Kolaborasi Ciptakan Akselerasi Startup Digital


Segala upaya selalu dilakukan untuk mengembangkan startup di Indonesia. (Foto: Unsplash/Charles Forerunner)
SEGALA upaya selalu dilakukan untuk mengembangkan startup di Indonesia. Salah satunya kolaborasi antara Living Lab Ventures (LLV), sebuah investment arm milik Sinar Mas Land, dan Microsoft sebagai penyedia solusi teknologi bagi para startup yang berada dalam naungan LLV melalui proyek Living Lab X.
Lewat kolaborasi ini, Microsoft turut mendampinigi para startup untuk berinovasi serta meningkatkan skala secara lebih tepat sasaran. Misalnya, teknologi komputasi awan Microsoft Azure, memungkinkan startup menambah fitur untuk mengembangkan platform atau aplikasi mereka dengan kode secara cepat.
Semua akan dilakukan dalam lingkungan yang aman karena pengembang dari para startup, akan menerima notifikasi jika ada patch atau upgrade yang diperlukan dari sisi keamanan.
Baca juga:

"Kami berharap dapat memberikan solusi berbasis digital untuk menjawab kebutuhan startup. LLV memiliki fitur unik yakni Living Lab X sebagai wadah eksplorasi serta validasi dari solusi yang diajukan dengan melibatkan warga, pelajar, karyawan, dan commuter," kata Chief Transformation Officer Sinar Mas Land, Mulyawan Gani, dalam siaran pers yang diterima merahputih.com, Minggu (14/8).
Untuk mempercepat pengembangan startup digital, Sinar Mas Land baru-baru ini melakukan kunjungan kerja ke Experience Center Microsoft di Silicon Valley, AS. Kunjungan ini dilakukan dalam rangka bertukar pikiran dan pengalaman mengenai akselerasi digitalisasi startup dari berbagai negara. Akhirnya terciptalah langkah-langkah baru yang dapat dilakukan untuk berkontribusi terhadap pengembangan startup Indonesia.
Baca juga:

Di sisi lain, Director of Cloud and Enterprise Microsoft Indonesia, Edy Susanto menjelaskan bahwa startup menjadi salah satu penggerak utama ekonomi digital Indonesia.
"Sudah menjadi tugas kita bersama untuk membantu tumbuh kembang startup dalam negeri. Kami berharap kolaborasi ini dapat mendorong semakin banyak startup untuk lepas landas guna mengeaskan kekuatan inovasi Indonesia dan mendorong visi Indonesia sebagai negara dengan ekonomi digital terdepan di Asia Tenggara," tuturnya.
Partner Living Lab Ventures, Bayu Seto menambahkan, penggunaan platform Microsoft dalam menghadirkan teknologi-teknologi baru dapat memberi nilai tambah bagi stakeholder.
"Hal ini sangat berguna bagi startup yang tergabung di LLV, khususnya melalui Living Lab, yang menginkubasi banyak projek teknologi dan inovasi baru untuk smart city," tutupnya. (and)
Baca juga:
Indonesia Boyong 10 Startup ke SXSW 2022
Bagikan
Andreas Pranatalta
Berita Terkait
Startup AI DeepSeek Dituding Bantu Militer China dan Gunakan Perusahaan Cangkang Asia Tenggara

Indonesia Jadi Negara Paling Dinamis Buat Perkembangan Startup

Kemenkop UKM Fasilitasi 180 Startup Perkuat Model Bisnis

Indonesia Raih 5 Penghargaan ASEAN Digital Awards 2024

Startup Ambil Langkah Futuristik Hadapi Revolusi Kendaraan Listrik

HUB.ID Accelerator 2023 Dukung Peluang Kerja Sama Bisnis Startup

Kolaborasi Dukung Transformasi Digital Berkelanjutan di Sektor Peternakan

Disnakertrans Jabar Ajak Gravel Indonesia Berkolaborasi Serap Pekerja Konstruksi

Strategi Hadapi Disrupsi Digital dari Shinta 'Bubu'

3 Aspek Penting untuk Bangun Startup
