KKB Pimpinan Askel Mabel Tembaki Warga Yalimo, 2 Orang Tewas


Evakuasi korban penembakan KKB di Yalimo, Papua Pegunungan. (ANTARA/HO/Dok Satgas Damai Cartenz)
MerahPutih.com - Kasus penembakan oleh kelompok kriminal bersenjata (KKB) kembali terjadi di Papua. Kali ini, KKB pimpinan Askel Mabel melakukan penembakan dan penganiayaan terhadap dua orang di Yalimo, Papua Pegunungan.
Dua orang warga sipil korban penembakan bernama Efraim dan Abineno Tadona yang berprofesi sebagai tukang kayu itu sudah dimakamkan di kampung halamannya di Sulawesi Selatan.
Mereka diketahui menjadi korban setelah ada warga yang melapor mendengar bunyi tembakan dan dua korban ditemukan di dua lokasi berbeda di Kampung Hobakma, Kabupaten Yalimo.
Baca juga:
Dari laporan yang diterima Satgas Damai Cartenz terungkap Askel Mabel dan kelompoknya melakukan penembakan serta penganiayaan yang menewaskan dua warga sipil pada Rabu (8/1) lalu.
"Saat ini tim Satgas Damai Cartenz masih melakukan pencarian terhadap Askel Mabel, mantan anggota Polres Yalimo," kata Kepala Operasi Satgas Damai Cartenz Brigadir Jenderal Polisi Faizal Rahmadani, dikonfirmasi di Jayapura, Senin (13/1).
Askel Mabel sendiri diketahui merupakan pecatan anggota Polri. Dia sebelumnya juga dilaporkan membawa kabur empat pucuk senjata api jenis AK 47 dari Polres Yalimo beserta amunisinya.
Baca juga:
Aparat Berhasil Lumpuhkan Pentolan KKB, Pernah Tembak Anggota Polri
"Saat ini yang bersangkutan masuk DPO (daftar pencarian orang) dan menjadi target tim penegakan hukum Satgas Damai Cartenz," kata Faizal, yang juga Wakil Kepala Kepolisian Daerah Papua itu, dikutip Antara. (*)
Bagikan
Wisnu Cipto
Berita Terkait
27 Perwira Tinggi Polri Naik Pangkat, Karyoto hingga Suyudi Jadi Komjen

Komisi Khusus Bakal Dibentuk, Presiden Prabowo Segera Reformasi Total Institusi Kepolisian

Prabowo Dikabarkan Segera Bentuk Komisi Reformasi Polri dan Tim Investigasi Prahara Agustus

Penggalian Lubang Suplai Makanan 7 Pekerja Tambang Freeport Terjebak Longsor Terhadang Lumpur

Semua Tewas, Ini Nama 4 Korban Helikopter Intan Angkasa Jatuh di Mimika Papua

Tambang Freeport Longsor, 7 Pekerja Masih Terjebak

Tembak Mati Warga Sipil, Pratu TB Ditahan di Pomdam XVII Cendrawasih

IPW Apresiasi Langkah Tegas TNI-Polri, Sebut Aspirasi Harus Dilakukan dengan Cara Damai

Beda Saat Tahun 1998, Pam Swakarsa Versi Terkini Dinilai Tidak Akan Mengandung Unsur Politis yang Merugikan Publik

Kapolri Izinkan Aparat TNI/Polri Bubarkan Pendemo jika Terjadi Kekacauan yang Ganggu Perekonomian Nasional
