Menentukan Pilihan antara AHA dan BHA

MERAHPUTIH.COM - PENGGUNAAN alpha hydroxy acid (AHA) dan asam beta hidroksi (BHA) saat ini sudah banyak digunakan. Tidak sedikit dari mereka berharap dengan kandungan zat itu dapat mengatasi berbagai permasalahan kulit.

Sebenarnya, antara AHA dan BHA, mana yang lebih baik digunakan untuk wajah? Seperti dilansir Stylecraze, Selasa (23/4), baik AHA ataupun BHA dapat membantu meningkatkan kondisi dan kekebalan kulit. Namun, hal itu kembali lagi ke kebutuhan jenis kulit setiap orang.

Baca juga:

Skincare Sudah Mahal tapi Tak Berefek ke Kulit? ini Penyebabnya

AHA merupakan salah satu perawatan kulit dermatologis yang sering digunakan untuk eksfoliasi kulit dan masalah perawatan kulit lainnya. Meskipun dalam beberapa waktu kulit akan mengalami pengelupasan, eksfoliasi menjadi langkah awal untuk kamu bisa mendapatkan manfaat yang diberikan.

Manfaat itu meliputi mencerahkan kulit, mengatasi peradangan jerawat, dan mengurangi keriput. Namun, hal yang perlu diingat yakni tidak semua kulit memiliki kecocokan saat menggunakan produk ini.

Efek samping yang mungkin muncul pada sebagian orang antara lain iritasi kulit, sensasi terbakar, ketidaknyaman, dan kemerahan pada bagian kulit. Efek samping akan terasa jika kamu mengalami penggunaan secara berlebihan dan dapat berangsur selama berbulan-bulan.

Lantas bagaimana dengan BHA?

BHA memiliki kemiripan dengan AHA. Bedanya nih, BHA memiliki sifat antibakteri dan kemampuan untuk mengurangi komedo, termasuk komedo putih. Manfaatnya yaitu dapat mengobati jerawat, pengelupasan secara dalam, dan mengobati infeksi jamur.

BHA terbagi menjadi tiga macam, yaitu asam salisilat, asam beta-hidroksibutirat, dan asam tretokanat. Dari semua jenis itu, BHA yang paling umum digunakan yakni asam salisilat. Zat itu biasanya ditemukan pada produk pembersih di pasaran.

Efek samping yang ditimbulkan ketika tidak cocok menggunakan produk ini berupa iritasi kulit, kekeringan, kemerahan, dan rasa terbakar. Namun, efek samping itu akan muncul jika digunakan terlalu banyak. Penggunaan berlebih akan memperburuk permasalahan kulit.(chn)

Baca juga:

AHA vs BHA, Mana yang Baik untuk Eksfoliasi