Menikmati Segarnya Daging Ikan dalam Menu Lawar khas NTT


Lawar ikan khas NTT. (Foto: Pinterest)
Merahputih.com - Sumber ikan yang berlimpah di Nusa Tenggara Timur (NTT) membuat makanan khasnya terbuat dari bahan ikan. Salah satunya menu lawar Ikan khas NTT.
Dilansir laman Kemendikbud, Lawar Ikan adalah masakan khas dari Rote Ndao yang berbahan dasar ikan laut kecil-kecil.
Menurut kebiasaan warga setempat, ikan kecil itu dari jenis ikan sardine atau ikan teri. Alasan di balik penggunaan daging ikan sardine ini karena cita rasa daging dan aroma sardine yang berbeda dibandingkan dengan lainnya.
Seperti namanya Lawar, menu ini menggunakan daging yang dicincang atau daging halus, kemudian dicampur dengan bumbu dan sayuran.
Makanya dalam menu Lawar Ikan khas NTT ini dagingnya kecil-kecil dan ada bahan sayur tambahan seperti kemangi dan daun bawang untuk memperkaya rasa. Tak lupa dicampurkan dengan bumbu seperti cabai dan jerut nipis atau jeruk purut.
Baca juga:
Cara membuat lawar sangat praktis. Sisihkan daging sardine dari tulangnya, jika menggunakan ikan teri cukup dibilas saja. Setelah itu dibaluri dengan perasan jeruk nipis atau jeruk purut, tujuannya menghilangkan amis.
Iris bahan seperti cabe rawit, bawang merah dan bawangnya atau bisa juga dengan daun bawang, serta daun kemangi.
Campurkan semua bahan ini hingga tercampur rata. Ketika mengolah lawar ikan, menurut kebiasaannya beragam. Ada masyarakat yang memasaknya di atas api terlebih dahulu. Tapi ada pula yang memilih cukup dikonsumsi mentah.
Setelah menu Lawar Ikan matang, jangan lupa ditambahkan makanan pendamping Khas NTT lainnya yakni jagung bose.
Baca juga:
Menu Lawar Ikan ini sendiri sangat baik bagi kesehatan tubuh. Seluruh banhan masakan yang digunakan sangat alami dan tidak menggunakan pengawet apapun.
Dalam kandungan ikan laut terdapat seumber protein hewani berlimpah. Ada asam lemak omega-3, zat besi, niasin, fosfor, vitamin D dan B12, yodium. (Tka)
Bagikan
Tika Ayu
Berita Terkait
10 Kuliner Khas Kudus yang Wajib Dicoba, dari Soto Kerbau hingga Gethuk Nyimut

Tahok dan Bubur Samin Solo Jadi Warisan Budaya tak Benda

Jepang Selamat dari Ancaman Kekurangan Bir, Perusahaan Asahi kembali Berproduksi setelah Serangan Siber

Deretan Acara Café Brasserie Expo 2025, Pilihan Terbaik Bagi Para Pencinta F&B

Coco Series dari Roemah Koffie Dikenalkan di Athena, Membawa Ciri Khas Tropis

Ahhh-fterwork Hadirkan Perjalanan Multisensori nan Penuh Petualangan, Ditutup Sesi Omakase Memanjakan Lidah

Remaja China Kencingi Kuah Hotpot, Diharuskan Ganti Rugi Rp 4,7 Miliar

'Demon Slayer: Infinity Castle' Jadi Inspirasi Kolaborasi Menu Minuman Eksklusif

Jeritan UMKM di District Blok M, Harga Sewa Naik Langsung Bikin Tenant Cabut

Menemukan Ketenangan dan Cita Rasa Bali di Element by Westin Ubud, Momen Sederhana Jadi Istimewa
