Membedah Sosok Kontroversial Snouck Hurgronje  

Dwi AstariniDwi Astarini - Sabtu, 13 Mei 2023
Membedah Sosok Kontroversial Snouck Hurgronje  

Ukuran:
14
Audio:

“SETELAH event ini berakhir, kamu harus memutuskan apakah kamu 'despise' atau 'admire' Snouck,” canda penulis Wim van den Doel di atas podium saat memberikan kata sambutan pada acara Book Launch, Mini Symposium, and Photo Exhibition Admired and Despised: The Life and Works of Snouck Hurgronje di Perpustakaan Nasional, Jakarta, Sabtu, (13/5).

Seperti nama acaranya, Van den Doel selaku penulis meluncurkan buku biografi ilmuwan Christiaan Snouck Hurgronje yang merupakan hasil kerja sama Universitas Leiden, Belanda, KITLV Jakarta, bersama Perpustakaan Nasional RI, Yayasan Pustaka Obor Indonesia, dan Galeri Foto Jurnalistik Antara (GFJA).

BACA JUGA:

Dihadirkan Secara Virtual, Pameran 'Indonesia Bergerak: 1900-1942' Ajak Generasi Muda Belajar Sejarah dengan Cara Kekinian

Tidak seperti peluncuran buku biasanya, karena sosok Hurgronje yang amat kontroversial semasa hidupnya di Indonesia, acara ini dengan spesial mengundang pembicara penting untuk membahas cara pandang umum terhadap Hurgronje dan cara pandang lain yang dituangkan ke dalam buku Van den Doel.

snouck horgronje
Penulis buku biografi ilmuwan Christiaan Snouck Hurgronje, Wim Van Den Doel (tengah), Jajat Burhanuddin dari UIN Syarif Hidayatullah (kiri), Jajang A Rohmana dari Universitas Sunan Gunung Djati (kedua kiri), dan sejarawan Bonnie Triyana (kedua kanan) menjadi panelis dalam simposium mini 'Admired and Despised: the Life and Works of Snouck Hurgronje'. (DOK GFJA / M Risyal Hidayat)

Salah seorang panelis, Bonnie Triyana, mengatakan survei kecil-kecilan yang dilakukan Historia.id mengungkap sosok Hurgronje lumrah dikenal sebagai ‘Si Mata-Mata’. Ada lagi yang menanggap bahwa ia anti-Islam karena cara pandangnya yang orientalis, seolah-olah ia ingin mengolonialisasi Islam pada masa itu.

“Ketika aku ngobrol dengan orang-orang di UIN tentang Snouck, mereka pikir dia orientalis dan anti-Islam. Pokoknya impresi kebanyakan muslim sudah begitu. Makanya, untuk aku pembicaraan kayak gini menantang. Sejujurnya aku ‘admire’ Snouck, tapi di saat yang bersamaan harus nerima fakta bahwa figur ini memang kontroversial,” kata profesor Fakultas Adab dan Humaniora UIN Syarif Hidayatullah Jajat Burhanuddin.

Mini simposium yang berjalan hampir satu jam lamanya ini memberikan pencerahan mengenai sosok Hurgronje dari kacamata ahlinya, yaitu Van den Doel selaku penulis buku biografinya, sejarawan Bonnie Triyana, Jajat Burhanuddin, dan ilmuwan dari Universitas Sunan Gunung Djati Jajang Rohmana.

Snouck horgronje
Penulis buku Wim van den Doel (kanan) berbincang dengan Kurator Museum & GFJA Ismar Patrizki (kiri) saat pembukaan Pameran Foto 'Admired and Despised: the Life and Works of Snouck Hurgronje' di Perpustakaan Nasional, Jakarta, Sabtu (13/05).(foto: Dok GFJA/Risyal Hidayat)

Dalam simposium singkat ini, terungkap bahwa rumor Hurgronje menikahi perempuan Indonesia hanya untuk mendapat akses terhadap informasi saat itu tidaklah benar. Jajang mengklaim berhasil menafsirkan isi surat-surat Hurgronje kepada informan lokal yang menunjukkan bahwa ia sangat hancur ketika istri pertamanya meninggal. Ia bahkan kerap menanyakan keadaan anak-anaknya yang ditinggal di Indonesia.

BACA JUGA:

Berani Baru, Membawa Ruang Pamer Foto ke Realitas Virtual

“Dia (Hurgronje) enggak lepas kontak. Ada 17 surat isinya secara eksplisit ngomongin anak-anaknya (di Indonesia). Rusdi (informan) dipercaya buat kasih kabar tentang kesehatan sampai sekolah. Jadi, dia sebenarnya bertanggung jawab. Dia bahkan banyak kirim donasi ke mereka yang dia tinggalin,” beber Jajang di hadapan 150 tamu yang di dalamnya juga hadir keluarga besar Hurgronje.

perpustakaan nasional
Snouck menjadi sosok kontroversial dalam sejarah Indonesia.(foto: dok GFJA)

Pembincangan ditutup dengan harmonis, tidak ada perdebatan sengit. Pada akhirnya, semua tergantung interpretasi setiap orang. Di akhir acara, Van den Doel dan segenap keluarga Hurgronje melakukan tur pameran koleksi digital Perpustakaan Universitas Leiden yang berisi potongan kehidupan Snouck Hurgronje yang bisa dibaca secara kronologis dari kiri memutar ke kanan. Pameran akan berlangsung di lantai 4 Ruang Pamer Perpustakaan Nasional dari 13 hingga 25 Mei mendatang.(kmp)

BACA JUGA:

Merayakan Kiprah Perempuan Indonesia Mencintai Bumi di Diskusi 'Dari Kartini untuk Pertiwi'

#Buku #Pameran Foto
Bagikan
Ditulis Oleh

Dwi Astarini

Love to read, enjoy writing, and so in to music.

Berita Terkait

Indonesia
Pameran Foto '1945' Resmi Dibuka di Monumen Pers Nasional, Tampilkan Jejak Sejarah Kemerdekaan Indonesia
Kemerdekaan Indonesia bukanlah hadiah, melainkan diperjuangkan.
Dwi Astarini - Minggu, 31 Agustus 2025
Pameran Foto '1945' Resmi Dibuka di Monumen Pers Nasional, Tampilkan Jejak Sejarah Kemerdekaan Indonesia
Berita Foto
Menilik Pameran Foto Bertajuk Rekam Jakarta 2025: Metamorph di Cemara 6 Galeri
Pengunjung melihat foto yang dipamerkan pada pameran foto Rekam Jakarta bertajuk Metamorph di Cemara 6 Galeri, Jakarta Pusat, Jumat (22/8/2025).
Didik Setiawan - Jumat, 22 Agustus 2025
Menilik Pameran Foto  Bertajuk Rekam Jakarta 2025: Metamorph di Cemara 6 Galeri
Fun
Gim ‘Candy Crush’ Rilis Buku Masak
menghadirkan resep seperti Color Bomb Cake, Rainbow Twist Treats, hingga Licorice Swirl Squares.
Dwi Astarini - Senin, 21 Juli 2025
  Gim ‘Candy Crush’ Rilis Buku Masak
Fun
'Bunga Besi' Tida Wilson Hadirkan Panggung Puisi, Musik Eksperimental, dan Pameran Visual
Peluncuran Bunga Besi bukan sekadar perayaan buku, tapi juga penghayatan kolektif terhadap kata-kata yang menjelma menjadi pengalaman multisensori.
Ananda Dimas Prasetya - Sabtu, 31 Mei 2025
'Bunga Besi' Tida Wilson Hadirkan Panggung Puisi, Musik Eksperimental, dan Pameran Visual
ShowBiz
Menjelajahi Emosi Lewat Lensa: Mikael Aldo Rilis Photobook ‘PROPHECY’
Setiap gambar dalam buku tersebut merupakan fragmen, momen, atau pertanyaan yang muncul dari lanskap emosional pribadi Mikael Aldo.
Ananda Dimas Prasetya - Kamis, 15 Mei 2025
Menjelajahi Emosi Lewat Lensa: Mikael Aldo Rilis Photobook ‘PROPHECY’
Fun
Peluncuran Bunga Besi: Perayaan Sastra Visual dan Kolaborasi Lintas Disiplin
Bunga Besi hadir sebagai perpaduan puisi dan artbook yang menawarkan pengalaman membaca yang segar dan mendalam.
Ananda Dimas Prasetya - Sabtu, 10 Mei 2025
Peluncuran Bunga Besi: Perayaan Sastra Visual dan Kolaborasi Lintas Disiplin
Berita Foto
Menilik Pameran Foto Pemenang Anugerah Pewarta Foto Indonesia 2025 di Loji Gandrung
Suasana pengunjung melihat pameran foto pemenang Anugerah Pewarta Foto Indonesia (APFI) 2025 di Loji Gandrung, Solo, Jawa Tengah, Minggu (27/4/2025).
Didik Setiawan - Minggu, 27 April 2025
Menilik Pameran Foto Pemenang Anugerah Pewarta Foto Indonesia 2025 di Loji Gandrung
Dunia
Perayaan Hari Buku dan Hak Cipta Sedunia 2025, Jembatan Antargenerasi dan Lintas Budaya
Hari Buku dan Hak Cipta Dunia diperingati tiap 23 April untuk menghargai kekuatan buku dan hak cipta dalam mempromosikan pendidikan dan budaya.
Hendaru Tri Hanggoro - Rabu, 23 April 2025
Perayaan Hari Buku dan Hak Cipta Sedunia 2025, Jembatan Antargenerasi dan Lintas Budaya
Lifestyle
Pameran Foto 'CELEBES' Etalase Keindahan Sulawesi
Pameran ini digelar Kantor Berita ANTARA melalui GFJA, Redaksi Foto Kantor Berita ANTARA, dan ANTARA Sultra pada 10-18 Desember.
Dwi Astarini - Rabu, 11 Desember 2024
Pameran Foto 'CELEBES' Etalase Keindahan Sulawesi
ShowBiz
Pecahkan Rekor, Buku Taylor Swift Terjual 814 Ribu Eksemplar
Penjualan Taylor Swift | The Eras Tour Book laris manis.
Ananda Dimas Prasetya - Jumat, 06 Desember 2024
Pecahkan Rekor, Buku Taylor Swift Terjual 814 Ribu Eksemplar
Bagikan