KRI Kerapu-812 TNI AL Versi Refurbishment Kembali Laik Berlayar
Kapal Republik Indonesia (KRI) Kerapu-812. ANTARA/HO-PT PAL Indonesia
MerahPutih.com - Kapal Republik Indonesia (KRI) Kerapu-812 berjenis Fast Patrol Boat (FPB) siap kembali mengamankan wilayah laut Indonesia setelah melalui program R41 atau Refurbishment (perbaikan) di bawah kontrol PT PAL Indonesia.
"Dengan serangkaian perbaikan tersebut, KRI Kerapu kembali laik berfungsi dengan optimal untuk mendukung tugas operasional dan pengamanan nasional," kata Direktur Produksi PAL Indonesia Diana Rossa, di Surabaya, Jatim, Selasa.
Menurutnya, KRI Kerapu-812 telah menjalani pemeliharaan dan perbaikan serius pada 4 September hingga 4 Oktober 2024 di galangan kapal Ambon dengan supervisi langsung dari PT PAL Indonesia.
Rossa menuturkan secara periodik KRI memang memerlukan perawatan dan perbaikan di sela waktu operasionalnya meliputi sistem propulsi. Perbaikan tersebut mencakup perawatan bawah garis air (BGA), sistem pipa katup, pemeliharaan sistem keselamatan, dan peralatan bahari lainnya.
Baca juga:
Intip Spesifikasi Tempur KRI REM-331 dan Banda Aceh–593 Buatan PT PAL
Keberhasilan pemeliharaan dan perbaikan KRI Kerapu-812 merupakan tonggak penting dalam upaya modernisasi armada TNI AL. Proyek ini menunjukkan kemampuan industri pertahanan dalam negeri dalam melaksanakan tugas merawat dan memperbaiki kapal perang hingga tingkat yang lebih kompleks.
"Ini hasil kerja kolaborasi berbagai pihak, mulai dari Kementerian Pertahanan RI, TNI AL, PT PAL Indonesia, hingga para teknisi dan pekerja yang terlibat langsung dalam proyek ini," tandas petinggi PT PAL Indonesia itu, dikutip Antara.
Untuk diketahui, Program R41 merupakan kontrak PAL Indonesia dengan Kementerian Pertahanan (Kemhan) untuk peremajaan KRI dalam rangka peningkatan kesiapan operasional TNI Angkatan Laut menopang alutsista matra Laut.
Baca juga:
PT PAL Dapat Order Perbaiki dan Pasang Rudal di 41 Kapal Perang TNI AL
Dalam proyek ini, PAL Indonesia menjadi lead integrator dalam proses perbaikan 41 kapal perang TNI AL termasuk KRI Kerapu-812 bersama galangan-galangan kapal di Indonesia. (*)
Bagikan
Wisnu Cipto
Berita Terkait
Unit Pertama A400M Sampai dengan Selamat, Prabowo Malah Sudah Kode Nambah Armada 4 Kali Lipat
A400M Sang Raja Angkut Berat TNI AU Bikin Presiden Bangga dan Langsung Disiram Air Kembang, Siap Diterbangkan ke Gaza?
Aksi KSAD Jenderal Maruli di Atas Artileri Berat, Sukses Tembak Jatuh Drone Musuh
Pemerintah Bakal Produksi 30 Unit Kapal Selam Nirawak, Jaga Choke Point Perairan Indonesia
Indonesia Belum Tertarik Beli Rudal BrahMos India
Unhan Bawa 165 Mahasiswa Lihat Langsung Skuadron Anti Kapal Selam dan Pesawat Logistik Cepat Demi Kuasai Dinamika Peperangan Modern
Mahasiswa Magister Pertahanan Unhan RI Rasakan Sensasi Langka Terbang Bareng Pesawat Patroli Maritim CN-235
Airbus A400M Bakal Bermarkas di Lanud Halim, 22 Personel TNI AU ke Spanyol Belajar Cara Pengoperasian
Airbus A400M Tiba 3 November, Armada Logistik Baru TNI AU dengan Spesifikasi Super Besar
Penculikan Berkedok Jual Beli Mobil di Pondok Aren, POM TNI-AL Proses Hukum Pecatan Tentara yang diduga Terlibat