Komisi VI DPR Minta Presiden Jokowi Tindak Menteri Rini
Menteri BUMN Rini dalam sebuah acara (Foto: Humas Pertamina)
MerahPutih Nasional - Komisi VI DPR mulai mempersoalkan pelarangan Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN) Rini Soemarno untuk mengikuti seluruh rapat di DPR.
Wakil Ketua Komisi VI Dody Reza Alex Noerdin meminta Presiden Jokowi segera mengambil tindakan tegas terkait pelarangan itu. Apalagi dalam sejumlah rapat dengan DPR, Menteri Rini hanya diwakilkan oleh Menteri Keuangan, Bambang Brodjonegoro.
Menurut Dody Reza pelarangan tersebut berpotensi menghambat proses kontrol DPR terhadap kinerja Kementerian BUMN. Apalagi sampai saat ini Presiden belum menunjuk pengganti tetap dari internal Kementerian BUMN.
"Kemarin saat Rapat Kerja Anggaran Presiden memang telah menunjuk Menteri Keuangan (Bambang PS Brodjonegoro) untuk mewakili Menteri BUMN membahas anggaran, tapi itu kan sebatas untuk Rapat Kerja Anggaran. Ke depannya kami juga melaksanakan fungsi kontrol terhadap Kementerian BUMN, ini yang sulit nantinya," ujar Dody Reza Alex Noerdin di Jakarta, Jumat (17/6).
Dody yang juga putra Gubernur Sumsel Alex Noerdin itu menyatakan bahwa DPR dalam menjalankan fungsi kontrol terhadap Kementerian BUMN, dibutuhkan pihak yang sangat menguasai data secara menyeluruh terkait Kementerian BUMN. Sehingga tidak bisa diwakilkan oleh pihak di luar Kementerian BUMN.
Anggota DPR dari Fraksi Golkar ini menambahkan, jika menunjuk pihak di internal Kementerian BUMN pun tidak bisa sembarangan.
"Makanya harus segera dipastikan siapa perwakilan Menteri Rini yang tetap dari internal Kementerian BUMN supaya fungsi kontrol kami berjalan lancar," lanjut dia.
Sebagaimana diberitakan, hubungan DPR dan Menteri Rini mengalami pasang surut sejak Kasus Pelindo II. Dalam Rapat Paripurna DPR-RI pada 18 Desember 2015 menyatakan tidak akan melakukan rapat kerja dengan Menteri BUMN, termasuk pembahasan APBN. Artinya, ketidakhadiran Menteri Rini itu berdasarkan keputusan Pansus Pelindo II.
BACA JUGA:
Bagikan
Berita Terkait
Dukung Penuh Menkeu Purbaya Larang Impor Pakaian Bekas, DPR: Jadi Angin Segar bagi Industri Tekstil Nasional
Masih Dibangun, Jokowi Belum Tempati Rumah Hadiah Negara Setelah 1 Tahun Lengser
Raker Mendag dengan Komisi VI DPR Bahas Tata Niaga Komoditas Gula Nasional
Komisi VI DPR dan Pemerintah Sepakat Bawa RUU BUMN ke Rapat Paripurna
Perombakan Besar RUU BUMN, Kementerian BUMN Segera Berganti Wajah
Prabowo Tunjuk Dony Oskaria Jadi Plt Menteri BUMN, Gantikan Posisi Erick Thohir
Kursi Menteri BUMN Kosong setelah Erick Thohir Jabat Menpora, Mensesneg: Kemungkinan Diisi Wakil Menteri
Dinilai Menguntungkan dari Sisi Bisnis, Legislator PKB Usulkan KAI Sediakan Gerbong Khusus Merokok
Kemendag Gagalkan Penyelundupan Pakaian Bekas Senilai Rp 112 Miliar, Komisi VI DPR: Harus Ada Penegakan Hukum Bila Terbukti Melanggar Aturan
Komisi VI DPR Berharap Perombakan Direksi KAI Hasilkan Inovasi Baru