Layanan KRL Jabodetabek Dipastikan Normal dan Aman Pasca Terganggu Unjuk Rasa Rusuh di Jakarta
Ilustrasi KRL Commuter. (foto: DOK KAI Commuter)
Merahputih.com - Layanan Kereta Rel Listrik (KRL) di wilayah Jabodetabek beroperasi secara normal pada Sabtu (30/8). Semua stasiun melayani aktivitas naik dan turun penumpang seperti biasa.
“Operasional layanan Commuter Line pagi ini normal, pantauan pengguna juga didominasi oleh pengguna harian yang tetap beraktivitas pagi,” kata VP Corporate Secretary KAI Commuter, Joni Martinus, dalam keterangan pers yang diterima Sabtu (30/8).
Baca juga:
Transjakarta Hentikan Operasional Akibat Pembakaran Tujuh Halte
Kondisi di seluruh stasiun Commuter Line Jabodetabek, termasuk pola perjalanan di semua rute, dilaporkan kondusif.
Untuk mengantisipasi situasi yang kurang kondusif di Jakarta, pihak KAI Commuter memperketat pengamanan di setiap stasiun. Langkah ini diambil guna mencegah hal-hal yang dapat mengganggu operasional perjalanan Commuter Line.
KAI Commuter berkomitmen memberikan layanan terbaik dengan memprioritaskan keselamatan perjalanan dan penumpang.
Baca juga:
MRT Jakarta Terapkan Layanan Terbatas Saat Masa Demo di Jakarta, Operasional Hanya Sampai Blok M
“Pengamanan tetap kami siagakan tentunya untuk mengantisipasi hal-hal yang bisa membahayakan operasional perjalanan Commuter Line,” tutup Joni. (Knu)
Bagikan
Joseph Kanugrahan
Berita Terkait
Subsidi Tiket KRL Commuter Line Jabodetabek Tembus Rp 1,7 Triliun
Mengunjungi Mini Museum JALITA KRL Seri 8500 di Stasiun Jakarta Kota
Prabowo Mau Borong 30 Rangkaian KRL, Jumlah Penumpang Diprediksi Tembus 400 Juta Orang
Prabowo Tambah 30 Rangkaian KRL Baru, Momentum Penting KAI Tingkatkan Layanan
DPR Apresiasi Komitmen Presiden Prabowo Perkuat Layanan Commuter Line Jabodetabek
Prabowo Mau Tambah Rangkaian KRL, Waktu Tunggu Jadi Lebih Pendek di Jam Krusial
Prabowo Alokasikan Rp 5 Triliun untuk Tambah 30 Rangkaian KRL, ini Respons Komisi V DPR
Stasiun Tanah Abang Baru Berkapasitas 308 Ribu Penumpang, Presiden Prabowo Pastikan Frekuensi Perjalanan KRL Ditambah
Prabowo Minta KRL Ditambah, Siap Kucurkan Anggaran hingga Rp 5 Triliun
Kapasitas Terus Penuh, PT KAI Pesan 23 KRL Anyar dari China dan PT INKA