Kritik Kebijakan BBM Hingga Tenaga Kerja Asing, Gerindra: Jokowi Tidak Berpihak Pada Rakyat
Ketua DPP Partai Gerindra Ahmad Riza Patria (MP/Ponco)
MerahPutih.com - Ketua DPP Partai Gerindra Ahmad Riza Patria menilai persoalan bangsa Indonesia di bawah kepemimpinan Presiden Joko Widodo semakin kompleks. Hal itu, tercermin dari sulitnya lapangan kerja, lemahnya nilai tukar rupiah, dan melemahnya daya beli masyarakat.
"Harga listrik meroket BBM naik semuanya. Teman teman yang bisa ngopi ke mal-mal coba datang mal sepi, mal-mal jadi restoran banyak orang beralih jadi kuliner. Usaha terjadi pergeseran karena daya beli masyarakat rendah ditambah lagi lemahnya rupiah," kata Riza dalam diskusi di kawasan Cikini, Jakarta Pusat, Kamis (12/7).
Selain itu, Riza juga menyoroti banyaknya tenaga kerja asing di Indonesia. Menurut dia, Jokowi tidak berpihak kepada pekerja lokal dengan memberikan karpet merah terhadap tenaga kerja asing untuk bekerja di Indonesia.
"Saya berapa bulan lalu ke Morowali satu pesawat hampir semua tenaga asing, itu betul. Kalau teman-teman mau buktiin datang aja naik pesawat tengah malam itu. Itu contoh sederhana," ungkap Riza.
"Gerindra melihat Pak Jokowi tidak berpihak kepada masyarakat. Harusnya tenaga kerja asing itu dipersulit bukan dipermudah," kata dia menambahkan.
Karena itu, Riza mengimbau kepada masyarakat agar tidak salah menentukan pemimpin di Pemilihan Presiden 2019. Pasalnya, menurut dia, pemerintahan Jokowi saat ini tidak berpihak kepada rakyat kecil.
"Makanya jangan sampai kita salah pilih pemimpin. Tidak hanya bekerja keras, kita membutuhkan pemimpin yang juga berintegritas," pungkasnya. (Pon)
Bagikan
Ponco Sulaksono
Berita Terkait
Roy Suryo Nekat Uji Keaslian Ijazah Jokowi sampai Jadi Tersangka, Sebut demi Rakyat Indonesia yang Ingin Perubahan
Rismon Ngaku Tindakannya Berbasis Ilmiah, Siap Tuntut Balik Polisi jika Tuduhan Merekayasa Ijazah Jokowi tak Bisa Dibuktikan
Roy Suryo Cs Merasa Dikriminalisasi setelah Bikin Buku yang Singgung Masa Lalu dan Pendidikan Gibran
MK Batasi HGU Tanah IKN Sampai 190 Tahun yang Ditetapkan Era Jokowi Jadi 35 Tahun
Roy Suryo Cs Yakin tak Ditahan, Tegaskan tidak ada Bukti Kuat Sebarkan Hoaks Ijazah Palsu Jokowi
Roy Suryo cs Diperiksa sebagai Tersangka Kasus Dugaan Hoaks Ijazah Palsu Jokowi, Datang Bawa Simpatisan hingga Bukti Penting
[HOAKS atau FAKTA]: Jokowi Murka Terhadap Purbaya karena Ogah Lunasi Utang Kereta Cepat
Ketua DPC Solo Terang-terangan Tolak Rencana Budi Arie Mau Masuk Gerindra
Roy Suryo Cs Dijadikan Tersangka Kasus Dugaan Hoaks Ijazah Palsu Jokowi, Ketum MUI : Pelajaran agar tak Gampang Caci Maki Orang Lain
Di Hadapan Kader Gerindra, Prabowo Tekankan Pemimpin Sejati Harus Paham Arah Bangsa, Bukan Sekadar Punya Rasa Suka atau Tidak Suka