Kue Keranjang, Bukan Sekadar Kue Biasa

Hendaru Tri HanggoroHendaru Tri Hanggoro - Senin, 16 Januari 2023
Kue Keranjang, Bukan Sekadar Kue Biasa

Kue keranjang biasanya disusun dan memiliki arti, mereka mempercayainya sebagai peningkatan rejeki atau kemakmuran. (Foto: Instagram/@kuehoki)

Ukuran:
14
Font:
Audio:

KUE bertekstur empuk, lengket, menyerupai dodol, dan berasa manis ini selalu identik dengan perayaan Imlek. Ya, inilah kue keranjang atau disebut juga sebagai dodol cina, kue bakul, dan kue manis.

Dilansir dari laman National Geographic, kue keranjang adalah kue khas yang selalu disajikan saat perayaan Imlek. Di Tiongkok, kue ini dikenal dengan nama Nian Gao atau dalam dialek Hokkian disebut sebagai Ti Kwe.

Ti Kwe memiliki arti sebagai kue manis yang disusun secara bertingkat. Penyusunannya dari bawah hingga tingkat atas. Semakin ke atas, semakin kecil.

Penyusunan ini tentu saja memiliki arti. Mereka mempercayainya sebagai peningkatan rejeki atau kemakmuran.

Asal-usul kue keranjang sarat dengan mitos. Ini berkaitan dengan raksasa Nian yang hidup pada zaman Tiongkok kuno.

Nian hidup dan tinggal di sebuah gua di gunung. Dia akan keluar berburu ketika lapar.

Pada musim dingin, banyak hewan berhibernasi. Ini membuat Nian turun ke desa dan mencari korban untuk disantap. Masyarakat desa takut dengan Nian selama puluhan tahun.

Baca juga:

Tahun Kelinci Air Datang di 2023, ini Maknanya

kue keranjang
Inilah kue keranjang atau disebut juga sebagai dodol cina, kue bakul, dan kue manis. (Foto: Instagram/@sibungbung)

Sampai akhirnya ada seseorang warga desa bernama Gao yang memiliki ide membuat beberapa kue sederhana. Kue tersebut berbahan campuran tepung ketan dan gula.

Setelah matang, kue itu diletakkan di depan pintu untuk diberikan kepada Nian. Ketika mencari mangsa, Nian melihat kue keranjang di setiap rumah dan memakannya hingga kenyang. Nian pun kembali ke gua meninggalkan desa.

Sejak saat itu penduduk desa membuat kue keranjang saban musim dingin untuk mencegah Nian memburu dan memakan manusia. Juga untuk mengingat jasa Gao yang sudah berhasil mencegah Nian memburu manusia dan menemukan kue beras tersebut.

Tak sekadar panganan khas Imlek, kue ini miliki sejumlah makna. Secara filosofi, kue keranjang terbuat dari tepung ketan dan memiliki sifat yang lengket memiliki arti persaudaraan yang sangat erat dan menyatu.

Rasa kue keranjang yang manis juga menggambarkan rasa suka cita, menikmati keberkatan, dan memberikan yang terbaik dalam hidup.

Bentuk kue keranjang yang bulat dan tidak memiliki sudut mewakili makna kekeluargaan. Ini bermakna bahwa keluarga lebih penting dan akan selalu bersama tanpa batas waktu. Kue keranjang menjadi pengharapan adanya kerukunan hidup untuk menghadapi masa depan.

Baca juga:

Makna Warna Merah saat Perayaan Imlek

kue keranjang
Bentuk kue keranjang yang bulat dan tidak memiliki sudut mewakili makna kekeluargaan. (Foto: Instagram/@sibungbung)

Sedangkan untuk daya tahan kue keranjang yang lama memiliki arti hubungan yang abadi meski zaman berubah. Sikap saling tolong menolong sangat penting untuk mewujudkan pesan tersebut. Dengan kue keranjang, makna kekeluargaan akan selalu terjalin dengan baik.

Tekstur pada kue keranjang memiliki arti tentang kegigihan, keuletan, daya juang, dan pantang menyerah dalam meraih tujuan hidup.

Pembuatan kue keranjang memakan waktu 11-12 jam memiliki arti yang sangat penting mengenai proses. Ada pelajaran tentang kesabaran, keteguhan hati, dan cita-cita untuk mendapatkan hasil yang maksimal.

Pembuatan kue disertai oleh pikiran dan hati yang bersih dan jernih. Juga konsentrasi penuh. Tak ada tempat untuk prasangka buruk. Semua untuk menghasilkan kue yang enak dan tekstur yang sempurna.

Nah, jika semua nilai dengan sengaja dilanggar, kemungkinan kue keranjang yang dihasilkan akan tidak sempurna, lembek, dan berwarna pucat.

Karena itu, sebagai insan sudah seharusnya selalu berpikir positif dan membersihkan hati dari prasangka yang buruk. Maka kehidupan bisa dijalani dengan lebih baik.

Seiring waktu, kue keranjang menjadi salah satu buah tangan saat Imlek. (dgs)

Baca juga:

Filosofi Imlek Penuh dengan Harapan Baik

#Lipsus Januari 2023 Budaya Indonesia #Imlek #Kue Keranjang
Bagikan
Ditulis Oleh

Hendaru Tri Hanggoro

Berkarier sebagai jurnalis sejak 2010 dan bertungkus-lumus dengan tema budaya populer, sejarah Indonesia, serta gaya hidup. Menekuni jurnalisme naratif, in-depth, dan feature. Menjadi narasumber di beberapa seminar kesejarahan dan pelatihan jurnalistik yang diselenggarakan lembaga pemerintah dan swasta.

Berita Terkait

Tradisi
Menelusuri Asal Usul Perayaan Cap Go Meh
Di Indonesia Cap Go Meh menjadi seremonial besar-besaran yang dirayakan bersama-sama.
Ananda Dimas Prasetya - Senin, 10 Februari 2025
Menelusuri Asal Usul Perayaan Cap Go Meh
Indonesia
Perayaan Imlek Jadi Simbol Akulturasi Berbagai Budaya di Jakarta
Perayaan Imlek sekaligus merupakan simbol harapan masyarakat akan keselamatan, kemakmuran, dan kesejahteraan pada tahun yang baru.
Alwan Ridha Ramdani - Kamis, 30 Januari 2025
Perayaan Imlek Jadi Simbol Akulturasi Berbagai Budaya di Jakarta
Indonesia
Fang Teh, Tradisinya Pagi Hari Pertama Tahun Baru Imlek Simbolkan Harapan Keberuntungan
Banyak orang minum teh pu-erh karena tidak hanya memberikan manfaat kesehatan, tetapi juga manfaat makanan fermentasi.
Alwan Ridha Ramdani - Rabu, 29 Januari 2025
Fang Teh, Tradisinya Pagi Hari Pertama Tahun Baru Imlek Simbolkan Harapan Keberuntungan
Indonesia
Ekspresi Kebebasan Barongsai di Perayaan Imlek, Makin Eksis di Ruang Publik Sejak Dibebaskan Presiden Gus Dur
Saat kepemimpinan Presiden Soeharto ekpresi keagamaan dan kebudayaan etnis Tionghoa terbatas di Indonesia.
Alwan Ridha Ramdani - Rabu, 29 Januari 2025
Ekspresi Kebebasan Barongsai di Perayaan Imlek, Makin Eksis di Ruang Publik Sejak Dibebaskan Presiden Gus Dur
Indonesia
Arus Balik Long Weekand Padati Stasiun, 37.579 Penumpang Tiba di Jakarta
Meski long weekend sudah berakhir, penumpang yang pergi ke luar kota masih banyak.
Alwan Ridha Ramdani - Rabu, 29 Januari 2025
Arus Balik Long Weekand Padati Stasiun, 37.579 Penumpang Tiba di Jakarta
Indonesia
Prabowo Ucapkan Selamat Tahun Baru Imlek 2576 Kongzili/2025, Imlek Bagian Rayakan Keberagaman
Pentingnya momen perayaan Imlek ini untuk mempererat persaudaraan, menjaga kerukunan, dan merayakan keberagaman, sebagai kekuatan bangsa.
Alwan Ridha Ramdani - Rabu, 29 Januari 2025
Prabowo Ucapkan Selamat Tahun Baru Imlek 2576 Kongzili/2025, Imlek Bagian Rayakan Keberagaman
Indonesia
Makna Makan Menu Vegetarian di Perayaan Tahun Baru Imlek 2576 Kongzili/2025 Masehi
Makanan vegetarian yang disediakan tidak hanya diperuntukkan pada warga Tionghoa, tetapi juga untuk masyarakat umum.
Alwan Ridha Ramdani - Rabu, 29 Januari 2025
Makna Makan Menu Vegetarian di Perayaan Tahun Baru Imlek 2576 Kongzili/2025 Masehi
Tradisi
Jadi Tradisi dalam Imlek, Ini 6 Ketentuan Pemberian Angpao
Pemberian angpao telah menjadi tradisi turun-temurun dalam perayaan Imlek.
Frengky Aruan - Rabu, 29 Januari 2025
Jadi Tradisi dalam Imlek, Ini 6 Ketentuan Pemberian Angpao
Lifestyle
Kisah Legenda Tiongkok di Balik Warna Merah dalam Perayaan Imlek
Warna merah yang menghiasi perayaan Imlek punya sejumlah makna.
Frengky Aruan - Rabu, 29 Januari 2025
Kisah Legenda Tiongkok di Balik Warna Merah dalam Perayaan Imlek
Kuliner
Siu Mie, Hidangan Sedap saat Imlek sebagai Doa Umur Panjang
Merahputih.com - Siu Mie merupakan hidangan sedap yang disajikan dalam perayaan Imlek.
Frengky Aruan - Rabu, 29 Januari 2025
Siu Mie, Hidangan Sedap saat Imlek sebagai Doa Umur Panjang
Bagikan