Kiprah Basarnas di Dunia Internasional
Basarnas. (Foto: Basarnas)
MerahPutih.com - Presiden Joko Widodo (Jokowi) membuka Rapat Kerja Nasional Badan Nasional Pencarian dan Pertolongan atau yang dikenal dengan Basarnas.
"Kami mengucapkan terima kasih yang sebesar-besarnya kepada Badan Nasional Pencarian dan Pertolongan yang selalu Sigap membantu masyarakat, membantu saudara-saudara yang tertimpa musibah di berbagai daerah di berbagai medan bencana," Jokowi di Istana Negara, Kompleks Istana Kepresidenan Jakarta, Senin (21/2).
Baca Juga:
Saat ini, Basarnas membentuk Indonesia Search and Rescue atau INASAR dan berhasil mendapatkan sertifikat Internasional Search and Rescue Advisory Group atau INSARAG External Classified Medium Urban SAR Team. Berbekal sertifikasi ini, bikin Indonesia sejajar dengan 55 negara lainnya di bawah PBB.
"Sehingga Indonesia dapat memberikan bantuan kemanusiaan di kancah Internasional terhadap negara-negara yang terdampak bencana," ucap Kepala Basarnas Marsekal Madya (TNI) Henri Alfiandi.
Basarnas, lanjut Henri, selaku Ketua INSARAG Asia Pasifik Regional telah menyelenggarakan rapat INSARAG secara virtual serta mengikuti pertemuan tahunan INSARAG Global Meeting untuk membahas isu-isu strategis bidang SAR internasional.
"Di samping hal tersebut di atas, Basarnas juga turut aktif dalam keanggotaan International Civil Aviation Organisation (ICAO), International Maritime Organization (IMO) dan ASEAN,” ujarnya.
Basarnas juga rutin melaksanakan latihan SAR bersama negara-negara tetangga, diantaranya Australia, Singapura, dan Malaysia. (Knu)
Baca Juga:
Bagikan
Joseph Kanugrahan
Berita Terkait
Krisis Air Bersih Pascabencana Aceh-Sumatra, Anggota DPR Desak Pemerintah Bertindak Cepat
Megawati Tegaskan Pentingnya Pendataan Bencana: Jangan Setelah Bersih Lalu Lupa
Negara Diminta 'Jemput Bola' Urus Sertifikat Korban Bencana Sumatera, Jangan Tunggu Rakyat Mengemis
Pemerintah Diyakini Masih 'Sakti' Tangani Banjir Aceh Tanpa Campur Tangan Asing
Sindir Kinerja Kemenkes, Komisi IX DPR Sebut Pemulihan RS Pasca Banjir Sumatra Terlalu Santai
Lumpur Setinggi Lutut Bukan Halangan! JHL Foundation dan IOF Bukittinggi Tembus Jalur Maut Demi Kirim Logistik ke Agam
[HOAKS atau FAKTA] : Menkeu Purbaya Minta Pemda Pakai Uang Sendiri untuk Tangani Bencana Alam
Pemerintah Terbitkan Aturan Khusus untuk Pemanfaatan Kayu Gelondongan Pascabencana
Legislator PKB Dorong Percepatan Pengadaan Lahan Relokasi bagi Korban Bencana Aceh-Sumatra
[HOAKS atau FAKTA]: Jokowi Ditetapkan sebagai Bencana Nasional oleh Pemerintah