Kesehatan

Latih Kemampuan Otak dengan 5 Kegiatan Ini

Ananda Dimas PrasetyaAnanda Dimas Prasetya - Senin, 23 November 2020
Latih Kemampuan Otak dengan 5 Kegiatan Ini

Melakukan olahraga otak dapat memperkuat daya pikir manusia. (Foto: Pixabay/brenkee)

Ukuran:
14
Audio:

KEMAMPUAN tubuh akan berkurang seiring bertambahnya usia, begitu pula dengan kemampuan otak untuk berpikir. Banyak orang yang beranggapan bahwa olahraga otak ditujukan hanya untuk anak-anak. Padahal di usia dewasa otak juga butuh dilatih agar kemampuannya tetap terjaga.

Meskipun demikian, kamu dapat melakukan berbagai kegiatan tertentu yang bisa membuat otak lebih terasah sejak dini. Selain dapat meningkatkan kemampuan berpikir dan daya ingat. Kegiatan 'olahraga otak' ini juga dapat menjaga kamu dari demensia atau alzheimer.

Baca juga:

Seru dan Berfaedah, 4 Kebiasaan Ini Dapat Meningkatkan IQ

Karena itu, olahraga otak sangat penting untuk berbagai kalangan usia terutama orang tua. Dengan melakukan kegiatan tersebut secara rutin, fungsi otak akan tetap terjaga dengan baik.

Lalu, apa saja olahraga otak simpel yang dapat kamu coba? Berikut beberapa kegiatan yang bisa meningkatkan kemampuan dan fungsi otak seperti yang dikutip dari laman Healthline dan Very Well Mind.

1. Bermain kartu

Latih Kemampuan Otak dengan 5 Kegiatan Ini
Bermain kartu dapat mengasah fungsi otak. (Foto: thecomeback)

Mungkin selama ini banyak orang yang enggak sadar bahwa bermain kartu bisa bermanfaat untuk fungsi otak. Permainan kartu seperti bridge dan poker bisa mengasah kemampuan otakmu.

Bermain kartu juga membantu otak mengasah daya ingat dan cara berpikir. Selain itu, kamu juga bisa mencoba permainan lainnya seperti mengisi teka-teki silang yang juga bisa melatih kemampuan otak.

2. Mencoba hal baru

Latih Kemampuan Otak dengan 5 Kegiatan Ini
Mencoba aktivitas baru sesuai minatmu akan meningkatkan kemampuan otak. (Foto: thesprucecrafts)

Selain mendapat pengalaman, mencoba kegiatan yang baru juga dapat meningkatkan kemampuan otak. Mencoba hal baru juga dapat membantu orang dewasa untuk mempertahankan daya ingat.

Melakukan kegiatan baru yang kemudian menjadi hobi pasti jadi jauh lebih menyenangkan. Dengan cara ini, otak akan lebih tertantang untuk menyerap pengetahuan baru.

3. Menggambar peta

Latih Kemampuan Otak dengan 5 Kegiatan Ini
Mengasah daya ingat dengan menggambar peta. (Foto: pbs)

Dengan melakukan aktivitas ini, daya ingat kamu akan lebih terasah. Kegiatan ini dapat dilakukan dengan cara berjalan di kompleks perumahan atau ditempat tertentu. Kemudian menggambar kembali peta dari jalan-jalanmu tadi.

Setelah itu hasil gambar peta yang sudah dibuat, bandingkan dengan peta yang asli atau yang terdapat di Google Maps.

Baca juga:

Melatih Otak Menajamkan Jiwa

4. Bersosialisasi

Latih Kemampuan Otak dengan 5 Kegiatan Ini
Bersosialisasi menurunkan resiko terkena penyakit otak. (Foto: Pixabay/sanuas)

Kegiatan satu ini sudah menjadi kebiasaan kita sehari-hari. Namun ternyata dengan bertemu dan bersosialisasi bersama teman atau orang lain, bisa mencegah serta menurunkan risiko penyakit demensia atau alzheimer.

Kegiatan ini juga akan memengaruhi cara kerja di beberapa bagian otak. Sekaligus menjaga kinerja otakmu agar berfungsi lebih baik lagi.

5. Gunakan tangan yang tidak dominan

Latih Kemampuan Otak dengan 5 Kegiatan Ini
Melatih otak dengan menggunakan tangan yang tidak dominan. (questoraclecommunity)

Cara terakhir ini dapat kamu lakukan dengan berlatih menggunakan tangan yang tidak dominan. Kalau kamu lebih sering menggunakan tangan kanan untuk beraktivitas. Maka kamu harus coba menggunakan tangan kiri.

Seperti saat sedang menulis, walaupun hasil tulisan tidak sebagus menggunakan tangan dominan. Namun aktivitas ini bisa melatih otakmu terutama memperkuat daya pikir. (scp)

Baca juga:

5 Mitos Populer tentang Otak Kita, Ternyata Selama ini Salah

#Kesehatan #Info Kesehatan #Otak
Bagikan
Ditulis Oleh

Ananda Dimas Prasetya

nowhereman.. cause every second is a lesson for you to learn to be free.

Berita Terkait

Indonesia
Pramono Tegaskan tak Ada Peningkatan Penyakit Campak
Pemerintah DKI melalui dinas kesehatan akan melakukan penanganan kasus campak agar tidak terus menyebar.
Dwi Astarini - Jumat, 12 September 2025
Pramono Tegaskan tak Ada Peningkatan Penyakit Campak
Indonesia
Dinkes DKI Catat 218 Kasus Campak hingga September, tak Ada Laporan Kematian
Langkah cepat yang diambil jajaran Dinkes DKI untuk mencegah penyakit campak salah satunya ialah melalui respons penanggulangan bernama ORI (Outbreak Response Immunization).
Dwi Astarini - Selasa, 09 September 2025
Dinkes DKI Catat 218 Kasus Campak hingga September, tak Ada Laporan Kematian
Indonesia
DPR Desak Pemerintah Perkuat Respons KLB Malaria di Parigi Moutong
Lonjakan kasus malaria yang kembali terjadi setelah daerah tersebut sempat dinyatakan eliminasi pada 2024 itu harus menjadi perhatian serius pemerintah pusat dan daerah.
Dwi Astarini - Kamis, 04 September 2025
DPR Desak Pemerintah Perkuat Respons KLB Malaria di Parigi Moutong
Lifestyle
Kecemasan dan Stres Perburuk Kondisi Kulit dan Rambut
Stres dapat bermanifestasi pada gangguan di permukaan kulit.
Dwi Astarini - Kamis, 04 September 2025
Kecemasan dan Stres Perburuk Kondisi Kulit dan Rambut
Dunia
Menkes AS Pecat Ribuan Tenaga Kesehatan, Eks Pejabat CDC Sebut Pemerintah Bahayakan Kesehatan Masyarakat
Menkes AS juga menghapus program pencegahan penyakit yang krusial.
Dwi Astarini - Rabu, 03 September 2025
Menkes AS Pecat Ribuan Tenaga Kesehatan, Eks Pejabat CDC Sebut Pemerintah Bahayakan Kesehatan Masyarakat
Lifestyle
Intermittent Fasting, antara Janji dan Jebakan, Bisa Bermanfaat Juga Tingkatkan Risiko Kardiovaskular
Mereka yang membatasi makan kurang dari delapan jam sehari memiliki risiko 135 persen lebih tinggi meninggal akibat penyakit kardiovaskular.
Dwi Astarini - Selasa, 02 September 2025
Intermittent Fasting, antara Janji dan Jebakan, Bisa Bermanfaat Juga Tingkatkan Risiko Kardiovaskular
Indonesia
Rencana Kenaikan Iuran BPJS Kesehatan Belum Dapat 'Lampu Hijau' DPR, Legislator Soroti Pentingnya Keadilan Sosial dan Akurasi Data Penerima Bantuan Iuran
Irma mendorong BPJS Kesehatan untuk bekerja sama dengan Badan Pusat Statistik
Angga Yudha Pratama - Kamis, 28 Agustus 2025
Rencana Kenaikan Iuran BPJS Kesehatan Belum Dapat 'Lampu Hijau' DPR, Legislator Soroti Pentingnya Keadilan Sosial dan Akurasi Data Penerima Bantuan Iuran
Indonesia
Prabowo Janji Bikin 500 Rumah Sakit, 66 Terbangun di Pulau Tertinggal, Terdepan dan Terluar
Presiden Prabowo juga menargetkan membangun total 500 rumah sakit berkualitas tinggi sehingga nantinya ada satu RS di tiap kabupaten dalam periode 4 tahun ini.
Alwan Ridha Ramdani - Selasa, 26 Agustus 2025
Prabowo Janji Bikin 500 Rumah Sakit, 66 Terbangun di Pulau Tertinggal, Terdepan dan Terluar
Indonesia
Prabowo Resmikan Layanan Terpadu dan Institut Neurosains Nasional di Rumah Sakit Pusat Otak Nasional
Presiden Prabowo yakin RS PON Mahar Mardjono dapat menjadi Center of Excellence bagi RS-RS yang juga menjadi pusat pendidikan dan riset, terutama yang khusus berkaitan dengan otak dan saraf.
Alwan Ridha Ramdani - Selasa, 26 Agustus 2025
Prabowo Resmikan Layanan Terpadu dan Institut Neurosains Nasional di Rumah Sakit Pusat Otak Nasional
Indonesia
Viral Anak Meninggal Dunia dengan Cacing di Otak, Kenali Tanda-Tanda Awal Kecacingan yang Sering Dikira Batuk Biasa
Riza Chalid, selaku pemilik manfaat PT Orbit Terminal Merak, merupakan salah satu dari delapan tersangka baru dalam kasus korupsi tata kelola minyak mentah
Angga Yudha Pratama - Jumat, 22 Agustus 2025
Viral Anak Meninggal Dunia dengan Cacing di Otak, Kenali Tanda-Tanda Awal Kecacingan yang Sering Dikira Batuk Biasa
Bagikan