Kota di Swedia Dilanda Banjir Air Panas


Daily Mail
MerahPutih Internasional – Hujan terus mengguyur Jakarta dan sekitarnya sejak Minggu, (8/2) malam hingga saat ini. Akibatnya, banjir yang memang sudah langganan menggenangi berbagai titik nadir ibukota. Sama halnya seperti Jakarta, sebuah kota di Swedia juga sedang dilanda banjir.
Seperti yang dilansir Daily Mail, banjir yang mengepung kota Lund, Swedia ini lain dari pada yang lain. Air yang menggenangi beberapa sudut kota bersuhu sangat tinggi, bahkan hampir mendidih.
BACA JUGA: Video Haru Balita Menari Setelah Diamputasi
Hal ini dikarenakan bocornya sebuah pipa pabrik industri yang mengakibatkan air panas tumpah membanjiri kota. Akibat insiden ini jarak pandang di kota tersebut jadi terbatas karena uap yang ditimbulkan dari air panas yang menggenangi kota.
Sebuah bus yang melintas kehilangan kendali karena jarak pandang yang terganggu dan menabrak para pejalan kaki. Para korban dilarikan ke rumah sakit di Skane University Hospital.
BACA JUGA: Charles Takut Jumlah Pemeluk Nasrani Arab Semakin Sedikit
Kebocoran pipa panas ini menjadi tragedi yang cukup ironi di Lund, sebab di sana terdapat Universitas Lund, salah satu lembaga pendidikan terbesar di Kawasan Skandinavia.
Perusahaan Energy Kraftringen lah yang menjadi permasalahan banjir air panas ini, pipa pemanas di pabrik itu bocor dan membuat air panas menggenangi kota tersebut. Pihak perusahaan sudah meminta maaf secara resmi melalui situs resmi mereka.
Bagikan
Berita Terkait
Operasi SAR untuk Korban Banjir di Bali Sudah Dihentikan, Tidak dengan Bencana Tanah Longsor

18 Orang Meninggal Akibat Bencana Banjir di Bali Menurut BNPB, Simak Juga Kerusakan yang Terjadi

BMKG Peringatkan Warga Jawa Barat Potensi Cuaca Ekstrem 18-24 September, Bisa Picu Banjir hingga Tanah Longsor

Status Darurat Bencana Kota Denpasar Turun ke Transisi Menuju Pemulihan, Berlangsung Selama 3 Bulan

Kemensos Gelontorkan Santunan Rp 15 Juta untuk Korban Meninggal akibat Banjir Bandang Bali

Banjir Jakarta Mulai Surut, 2 RT Masih Terendam hingga Selasa (16/9) Sore

12 RT di Jakarta Selatan Banjir, Ketinggian Sampai 70 Centimeter

Bali Dilanda Cuaca Ekstrem dan Banjir, Pemda Minta BNPB Lakukan Modifikasi Cuaca

Bali Berpotensi Dilanda Cuaca Ekstrem Hingga 21 September 2025, BBMKG Ungkap Penyebabnya

Cuaca Ekstrem Diperkirakan Terjadi di Sumatera Selatan 15-18 September, Waspada Potensi Banjir dan Tanah Longsor
