Mabuk Sabu Pulang Dugem, Sopir Calya Tabrak 1 Keluarga di Pekanbaru Resmi Tersangka
Pengemudi Mobil Antoni Romansyah (44) yang tewaskan satu keluarga di Jalan Hangtuah Pekanbaru saat konferensi pers di Polresta Pekanbaru. (ANTARA/Annisa Firdausi)
MerahPutih.com - Antoni Romansyah (44), sopir Calya berpelat nomor F Bogor yang menabrak satu keluarga di Pekanbaru hingga tewas resmi ditetapkan sebagai tersangka.
"Sedangkan dua penumpang lainnya masih berstatus saksi. Saat ini kami fokus pada penanganan perkara lalulintasnya," kata Kaporlesta Pekanbaru Kombes Jeki Rahmat Mustika, saat jumpa pers, Kamis (2/1).
Kapolres menjelaskan Antoni dan dua rekannya, Lidia Rustiawati Putri (25) dan Deni (30) mengonsumsi narkoba jenis sabu ketika berada di Plaju, Palembang, Sumatera Selatan, sebelum kejadian tabrakan.
Menurut dia, ketiga mengaku mengonsumsi narkotika dan obat-obatan terlarang agar tidak mengantuk dalam perjalanan dari Palembang menuju Pekanbaru.
Baca juga:
Tabrakan Beruntun di KM 92 Cipularang, Korban Capai 30 Orang
"Alasannya mengonsumsi sabu agar tidak mengantuk dan badan tidak sakit selama perjalanan," papar Jeki, dikutip Antara.
Jeki menambahkan akibat pengaruh narkoba ketiga orang ini tidak tidur selama perjalanan menuju Pekanbaru. Mereka, lanjut dia, tiba di Pekanbaru dan menginap di salah satu hotel.
Selanjutnya untuk merayakan tahun baru, mereka minum soju di salah satu tempat hiburan malam. Setelah selesai menikmati minuman keras di tempa dugem, mereka lalu berencana kembali ke hotel.
Dalam pengaruh alkohol dan narkoba, Antoni yang mengendarai mobil dengan kecepatan tinggi itubergerak melebar dan menghantam sepeda motor yang dikendarai Anton Sujarwo (38) ditumpangi Afrianti (42) dan anaknya Aditio Aprilio Anjani (10) hingga tewas, Rabu pagi (1/1). (*)
Bagikan
Wisnu Cipto
Berita Terkait
Perjalanan Dewi Astutik Gabung Sindikat Narkotika Lintas Benua, Dipengaruhi Bandar Narkoba Asal Nigeria Buron DEA
Keluarga Hanya Tahu Dewi Astutik Kerja PRT di Luar Negeri, Jarang Kirim Uang
Kronologi Penangkapan Ratu Narkoba Dewi Astutik, Pergerakan Licin tapi Pelarian Berakhir di Kamboja
Sosok dan Sepak Terjang Dewi Astutik, Mantan TKI yang Jadi Otak Peredaran Narkoba Asia Tenggara
Operasi Lintas Negara, BNN Ringkus Bandar Narkoba Kelas Internasional di Kamboja
Cowok Bandung Selundupkan Sabu dalam Anus, 3 Kali Kelabui Petugas Bandara
Fakta Terbongkarnya Pengiriman Ratusan Ribu Ekstasi di Tol Lintas Sumatra, Berawal dari Kecelakaan Tunggal
Polisi Bongkar Penyelundupan Narkoba Lintas Provinsi, Nilainya Capai Rp 207 Miliar
BNN Buka-bukaan Soal Ancaman Narkotika di Lingkungan Kampus, Mahasiswa Diminta Waspada
BNN dan Polda Metro Jaya Didorong Perkuat Pengetatan Jalur Udara dan Tempat Hiburan Malam, Target Utama Sindikat Narkoba