Layanan Baru Transjabodetabek Bebani APBD, Pramono Mau Ikuti Cara Ahok

Wisnu CiptoWisnu Cipto - Rabu, 11 Juni 2025
Layanan Baru Transjabodetabek Bebani APBD, Pramono Mau Ikuti Cara Ahok

Penambahan Rute Operasi Bus TransJabodetabek Perluas Jaringan Transportasi Publik. (MP/Didik Setiawan)

Ukuran text:
14
Dengarkan Berita:

MerahPutih.com - Gubernur DKI Jakarta, Pramono Anung mengakui program layanan Transjabodetabek yang baru dioperasikan dari Jakarta ke wilayah penyangga ibu kota membebani Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) Jakarta.

Pemprov DKI telah mengoperasikan sejumlah rute baru Transjabodetabek yakni Blok M–Alam Sutera (S61), Cawang–Vida Bekasi (B41), Blok M–PIK 2 (T31), Lebak Bulus–Sawangan (D41), dan Blok M-Bogor (P11).

"Persoalannya, kalau saya bilang enggak membebani (pengoprasian layanan Transjabodetabek) enggak mungkin. Pasti membebani (APBD)," kata Pramono di Jakarta, Rabu (11/6).

Kendati demikian, eks Sekjen PDIP itu tak mempermasalahkan anggaran daerah di Jakarta digunakan untuk memfasilitasi subsidi layanan transportasi warga daerah lain.

Baca juga:

Respons Pramono soal Usulan Nyeleneh Warganet Buka Rute Baru Transjabodetabek Madinah-Blok M

Menurutnya, sebagai satu kawasan aglomerasi, pembangunan di Jakarta tak bisa dibatasi dan dipisah dengan daerah penyangga. "Sekarang Jakarta kan membangun dengan berbagai cara, yang saya memang kembangkan," urainya.

Pemprov, lanjut Pramono, punya berbagai cara untuk membiayai pembangunan infrastruktur di Jakarta selain penggunaan APBD. Salah satunya dengan menggunakan dana kompensasi koefisien lantai bangunan (KLB) untuk pengembangan kawasan berorientasi transit atau transit oriented development (TOD).

Cara seperti ini, diakui Pramono, telah dilakukan mantan Gubernur DKI Jakarta seperti saat kepemimpinan Basuki Tjahaja Purnama, alias Ahok.

Baca juga:

Pramono Bermimpi Suatu Hari Nanti Hasil ERP Bisa Biayai Subsidi Transportasi dan Perluasan Rute Transjabodetabek

"Jadi apa yang dulu pernah dirintis oleh gubernur sebelumnya, yang baik saya teruskan, yang enggak baik ya sudah enggak. Saya enggak malu sama sekali untuk belajar dari siapa saja," tutupnya. (Asp)

#TransJabodetabek #Pramono Anung #APBD
Bagikan
Ditulis Oleh

Asropih

Berita Terkait

Indonesia
6-8 November Jakarta Banjir Rob, Pramono Takut Ini Terjadi
Kawasan pesisir Jakarta terancam berpotensi mengalami banjir rob pada 6 hingga 8 November 2025 mendatang.
Wisnu Cipto - Jumat, 31 Oktober 2025
6-8 November Jakarta Banjir Rob, Pramono Takut Ini Terjadi
Indonesia
Potensi Banjir Rob 6-8 November, Gubernur Pramono: Mudah-mudah Tidak Bersamaaan Banjir Lokal dan Kiriman
Untuk penanganan, Pemerintah Provinsi DKI Jakarta melalui Dinas Sumber Daya Air (SDA), menurut Pramono, menyiagakan sebanyak 600 pompa yang dimiliki.
Frengky Aruan - Jumat, 31 Oktober 2025
Potensi Banjir Rob 6-8 November, Gubernur Pramono: Mudah-mudah Tidak Bersamaaan Banjir Lokal dan Kiriman
Indonesia
Jakarta Siaga 25 Hari Cuaca Ekstrem, Pramono Tetapkan Syarat Modifikasi Cuaca
BMKG memprediksi wilayah Jakarta akan terus dilanda hujan dengan intensitas sedang hingga tinggi selama 25 hari ke depan.
Wisnu Cipto - Jumat, 31 Oktober 2025
Jakarta Siaga 25 Hari Cuaca Ekstrem, Pramono Tetapkan Syarat Modifikasi Cuaca
Indonesia
Pramono Gelar Modifikasi Cuaca Hadapi Cuaca Ekstrem
Penting dilakukan untuk mencegah terjadinya curah hujan dengan intensitas tinggi di Jakarta.
Dwi Astarini - Jumat, 31 Oktober 2025
Pramono Gelar Modifikasi Cuaca Hadapi Cuaca Ekstrem
Indonesia
Dana Transfer dari Pusat Dipangkas, Kepala Daerah Diminta Kurangi Belanja Dinas dan Perjalanan yang tak Efektif
Dengan adanya pemangkasan TKD ini, setiap pemerintah daerah harus lebih efisien dalam mengelola APBD.
Dwi Astarini - Jumat, 31 Oktober 2025
Dana Transfer dari Pusat Dipangkas, Kepala Daerah Diminta Kurangi Belanja Dinas dan Perjalanan yang tak Efektif
Indonesia
Pemprov DKI Tanggung Kerugian Akibat Pohon Tumbang, Gubernur Pramono: Kami Bertanggung Jawab Penuh
Gubernur DKI Jakarta Pramono Anung menyampaikan belasungkawa atas korban tewas tertimpa pohon tumbang di Dharmawangsa. Pemprov DKI siap tanggung seluruh kerugian.
Ananda Dimas Prasetya - Jumat, 31 Oktober 2025
Pemprov DKI Tanggung Kerugian Akibat Pohon Tumbang, Gubernur Pramono: Kami Bertanggung Jawab Penuh
Indonesia
APBD DKI 2026 Disepakati Rp 81,3 Triliun, KJP dan Bansos Aman Meski DBH Dipotong
DPRD juga memberikan catatan khusus terhadap penyesuaian anggaran pada beberapa program
Angga Yudha Pratama - Jumat, 31 Oktober 2025
APBD DKI 2026 Disepakati Rp 81,3 Triliun, KJP dan Bansos Aman Meski DBH Dipotong
Indonesia
Besok Malam Suplai Air PAM Jaya 53 Kelurahan Terganggu, Alasan Pramono: Force Majeure
Gangguan suplai air bersih ini akibat adanya pekerjaan kelistrikan PLN yang berdampak langsung pada Instalasi Pengolahan Air (IPA) Pulogadung, Jakarta Timur.
Wisnu Cipto - Kamis, 30 Oktober 2025
Besok Malam Suplai Air PAM Jaya 53 Kelurahan Terganggu, Alasan Pramono: Force Majeure
Indonesia
Pramono Pertimbangan Masukan Netizen Terkait Kenaikan Tarif Transjakarta
Pramono mengklaim bahwa sebagian besar tarif transportasi umum di Jakarta merupakan yang paling murah dibandingkan dengan daerah lainnya
Alwan Ridha Ramdani - Rabu, 29 Oktober 2025
Pramono Pertimbangan Masukan Netizen Terkait Kenaikan Tarif Transjakarta
Indonesia
Subsidi TransJakarta Bikin Pemprov DKI Boncos, Tarif Baru Sedang Dikaji
Pemotongan dana Transfer ke Daerah (TKD) menjadi salah satu alasan Pemprov DKI belum dapat memberikan subsidi sebesar sebelumnya.
Ananda Dimas Prasetya - Rabu, 29 Oktober 2025
Subsidi TransJakarta Bikin Pemprov DKI Boncos, Tarif Baru Sedang Dikaji
Bagikan