Kopi Enak Indonesia: Coffee Shop Dapat Banyak Hal Positif dari Barista Asuh

Raden Yusuf NayamenggalaRaden Yusuf Nayamenggala - Selasa, 16 Juni 2020
Kopi Enak Indonesia: Coffee Shop Dapat Banyak Hal Positif dari Barista Asuh

Kopi Enak Indonesia turut berpartisipasi dalam program Barista Asuh (Foto: instagram @kopienak.id)

Ukuran:
14
Audio:

DAMPAK pandemi virus corona baru atau COVID-19 terhadap sejumlah bisnis di Indonesia memang sangat mengkhawatirkan, tak tekecuali di industri kopi. Salah satu coffee shop yang merasakan dampak yang cukup besar akibat pandemi virus corona baru ialah Kopi Enak Indonesia.

Hal ini diakui langsung oleh Nurul, Owner dari Kopi Enak Indonesia. "Dampaknya cukup terasa, khususnya dari sisi sales Kopi Enak Indonesia, 3 bulan selama COVID turun 80 persen," ucap Nurul saat dihubungi merahputih.com.

Baca Juga:

Coffee Shop Bisa Manfaatkan Data BGI untuk Cari Barista Tetap

Selain omset yang menurun, karyawan di Kopi Enak Indonesia juga terkena imbasnya. Karena SDM yang ada saat ini statusnya berubah menjadi part-time untuk sementara, agar tetap mendapatkan pendapatan bulanan.

Kopi Enak Indonesia melakukan berbagai cara agar tetap bisa survive di masa sulit pandemi virus corona (Foto: instagram @kopienak.id)

Namun, meski di masa sulit, Kopi Enak Indonesia tak lantas berpangku tangan, mereka memutar otak untuk tetap bisa survive dan enggak cengeng.

Pada dua bulan terakhir ini, Kopi Enak Indonesia mencoba untuk menjual beberapa stok dengan harga modal agar tetap memiliki cashflow. Mereka juga menawarkan home delivery ke area pelanggan terdekat serta membuat produk yang mudah dikonsumsi di rumah, seperti kopi, minuman botolan dan frozen food.

Produk yang dijual selama pandemi pun tak semuanya, hanya produk top 5 sale saja. Tak hanya itu, Kopi Enak Indonesia juga membuka reseller sebagai titik point pembelian kopi.

Selain bisa survive di saat pandemi virus corona, Kopi Enak Indonesia tetap peduli dengan nasib para barista yang di rumahkan atau di PHK akibat pandemi. Di mana Kopi Enak Indonesia turut berpartisipasi dalam program Barista Asuh.

Seperti yang diketahui, program Barista Asuh ialah gerakan mengajak para pemilik coffee shop bergandengan tangan, untuk memberikan paling tidak 1 shift sepekan pada teman-teman barista korban PHK atau di rumahkan.

Menurut owner Kopi Enak Indonesia, program Barista Asuh sangatlah bermanfaat. Karena selain bisa membantu barista yang membutuhkan, coffee shop juga bisa mendapat sejumlah hal positif lainnya.

"Kami menilai program ini sangat bagus, barista kita jadi dapat tambahan wawasan dan inovasi dari para barista asuh yang datang. Lalu barista asuh pun bisa mendapatkan pengalaman yang berbeda dari tempat kerja sebelumnya," kata Nurul.

Baca Juga:

Kisah Barista Asuh Nadyah Febriyanti yang Pertama Nge-Shift di Kopi Lima Detik

Kopi Enak Indonesia mendapat banyak hal positif dari Barista Asuh yang diberikan kesempatan Nge-Shift (Foto: instagram @kopienak.id)

Adapun alasan Kopi Enak Indonesia hingga akhirnya turut berpartisipasi dalam program barista asuh. Pertama untuk sharing experience, menambah relasi, dan ingin memberikan semangat pada barista korban PHK untuk tetap survive di masa sulit ini.

Dalam program Barista Asuh, setiap coffee shop berhak memilih siapa barista asuh yang diberikan kesempatan nge-shift. Soal peraturan dan kriteria pemilihannya, tergantung dari kebijakan owner coffee shop masing-masing.

Nurul menjelaskan, jika tak ada kualifikasi khusus untuk barista yang daftar. Berdasarkan data dari Kopi Enak Indonesia, saat ini baru 3 orang coffee shop yang diberikan kesempatan untuk nge-shift.

"Kalau dengar cerita barista asuh yang di-PHK, kita bersyukur banget kedai kami tak sampai benar-benar tutup dan tak merumahkan barista kami," jelas Nurul.

Selain saling sharing pengalaman saat barista asuh nge-shift, Nurul juga menuturkan jika tak menutup kemungkinan akan merekrut salah satu barista asuh menjadi barista tetap di coffee shop miliknya, tapi dengan catatan transaksi mulai normal kembali dan meningkat.

Saat ini Kopi Enak Indonesia hanya bisa memberikan 1 shift bagi para barista asuh. Namun ke depannya ada kemungkinan dijadwalkan 3-4 hari per pekan. (Ryn)

Baca Juga:

Enggak Cengeng, Pebisnis Kopi Monika Zendrato Gaungkan Social Movement

#Juni Enggak Cengeng #Barista Asuh #Kopi
Bagikan
Ditulis Oleh

Raden Yusuf Nayamenggala

I'm not perfect but special

Berita Terkait

ShowBiz
Brad Pitt dan Taika Waititi Bikin Iklan, Padukan Humor dan Kopi Perfetto
Pitt sudah menjadi wajah brand mesin espreso ini sejak 2021.
Dwi Astarini - Jumat, 12 September 2025
Brad Pitt dan Taika Waititi Bikin Iklan, Padukan Humor dan Kopi Perfetto
Kuliner
The Wolf Espresso Perpanjang Umur Ampas Kopi dalam Gelas Keramik
Proyek percontohan pembuatan gelas keramik daur ulang ampas kopi yang menggaet Pot N Pop kemudian dimulai pada Oktober 2024.
Dwi Astarini - Rabu, 13 Agustus 2025
The Wolf Espresso Perpanjang Umur Ampas Kopi dalam Gelas Keramik
Indonesia
Reaksi Kesal Prabowo Ketika Stafnya Salah Sajikan Teh Bukan Kopi
Kopi diketahui menjadi minuman favorit Presiden Prabowo.
Wisnu Cipto - Kamis, 24 Juli 2025
Reaksi Kesal Prabowo Ketika Stafnya Salah Sajikan Teh Bukan Kopi
Lifestyle
Google Bikin Doodle Kopi Susu Gula Aren Cuma di Indonesia, Ada Tips Membuatnya Juga Lho
Google juga membagikan tips sederhana untuk membuat kopsuren
Angga Yudha Pratama - Selasa, 15 Juli 2025
Google Bikin Doodle Kopi Susu Gula Aren Cuma di Indonesia, Ada Tips Membuatnya Juga Lho
Kuliner
Dukung Gaya Hidup Sehat, ini nih Manfaat Sehat Jus Cold-Pressed
Ini merupakan jenis jus yang dibuat tanpa proses pemanasan sehingga menjaga kandungan gizi dari buah dan sayur tetap utuh.
Dwi Astarini - Jumat, 11 Juli 2025
Dukung Gaya Hidup Sehat, ini nih Manfaat Sehat Jus Cold-Pressed
Indonesia
Indonesia Catatkan Surplus Ekspor Kopi, Lampung Jadi Daerah Terbesar Kirim ke Luar Negeri
Lebih dari 63 persen total impor kopi Indonesia itu berasal dari Vietnam
Alwan Ridha Ramdani - Rabu, 28 Mei 2025
Indonesia Catatkan Surplus Ekspor Kopi, Lampung Jadi Daerah Terbesar Kirim ke Luar Negeri
Indonesia
Kedai Kopi di Indonesia Meningkat 3 Kali Lipat, Masih Banyak Potensi
Kemenperin mencatat jumlah konsumsi kopi nasional mencapai 1,03 kilogram per kapita, dengan total konsumsi dalam negeri sebesar 288 ribu ton.
Alwan Ridha Ramdani - Selasa, 20 Mei 2025
Kedai Kopi di Indonesia Meningkat 3 Kali Lipat, Masih Banyak Potensi
Indonesia
Pramono Dukung Kopi Indonesia Kuasai Dunia, Ekonomi Kreatif di Jakarta Bakal Terus Didorong
World of Coffee Jakarta merupakan edisi kedua dari World of Coffee Asia, setelah sebelumnya digelar satu dekade lalu.
Alwan Ridha Ramdani - Sabtu, 17 Mei 2025
Pramono Dukung Kopi Indonesia Kuasai Dunia,  Ekonomi Kreatif di Jakarta Bakal Terus Didorong
Berita Foto
Berburu Biji Kopi dalam Pameran Kopi Internasional World of Coffee Jakarta 2025
Pengunjung mengamati berbagai biji kopi dalam ajang pameran kopi internasional bertajuk World of Coffee Jakarta 2025 di Jakarta International Convention Center (JICC), Senayan, Jakarta, Jum'at (16/5/2025).
Didik Setiawan - Jumat, 16 Mei 2025
Berburu Biji Kopi dalam Pameran Kopi Internasional World of Coffee Jakarta 2025
Tradisi
Lewat Roemah Koffie, Jerry Hermawan Lo Bawa Misi Kembalikan Kejayaan Kopi Nusantara
Bagi Jerry, agribisnis ini bukan hanya tentang kopi.
Dwi Astarini - Jumat, 16 Mei 2025
Lewat Roemah Koffie, Jerry Hermawan Lo Bawa Misi Kembalikan Kejayaan Kopi Nusantara
Bagikan