Komisi B DPRD DKI Pertimbangkan Bentuk Pansus JIS
Komisi B DPRD DKI saat rapat dengan JakPro di Gedung DPRD DKI, Jakarta Pusat, Selasa (2/8). Foto: MP/Asropih
MerahPutih.com - Pimpinan Komisi B DPRD DKI mempertimbangkan usulan untuk membentuk Panitia Khusus (Pansus) Jakarta International Stadium (JIS), menyusul pagar tribun utara roboh saat grand launching.
"Pansus memang benar menjadi salah satu hak kita untuk mempertajam pembahasan ini. Namun ada dua hal nanti yang akan kita lakukan untuk persiapannya," kata Ketua Komisi B DPRD DKI Jakarta Ismail setelah rapat dengan JakPro di DPRD DKI, Selasa (2/8).
Baca Juga:
Persiapan pertama ialah dengan memastikan perlu atau tidaknya membentuk Pansus ini. Pihaknya akan mengadakan rapat internal Komisi B untuk membahasnya. Atau memang cukup dalam rapat evaluasi internal di Komisi B saja.
Selanjutnya, ia akan memastikan dalam aturan tata tertib Komisi B mengenai pembentukan Pansus. Tapi sejauh ini masih dioptimalkan evaluasi di rapat kerja internal Komisi B.
"Sehingga di penghujung nanti barulah kita putuskan apakah ini bisa kita rekomendasikan untuk dilanjutkan ke pansus atau tidak," paparnya.
Baca Juga:
Audit Menyeluruh Pembangunan JIS usai Pagar Pembatas Tribun Utara Ambruk
Rapat Komisi B bersama Jakpro juga diputuskan untuk diskors sampai waktu yang tidak ditentukan. Tujuannya agar JakPro bisa mempersiapkan jawaban atas semua pertanyaan anggota terkait JIS.
"Karena kita tidak menginginkan jawaban yang hanya sebatas menggugurkan dari pertanyaan-pertanyaan tadi, tapi jawaban yang kita harapkan adalah yang bisa dipertanggungjawabkan," pungkasnya. (Asp)
Baca Juga:
Pagar Pembatas Tribun JIS Roboh, Wagub DKI: Jakmania Juga Harus Kelas Internasional
Bagikan
Asropih
Berita Terkait
Bullying Kembali Terjadi di Sekolah Swasta Jakarta, DPRD DKI Sudah Terima Aduan Orang Tua Korban
Angka Pengangguran Tinggi, DPRD DKI Kritik Kurikulum dan Kualitas Guru di Jakarta
Persija Terusir dari Rumah Sendiri, Mauricio Souza Bongkar Derita 'Macan Kemayoran' Main Jauh dari The Jakmania
DPRD DKI Dukung Peningkatan Layanan Transjakarta Menuju 5 Abad Jakarta
Penyesuaian Tarif Transjakarta Diperlukan, Dishub DKI: Belum Ada Kenaikan, Menunggu Surat Gubernur
Dewan PSI Sesalkan Pemotongan Anggaran Subsidi Pangan, tapi Malah Tambahin Dana Forkopimda Rp 200 Miliar
APBD DKI 2026 Disepakati Rp 81,3 Triliun, KJP dan Bansos Aman Meski DBH Dipotong
Raperda KTR DKI Final: Merokok Indoor Dilarang Total, Jual Rokok Dibatasi 200 Meter dari Sekolah
Lahan Makam Jakarta Kritis, DPRD Desak Anggaran Pembelian Tanah Baru Cuma Cukup 3 Tahun
Kenaikan Tarif Transjakarta Ibarat 'Pil Pahit' yang Wajib Ditelan Demi Bus Listrik dan Layanan Lebih Canggih