Koalisi Seni Rilis Buku dan Modul Tentang 'Hak Cipta Era Digital'

Febrian AdiFebrian Adi - Minggu, 25 Juni 2023
Koalisi Seni Rilis Buku dan Modul Tentang 'Hak Cipta Era Digital'

Koalisi Seni rilis dua buku. (Foto: Dok/Koalisi Seni)

Ukuran text:
14
Dengarkan Berita:

SALAH satu permasalahan yang sering dihadapi oleh para musisi di era digital adalah hak cipta digital, serta bagaimana pola sebenarnya pembagian royalty untuk setiap digital streaming platform.

Melihat isu tersebut, Koalisi Seni merilis sebuah riset terkait hak cipta musik digital dalam bentuk buku dan modul pada Mei 2023.

Baca juga:

Federasi Serikat Musisi Indonesia Minta DPR Dukung UU Hak Cipta

“Pada periode 2021-2022 banyak peraturan turunan Undang-undang Hak Cipta yang diterbitkan, menandai urusan hak cipta semakin fokus perhatian pemerintah. Dikeluarkannya PP 56 dan Permenkumham 20/2021, dilanjutkan dengan Permenkumham 92022 yang merevisi 2021. Ada pula ‘janji surga’ jaminan fidusia dalam PP Ekraf 2022, serta dirancangnya RPP Lisensi Mekanis,” tulis kata pengatar dalam buku berjudul Semua Yang Musisi Perlu Tahu Tentang Hak Cipta Digital karya Koalisi Seni.

Selain judul buku di atas, buku kedua karya Koalisi Seni yaitu Diam-Diam Merugikan: Situasi Hak Cipta Musik Digital untuk lebih membuka mata musisi lama maupun baru agar lebih melek dan peduli terkait hak cipta.

Hasil analisis yang dilakukan menunjukkan kehadiran platform musik digital tidak diimbangi dengan kebijakan yang bisa melindungi pencipta dan karyanya. Riset ini telah dilakukan sejak 2018.

Hal ini bisa terwujud berkat dukungan dari UNESCO dan K-FIT yang mempercayai para Koalisi Seni, merek menggabungkan beberapa metode untuk mengumpulkan informasinya, yaitu menggabungkan tinjauan pustaka, wawancara dan diskusi kelompok.

Baca juga:

Ketika Jokowi Teken PP Royalti, Musisi: Ini Seperti Hadiah Hari Musik Nasional

Rangkuman riset dalam buku dan modul ini memberikan fakta tentang hak cipta musisi, terutama yang mengunggah karya melalui layanan streaming musik. Kedua karya ini juga memaparkan bagaimana undang-undang yang ada masih belum menguntungkan para musisi di era digital saat ini.

“Kebijakan masih berfokus pada pencegahan pembajakan. Walau UU Hak Cipta mengatur soal sarana kendali teknologi, tapi para aktor dan relasi baru yang ada di industri musik digital malah tidak digubris di dalamnya,” ucap Koordinator Peneliti Kebijakan Seni dan Budaya Koalisi Seni Ratri Ninditya dalam buku tersebut.

Bagi kamu yang ingin membacanya, bisa langsung mampir ke laman resmi Koalisi Seni melalui: https://koalisiseni.or.id/. (far)

Baca juga:

Dilema Radio Jika Harus Bayar Royalti Musik

#Musik #JUNI SEBANGSA STAYACTION
Bagikan
Ditulis Oleh

Febrian Adi

part-time music enthusiast. full-time human.

Berita Terkait

ShowBiz
Berkolaborasi dengan Toton Caribo dan Jacson Zeran, RISE ONE hadirkan Single 'Kajili Jili'
Kajili Jili bercerita tentang seorang pria yang jatuh hati pada perempuan berhijab.
Ananda Dimas Prasetya - 18 menit lalu
Berkolaborasi dengan Toton Caribo dan Jacson Zeran, RISE ONE hadirkan Single 'Kajili Jili'
ShowBiz
Kalya Islamadina Rilis EP Perdana “Orange”, Ungkap Cinta Lewat Kejujuran
Setiap lagu punya waktunya sendiri
Angga Yudha Pratama - 37 menit lalu
Kalya Islamadina Rilis EP Perdana “Orange”, Ungkap Cinta Lewat Kejujuran
ShowBiz
Penyesalan Seorang Piche Kota Tertuang dalam Lagu 'Bahagia Lagi', Simak Liriknya yang Penuh Emosi
Piche membawakan kisah seseorang yang menyesali kesalahan dalam hubungan asmara.
Ananda Dimas Prasetya - 38 menit lalu
Penyesalan Seorang Piche Kota Tertuang dalam Lagu 'Bahagia Lagi', Simak Liriknya yang Penuh Emosi
ShowBiz
Bekantan Berjubah di Artwork 'Pandir Wara', Primitive Monkey Noose Rilis Single Paling Satir Agar Melek Soal Kepalsuan Hidup
Reggy mengungkapkan pandangan Bekantan yang mengarah ke belakang
Angga Yudha Pratama - 1 jam, 41 menit lalu
Bekantan Berjubah di Artwork 'Pandir Wara', Primitive Monkey Noose Rilis Single Paling Satir Agar Melek Soal Kepalsuan Hidup
ShowBiz
Foo Fighters Rilis Single 'Asking for a Friend' Bersama Drummer Baru, Simak Lirik Lengkapnya
Foo Fighters luncurkan single baru, kontribusi perdana Ilan Rubin sebagai drummer.
Ananda Dimas Prasetya - Selasa, 28 Oktober 2025
Foo Fighters Rilis Single 'Asking for a Friend' Bersama Drummer Baru, Simak Lirik Lengkapnya
Lifestyle
Falaci Bawa Virus Electronic Groove dan Rock yang Catchy Lewar 'prototype (demo)'
Untuk menikmati versi lengkap dari semua lagu, pendengar diarahkan untuk mengakses melalui Bandcamp atau melalui rilisan fisik
Angga Yudha Pratama - Senin, 27 Oktober 2025
Falaci Bawa Virus Electronic Groove dan Rock yang Catchy Lewar 'prototype (demo)'
ShowBiz
Bilal Indrajaya Ajak Menyelami Kenangan Manis dan Realitas Pahit Perpisahan di ‘Akhir Pekan yang Hilang’
Sinematografi yang halus memperkuat kesan kontemplatif
Angga Yudha Pratama - Senin, 27 Oktober 2025
Bilal Indrajaya Ajak Menyelami Kenangan Manis dan Realitas Pahit Perpisahan di ‘Akhir Pekan yang Hilang’
ShowBiz
Bangkutaman Kembali dengan 'Mencari': Refleksi Dua Dekade Perjalanan Musik dan Pencarian Jati Diri
Single 'Mencari' merepresentasikan lebih dari sekadar perjalanan menemukan sesuatu.
Dwi Astarini - Senin, 27 Oktober 2025
Bangkutaman Kembali dengan 'Mencari': Refleksi Dua Dekade Perjalanan Musik dan Pencarian Jati Diri
ShowBiz
Bintang 'KPop Demon Hunters' EJAE Lepas Debut Solo 'In Another World', Berikut Lirik Lengkapnya
Dalam liriknya, ia mencurahkan kisah tentang masa-masa sulit, penyesalan, serta proses menyadari bahwa sebagian besar luka yang ia rasakan justru berasal dari dalam dirinya sendiri.
Dwi Astarini - Senin, 27 Oktober 2025
Bintang 'KPop Demon Hunters' EJAE Lepas Debut Solo 'In Another World', Berikut Lirik Lengkapnya
ShowBiz
Visual Puitis Penuh Nostalgia ala Bilal Indrajaya dalam ‘Akhir Pekan yang Hilang’
Menghadirkan interpretasi visual yang memperdalam makna emosional dari lagu tersebut.
Dwi Astarini - Senin, 27 Oktober 2025
Visual Puitis Penuh Nostalgia ala Bilal Indrajaya dalam ‘Akhir Pekan yang Hilang’
Bagikan