Menko PMK Wakili Prabowo dan Gibran Ucapkan Duka Cita ke Korban Erupsi Lewotobi
Tangkapan layar- Menteri Koordinator Bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan (Menko PMK) Pratikno. (ANTARA/M Riezko Bima Elko Prasetyo)
MerahPutih.com - Presiden Prabowo Subianto dan Wakil Presiden Gibran Rakabuming Raka turut menyampaikan dukacita untuk keluarga korban meninggal akibat erupsi Gunung Lewotobi Laki-laki di Flores Timur, Nusa Tenggara Timur (NTT)
"Saya ingin menyampaikan pesan Bapak Presiden dan Bapak Wapres bahwa Bapak Presiden dan Bapak Wapres seluruh jajaran pemerintah menyampaikan dukacita yang mendalam bagi keluarga korban yang meninggal," kata Menteri Koordinator Pembangunan Manusia dan Kebudayaan (PMK) Pratikno, dalam konferensi pers yang disiarkan di YouTube BNPB Indonesia, Selasa (5/11).
Praktino menambahkan Presiden sudah mendelegasikan Kepala Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) Suharyanto, dan Wakil Menteri Sosial Agus Jabo Priyono untuk memastikan langsung semua upaya penanganan darurat dampak bencana di Flores Timur berjalan cepat dan tepat.
Baca juga:
8 Desa Alami Dampak Kerusakan Paling Parah Akibat Erupsi Lewotobi Laki-Laki
Menurut Pratikno, pemerintah juga telah menetapkan status tanggap darurat bencana erupsi Gunung Lewotobi Laki-laki. Dengan status tanggap darurat bencana ini, lanjut dia, semua lembaga atau instasi terkait bisa segera mengeluarkan dana darurat.
Saat ini, Pratikno beralasan pemenuhan kebutuhan dasar para pengungsi menjadi hal yang paling mendesak. "Air bersih, air minum, MCK, layanan kesehatan, makanan, (harus) tersedia. Karena erupsi ini banyak orang terluka terbakar, kemudian banyak orang iritasi mata, gangguan pernapasan, dan lain-lain," tandasnya.
Baca juga:
Gunung Lewotobi Laki-laki di Flores Timur, Nusa Tenggara Timur (NTT), meletus pada Minggu (3/11) tengah malam hingga Senin (4/11) dini hari. Ribuan orang mengungsi dan 10 orang tewas dalam bencana alam tersebut.
Erupsi gunung api tersebut memuntahkan pasir, lahar panas, batu, dan kerikil. Akibatnya, banyak rumah terbakar dan rusak. Fasilitas umum dan sekolah rusak parah. Warga dilarang beraktivitas pada radius 7 kilometer dari puncak gunung. (Knu)
Bagikan
Joseph Kanugrahan
Berita Terkait
Lepas Atlet Indonesia ke SEA Games 2025, Prabowo Janjikan Bonus Rp 1 Miliar untuk Peraih Emas
Momen Presiden Prabowo Subianto Tinjau Jembatan Pantai Dona Pasca Banjir Bandang di Aceh
Momen Presiden Prabowo Subianto Tiba di Bandara Raja Sisingamangaraja XII Tapanuli Utara
Prabowo Minta Percepatan Pembangunan Jembatan Penyeberangan untuk Pelajar di Daerah
Prabowo Subianto Yakin Ekonomi Indonesia Tetap Tenang dan Mampu Bertahan dari Gempuran Perang Dagang
Ketika Video Anak Sekolah Menyeberangi Sungai Bikin Presiden Prabowo Batalkan Janji Libur Akhir Pekan
Banjir & Longsor Hantam 3 Provinsi di Sumatra, Prabowo Didesak Tetapkan Status Bencana Nasional
Jubir Ungkap KPK Belum Terima Surat Keputusan Rehabilitasi Eks Dirut ASDP Ira Puspadewi
Bandara di Morowali tak Diawasi Bea Cukai dan Imigrasi, Pengamat: Jangan Sampai Jadi Lokasi Transaksi Ilegal
Prabowo Beri Rehabilitasi ke Eks Dirut ASDP, DPR: Penegak Hukum tak Boleh Gegabah