Mahasiswa Fokus Minta Pemerintah Tuntaskan Sengketa Urut Sewu

Mahasiswa UIN Yogyakarta demo soal sengketa tanah Urut Sewu di Jln Adisucipto, Yogykarta, Selasa (15/9). (Foto MerahPutih)
MerahPutih Peristiwa - Puluhan mahasiswa aktivis yang mengatasnamakan Front Keadilan Urut Sewu (Fokus) menggelar demo di pertigaan UIN, Jalan Adisucipto, Yogyakarta, Selasa (15/9). Mereka menuntut pemerintah menyertakan masyarakat Urut Sewu dalam penyelesai sengketa tanah di Urut Sewu, Kebumen, Jawa Tengah.
"Selama ini masyarakat tidak dilibatkan. Kan aneh. Padahal itu tanah mereka sendiri. Pemerintah harus tegas bersikap," papar Elzack Audeng, koordinator aksi, di sela-sela berorasi di jalan raya.
Elzack juga menuntut pemerintah segera menyelesaikan kasus yang melibatkan aparat TNI tersebut. Menurutnya, pemerintah belum berperan aktif. Apalagi, dia mengkhawatirkan, masyarakat Urut Sewu mendapatkan tindak kekerasan.
Berdasarkan pantauan Merahputih.com, puluhan mahasiswa itu melakukan orasi, yel-yel, hingga membakar sampah di tengah jalan. Mereka melakukan orasi secara bergiliran. Di ujung demo, mereka membacakan puisi untuk kesejahteraan rakyat Urut Sewu. Di sisi lain, aparat polisi bersiaga ketat di segala sisi pertigaan. Dua mobil patroli, sepeda motor patroli, hingga peralatan gas air mata pun turut disiagakan polisi yang berjaga-jaga.
Seperti diketahui, akhir Agustus lalu, aparat TNI dan masyarakat Urut Sewu bentrok. Diduga, aparat TNI melakukan pemukulan terhadap 10 warga setempat.
Luas lahan yang disengketakan tersebut diketahui terletak di tiga kecamatan di Kebumen. Tiga kecamatan tersebut ialah Kecamatan Bulupesantren seluas 500 ha, Kecamatan Ambal seluas 300 ha, dan Kecamatan Mirit seluas 350 ha. (frd)
Baca Juga:
Ratusan Mahasiswa Demo Minta Jokowi Turun
Unjuk Rasa ‘#LawanAhok’, Ahok Digambarkan seperti Monster Gurita
Bagikan
Fredy Wansyah
Berita Terkait
BEM Mahasiswa Kembali Geruduk MPR/DPR Besok, Tagih Janji Pemerintah soal 17+8 Tuntutan Rakyat

Polisi Diminta Usut Tuntas Kematian Mahasiswa Amikom, Bonnie Triyana: Tidak Ada Alasan yang Membenarkan Kekerasan Aparat Terhadap Pengunjuk Rasa

Polisi Tembaki Kampus Unpas - Unisba dengan Gas Air Mata, Ketua Komisi X DPR: Kami Sangat Menyesalkan Terjadinya Aksi Kekerasan

Kapolda DIY Bersedia Usut Kematian Mahasiswa Amikom Saat Demo Jika Diminta Keluarga Korban

Bukan Cuma Kuliah, ITPLN dan APERTI Ingin Dorong Mahasiswa Jadi Inovator

BEM UI Bergerak ke Polda Metro Jaya, Suarakan Keadilan Bagi Affan dan Reformasi Polri

Aksi Massa Demo 28 Agustus 2025 Dibubarkan Gas Air Mata di Gedung DPR

Demo Buruh di MPR/DPR Sempat Ricuh, Polisi dan Mahasiswa Saling ‘Pukul Mundur’

Mahasiswa Bentrok Dengan Aparat di DPR, Arus Lalu Lintas Ditutup

Mahasiswa Datang Bawa 'Pasukan' dan Mulai Padati Gerbang Belakang Gedung DPR
