Megawati Soekarnoputri Terima Gloria Macapagal Arroyo di Teuku Umar


Megawati Soekarnoputri menerima mantan Presiden Filipina Gloria Macapagal Arroyo di kediamannya di Teuku Umar, Menteng, Jakarta Pusat, Jumat (15/9). Foto: MP/Ponco
MerahPutih.com - Presiden Kelima RI Megawati Soekarnoputri menerima mantan Presiden Filipina Gloria Macapagal Arroyo di kediamannya di Teuku Umar, Menteng, Jakarta Pusat, Jumat (15/9).
Arroyo tiba di kediaman Megawati sekitar pukul 13.00 WIB. Ketua Umum DPP PDI Perjuangan (PDIP) itu didampingi oleh Bendahara Umum PDIP Olly Dondokambey. Menteri Hukum dan HAM Yasonna Laoly juga tampak menemani Megawati.
Baca Juga
Megawati menyambut hangat kehadiran Gloria Arroyo. Mereka bersalaman dan saling memberi pelukan hangat.
"Halo selamat datang. Ayo mari duduk," ajak Megawati kepada Gloria.
Keduanya lalu duduk berhadapan. Laoly dan Dondokambey duduk di deretan kursi di sebelah kiri Megawati.
Sementara di deretan kursi sebelah kanan, tampak hadir Marzuki Darusman, seorang diplomat senior. Juga tampak Rajiv Narayan. Baik Gloria, Marzuki, hingga Rajiv juga tercatat beraktivitas di International Commission Against Death Penalty (ICDP).
Saat berbincang, Gloria menyampaikan apresiasinya terhadap peran dan posisi seorang Megawati Soekarnoputri untuk dunia. Ia juga bertanya mengenai pendapat Megawati soal kondisi Indonesia, kawasan, hingga dunia.
“Bagaimana progress ke depan menurut anda," kata Gloria.
Baca Juga
Golkar Sebut Megawati Tawarkan Ridwan Kamil Jadi Bacawapres Ganjar
Perbincangan keduanya dengan peserta pertemuan itu lalu dilaksanakan secara tertutup. Namun suasana riang dan santai sangat terasa sepanjang perjumpaan dua perempuan yang pernah masuk ke daftar orang berpengaruh di dunia itu.
Jelang pertemuan berakhir, Gloria Arroyo memberikan cinderamata khas yang dibawanya dari Filipina. Megawati juga menyiapkan cinderamata berupa kain batik untuk Gloria. Seusai tukar menukar cinderamata, Megawati dan Gloria berfoto bersama, lengkap dengan semua peserta silaturahmi itu.
Usai sesi foto, Megawati dan Gloria berjalan bersama menuju keluar kediaman Teuku Umar. Keduanya berpengangan tangan erat sambil berbincang pelan.
Gloria sekalian menyampaikan undangan kepada Megawati untuk datang ke Filipina.
"Kami menantikan kehadiranmu di Filipina," ujar Gloria.
Saat ditanya media, Megawati mengaku dirinya memang diundang untuk datang ke negeri yang kini dipimpin oleh Presiden Bongbong Marcos tersebut.
"Iya, diundang untuk menghadiri 70 tahun hubungan persahabatan Indonesia-Filipina," kata Megawati. (Pon).
Baca Juga
PDIP Tanggapi Nama Ridwan Kamil Ditawari Megawati jadi Bacawapres Ganjar
Bagikan
Ponco Sulaksono
Berita Terkait
Megawati Tak Hadiri Upacara HUT ke-80 RI di Istana Negara, Rudy Pastikan Hubungan Beliau dengan Prabowo Baik-Baik Saja

Tepis Rumor Hubungan Retak karena tak Datang ke HUT ke-80 RI, PDIP Ibaratkan Megawati dan Prabowo Kakak Beradik

Hasto Tegaskan Prabowo Masih Percaya Ke Megawati

Megawati Pilih Rayakan HUT RI di Sekolah Partai, Tegaskan Tradisi PDIP Tak Tergantikan

Jadi Sekjen PDIP Lagi, Hasto Tegaskan Bakal Selalu Loyal ke Megawati

Presiden RI ke-5 Megawati Pilih Rayakan Hari Kemerdekaan di Sekolah Partai, Jadi Inspektur Upacara

Panas Dingin Hubungan Megawati-Prabowo Akhirnya Terjawab! Puan Beberkan Alasan Ketum PDIP Tak Hadiri Sidang Tahunan MPR

Prabowo Kasih Pujian dari Soekarno hingga Jokowi, Berhasil Jaga Keutuhan NKRI hingga Selamatkan Indonesia dari Krisis

Megawati Tidak Hadir di Sidang Tahunan MPR, Puan Sebut Dirinya Mewakili Ketum PDIP

Mantan Presiden dan Wapres Hadir di Sidang Tahunan MPR, Tidak Terlihat Megawati Dalam Deretan Kursi
