Menggunakan AC Secara Cermat Bikin Keuangan Tetap Sehat


Satu AC standar berukuran 1/2 PK bisa mengonsumsi listrik 300-500 watt. (Foto: Pexels/Max Vakhtbovych)
SUHU udara di negeri tropis seperti Indonesia rerata berkisar di angka 20-30 derajat celcius. Matahari bersinar sepanjang tahun. Bahkan di musim hujan pun suhu masih berasa hangat. Siang hari sebelum hujan turun juga bisa bikin gerah. Apalagi bila hunian tak dirancang sedemikian rupa.
Tak mengherankan jika penjualan AC atau pendingin udara untuk rumah terus tumbuh dan masih terbuka tiap tahun di Indonesia. Penggunaan AC memang mampu menyejukkan rumah, tapi bila tak cermat juga akan menipiskan isi dompet. Sebab, AC merupakan salah satu produk elektronik berdaya besar selain pompa air dan mesin cuci.
Satu AC standar berukuran 1/2 PK bisa mengonsumsi listrik 300-500 watt. Bayangkan jika kamu terus-menerus menyalakan AC. Gerah hilang, tapi saldomu cepat kosong. Bila tak ingin ini terjadi, kamu bisa menggunakan AC secara cermat dengan langkah-langkah ini.
Baca juga:

Penggunaan AC memang mampu menyejukkan rumah, tapi bila tak cermat juga akan menipiskan isi dompet. (Foto: Unsplash/Artem Beliaikin)
1. Naikkan Suhu AC
Menaikkan sedikit suhu AC adalah cara yang pasti untuk menghemat tagihan listrik. "Kenaikannya bervariasi, tetapi beberapa ahli percaya bahwa menaikkan suhu AC dua hingga tiga derajat dapat menghemat pemilik rumah sebanyak dua hingga tiga persen pada tagihan energi mereka," ungkap laman forbes.com.
Alasan menaikkan suhu AC dapat menghemat uang sangat sederhana. Ketika AC berada pada suhu lebih tinggi, unit tak harus bekerja keras untuk menjaga udara di dalam rumah. Apalagi di negeri tropis yang panas. Mustahil bisa mencapai suhu AC paling minimal.
Jika memaksakan suhu AC di suhu minimal, seperti 16 atau 18 derajat, unit akan bekerja keras dan ujungnya menaikkan tagihan listrik.
2. Tutup Ruangan dan Matikan Perangkat Listrik Lainnya
Menutup pintu akan meringankan kerja AC. Pastikan pula semua jendela di rumah tertutup rapat. Tarik gorden agar panas matahari tidak masuk ke kamar. Suhu dingin cepat tercapai bila ruangan tertutup sempurna. Dengan demikian, AC tak perlu bekerja keras untuk mendinginkan ruangan. Hasilnya, konsumsi listrik bisa dihemat.
Jangan lupa matikan sejenak perangkat elektronik berat seperti kulkas, TV, dan komputer sebelum menyalakan AC. "Perangkat elektronik berat seperti kulkas, TV, dan komputer menghasilkan banyak panas dan membuat AC Anda bekerja lebih keras," catat thebetterindia.com.
Baca juga:
Krisis Energi, Spanyol Batasi Temperatur AC Minimal 27 Derajat

3. Kombinasikan dengan Kipas Angin
Sudah mempunyai AC bukan berarti harus membuang atau melupakan kipas angin. Kamu dapat menggunakan kipas angin untuk mempercepat penurunan suhu di ruangan rumah. "Menempatkan beberapa kipas angin di rumahmu secara strategis dapat membuat angin sepoi-sepoi dan biayanya jauh lebih murah daripada menyalakan AC sepanjang hari," beber apartmenttheraphy.com.
Untuk pendinginan yang efisien dengan penggunaan energi yang minimal, mulailah dengan menyalakan kipas angin dan mengusir udara panas di kamarmu lalu menyalakan AC.
4. Manfaatkan Pengatur Waktu (Timer)
Agar penggunaan AC tidak berlebihan, kamu bisa mengatur AC menyala dan mati pada jam berapa saja. Ini bisa dilakukan saat kamu ingin tidur. Jadi kamu tak perlu terpapar AC terus menerus. Saat kamu tidur, tak akan berasa lagi panas atau dingin.
Selain mengatur timer, kamu juga bisa menggunakan mode dry yang berfungsi untuk mengurangi kelembaban udara sehingga ruangan jadi lebih cepat dingin. Karena mode dry menggunakan kompresor berkecepatan rendah, maka mode dry ini lebih hemat listrik.
5. Lakukan Servis Berkala
Ada banyak alasan mengapa AC bikin tagihan listrikmu membengkak. Misalnya kumparan yang tersumbat sehingga mesin tak bekerja secara efisien. Refrigeran rendah dapat menyebabkan koil membeku. Filter kotor dapat mengurangi aliran udara. Semua menyebabkan AC tak bekerja optimal. Sudah menyalakan AC berlama-lama, tapi suhu tak kunjung sejuk sempurna.
Jika benar-benar ingin menghemat uang, kamu harus melakukan servis berkala. Pastikan servis dilakukan oleh ahlinya. Biaya servis jauh lebih murah daripada akumulasi biaya menggunakan AC yang rusak. (dru)
Baca juga:
Bagikan
Hendaru Tri Hanggoro
Berita Terkait
Daikin Hadirkan Pendingin Ruangan Nusantara Prestige Produksi Dalam Negeri

Tagihan Listrik Bikin Boncos, Simak Cara Daftar Turun Daya Via PLN Mobile

7 Cara Praktis Mengecek Tagihan Listrik PLN 2025: Mudah dan Cepat

Pemprov DKI Diminta Periksa Instalasi Listrik Sekolah di Jakarta Imbas Kebakaran SMA 6

Menggunakan AC Secara Cermat Bikin Keuangan Tetap Sehat
