Menanti Perubahan Kebijakan Trump Terhadap Universitas di AS
Presiden terpilih AS Donald Trump. (ANTARA/Xinhua)
MerahPutih.com - Presiden terpilih AS Donald Trump telah berulang kali berbicara tentang penutupan Departemen Pendidikan Amerika Serikat. Wakil Presiden terpilih JD Vance bahkan telah menyebut universitas sebagai musuh dan lembaga yang bermusuhan.
Belum lagi menteri pendidikan pilihan Trump ialah mantan eksekutif acara gulat WWE, yakni Linda McMahon. Ia tidak memiliki pengalaman nyata di bidang pendidikan. Hal ini membuat para pendukungnya dengan cemas menunggu nasib kesejahteraan Universitas di AS di bawah pemerintahan Trump.
Meskipun Departemen Pendidikan federal telah berulang kali diancam, kecil kemungkinan pemerintahan Trump yang akan datang akan dapat menutupnya. Sebab hal itu memerlukan persetujuan kongres, termasuk mayoritas super di Senat, yang tidak dimiliki Partai Republik.
Tetapi presiden terpilih masih memiliki kemampuan untuk memengaruhi sektor pendidikan, demikian menurut pemberitaan Aljazeera, Senin (25/11).
Baca juga:
Menang Pemilu, Donald Trump Lolos dari Kasus Uang Tutup Mulut
Sebelumnya, Trump mengancam akan menarik akreditasi dan pendanaan federal dari sekolah dan perguruan tinggi yang mempromosikan teori ras kritis, kegilaan transgender, dan konten rasial, seksual, atau politik yang tidak pantas lainnya. Seperti yang dikatakannya, ia juga berjanji untuk memastikan sekolah bebas dari campur tangan politik.
Beberapa kelompok konservatif tengah merencanakan hal itu, dan berharap untuk memanfaatkan masa jabatan kedua Trump sebagai presiden untuk mendorong perombakan besar-besaran sistem pendidikan tinggi.
Mereka akan berupaya membatasi otonomi universitas dalam berbagai bidang, mulai dari seleksi mahasiswa dan perekrutan dosen, hingga apa yang bisa diajarkan dan bagaimana cara mengajarkannya. (ikh)
Bagikan
Berita Terkait
Pemerintahan Donald Trump akan Bubarkan NCAR, Sebut Pebuhan Iklim hanya Tipuan
Trump Labeli Venezuela di Bawah Maduro Teroris, Kirim Armada Blokade Terbesar AS
Trump Tetapkan Rezim Venezuela Sebagai Organisasi Teroris Asing
Presiden Trump Larang Warga 8 Negara Masuk AS, Termasuk Laos dan Palestina
Trump Klaim Pasukan Stabilisasi Internasional di Gaza Bakal Didukung Banyak Negara
Trump Bakal Jabat Ketua Dewan Perdamaian, Kelola Administrasi Gaza
Setelah Maduro, Donald Trump Incar Gulingkan Presiden Kolombia Gustavo Petro
Makin Panas, AS Sita Kapal Tanker Minyak di Pesisir Venezuela
Trump Ultimatum Maduro Segera Tinggalkan Venezuela, AS Bersiap Lakukan Operasi Darat
Rush Hour 4 Resmi Digarap: Jackie Chan dan Chris Tucker Comeback