakyat. Dengan menyatu dengan rakyat maka TNI akan menjadi militer kuat, unggul dan disegani banyak negara-negara di dunia.

"Pegang teguh sapta marga. Jadilan TNI yang dicintai rakyat. Pelihara teguh kemandirian dengan rakyat. Dirgahayu TNI," demikian Presiden Jokowi.

Pantauan Merahputih.com dilokasi Presiden Joko Widodo bersama dengan Komandan Upacara Letjen TNI Edy Rahmayadi menaiki mobil jeep militer untuk melakukan inspeksi prajurit. Jokowi bersama dengan jenderal bintang 3 berkeliling mengitari dan meninjau ribuan personel TNI dari tiga matra yang berbaris rapi di lapanga upacara.

Presiden Joko Widodo bersama dengan Iriana Joko Widodo juga menyaksikan atraksi defile pasukan, pertunjukan seni beladiri militer dan pameran kemampuan Alutsista TNI dari tiga matra. Acara HUT TNI ke-70 secara resmi ditutup oleh kepala pemerintahan pada pukul 12.00 WIB. Begitu acara selesai Presiden Jokowi bersama dengan rombongan langsung pergi meninggalkan lokasi.

Diberitakan Merahputih.com sebelumnya Komisi I DPR RI mendukung keinginan TNI AL membeli kapal selam kilo buatan Rusia. Politikus Partai Keadilan Sejahtera (PKS) itu menjelaskan pihaknya amat mendukung ide poros maritim yang dicetuskan Presiden Joko Widodo. Terlebih kapal selam Kilo buatan Rusia dinilai sebagai kapal selam canggih yang bisa menggetarkan negara-negara tetangga.

"Jadi kapal selam Kilo itu canggih dan jadi impian TNI AL buat memilikinya. Kira-kira sama seperti pesawat Sukhoi SU-35 yang jadi mimpinya TNI AU," kata Sukamta anggota Komisi I DPR RI beberapa waktu silam.

Terkait dengan modernisasi Alat Utama Sistem Persenjataan (Alutsista) TNI mengajukan usulan anggaran senilai Rp37 triliun. Dari jumlah tersebut alokasi dana untuk TNI AL sebesar Rp14,5 triliun. (Bhd)

BACA JUGA: 

  1. Ribuan Warga Antusias Hadiri HUT TNI ke-70 di Cilegon
  2. Rangkaian Gladi Bersih HUT TNI ke-70 
  3. Jokowi: TNI Tidak Boleh Lukai Hati Rakyat 
  4. Ahok: Revolusi Mental Hanya Ada di TNI 
  5. Jokowi: Rakyat dan TNI Ibarat Ikan dengan Air

 

 

#Poros Maritim #Alutsista #Letjen Edy Rahmayadi #HUT TNI Ke-70 #Presiden Jokowi
Bagikan

Berita Terkait

Indonesia
Apresiasi Kinerja TNI AL, Komisi I DPR: Modernisasi Alutsista Harus Ditingkatkan
Anggota Komisi I DPR RI mendorong pemerintah untuk terus memperkuat sarana dan prasarana atau alat utama sistem senjata (Alutsista) TNI AL.
Ananda Dimas Prasetya - Senin, 11 Agustus 2025
Apresiasi Kinerja TNI AL, Komisi I DPR: Modernisasi Alutsista Harus Ditingkatkan
Indonesia
Indonesia Tandatangani Kontrak Beli 48 Pesawat Tempur Turkiye
Indonesia akan mendapatkan banyak keuntungan mulai dari pengembangan industri pertahanan dalam negeri hingga peningkatan kualitas SDM di bidang teknologi pertahanan.
Alwan Ridha Ramdani - Selasa, 29 Juli 2025
Indonesia Tandatangani Kontrak Beli 48 Pesawat Tempur Turkiye
Indonesia
Cerita Ajudan Saat Jokowi Pemulihan Sekaligus Liburan di Bali Bersama Semua Cucu
Presiden ke-7 Joko Widodo (Jokowi) tiba dikediaman Jalan Kutai Utara 1, Kelurahan Sumber, Kecamatan Banjarsari, Solo usai berlibur bersama cucunya di Bali, Sabtu (12/7).
Alwan Ridha Ramdani - Minggu, 13 Juli 2025
Cerita Ajudan Saat Jokowi Pemulihan Sekaligus Liburan di Bali Bersama Semua Cucu
Indonesia
Aksi Drone Kamikaze dan Jet TNI AU Porak-porandakan Markas Musuh
TNI AU memamerkan kemampuan drone Kamikaze milik Wing Komando I Kopasgat TNI dalam melakukan penyerangan wilayah musuh.
Wisnu Cipto - Rabu, 25 Juni 2025
 Aksi Drone Kamikaze dan Jet TNI AU Porak-porandakan Markas Musuh
Indonesia
Sukhoi Su-27/30 Hingga F-16 TNI-AU Hujani Langit Kalsel dengan Bom Berdaya Ledak Besar, Ada Apa?
Alutsista yang terlibat dalam latihan ini sangat beragam, tidak hanya Sukhoi dan F-16, tetapi juga Super Tucano EMB-314, pesawat angkut berat Hercules C-130, pesawat Boeing B-737 MPA, dan helikopter H-225 M.
Angga Yudha Pratama - Senin, 23 Juni 2025
Sukhoi Su-27/30 Hingga F-16 TNI-AU Hujani Langit Kalsel dengan Bom Berdaya Ledak Besar, Ada Apa?
Dunia
Perbandingan Kekuatan Rudal-Rudal Canggih Iran VS ‘Benteng’ Pertahanan Israel
Penjelasan tentang rudal Iran dan sistem pertahanan yang digunakan oleh Israel.
Ananda Dimas Prasetya - Kamis, 19 Juni 2025
Perbandingan Kekuatan Rudal-Rudal Canggih Iran VS ‘Benteng’ Pertahanan Israel
Indonesia
Hariff Defense dan PT Dahana Resmikan Sinergi untuk Kemandirian Teknologi Pertahanan
PT Hariff Defense dan PT Dahana menjalin kolaborasi strategis lintas sektor.
Ananda Dimas Prasetya - Jumat, 13 Juni 2025
Hariff Defense dan PT Dahana Resmikan Sinergi untuk Kemandirian Teknologi Pertahanan
Indonesia
DPR Dukung Kontrak Industri Pertahanan Senilai Rp 33 Triliun di Indo Defence 2025
DPR mendukung kontrak industri pertahanan senilai Rp 33 triliun di Indo Defence 2025. Hal itu merupakan langkah krusial dalam memperkuat dukungan kesehatan prajurit hingga keluarga.
Soffi Amira - Kamis, 12 Juni 2025
DPR Dukung Kontrak Industri Pertahanan Senilai Rp 33 Triliun di Indo Defence 2025
Indonesia
BMC Kirpi & Hariff Defense Garap Kendaraan Lapis Baja Perkuat Industri Pertahanan RI
BMS CY-16H telah terimplementasi pada kendaraan-kendaraan tempur dan taktis milik TNI-AD; Leopard, Medium Tank Pindad, Anoa, dan Pandur.
Wisnu Cipto - Rabu, 11 Juni 2025
BMC Kirpi & Hariff Defense Garap Kendaraan Lapis Baja Perkuat Industri Pertahanan RI
Indonesia
Berusaha Hindari Terjadinya Perang, Prabowo Khawatir Kedaulatan Indonesia Dirampas dan Alami Kehancuran
Presiden Prabowo membuka pameran industri pertahanan internasional Indo Defence Expo & Forum 2025.
Ananda Dimas Prasetya - Rabu, 11 Juni 2025
Berusaha Hindari Terjadinya Perang, Prabowo Khawatir Kedaulatan Indonesia Dirampas dan Alami Kehancuran
Bagikan