Ketua DPW PKB Tegaskan Enggak Berpatokan Pada Survei

Cagub Jakarta Ridwan Kamil (RK) menghadiri acara Konsolidasi Partai Kebangkitan Bangsa (PKB). (Foto: Dok. Tim Ridwan Kamil-Suswono)
MerahPutih.com - Ketua DPW PKB Jakarta, Hasbiallah Ilyas mempertanyakan survei Litbang Kompas yang menyebut pemilih PKB lebih condong ke pasangan Cagub dan Cawagub Jakarta nomor urut 3, Pramono Anung-Rano Karno di Pilkada Jakarta 2024.
Menurut Hasbi, survei tersebut dirasa sangat tidak tepat. Ia menegaskan, PKB adalah partai yang tidak berpatokan dengan survei.
"Jadi gini. PKB itu partai yang tidak bisa (berpatokan) survei, itu selalu meleset dengan PKB itu. Salah satu contoh misalnya, setiap pemilu PKB itu dibilang di pemilu DKI kemarin itu PKB itu dibilang dua persen atau tiga persen. Nyatanya PKB itu 10 persen," kata Hasbi di kantor DPW PKB DKI, Jakarta Timur, pada Jumat (8/11)
Baca juga:
Hasbi pun menyebut kader-kader PKB wilayah Jakarta, sangat solid untuk memenangkan pasangan Ridwan Kamil-Suswono (RIDO) dalam Pemilihan Gubernur (Pilgub) Jakarta 2024.
"Dari pemilu ke pemilu PKB itu selalu seperti itu karena pemilih PKB itu solid. Coba sahabat sahabat lihat PKB dari pemilu 1999 sampai pemilu 2024 PKB selalu rendah. Tapi beda survei dengan hasil. Saya rasa PKB insyaallah solid," imbuhnya.
Hasbi menyebut kehadiran Ridwan Kamil bersama pengurus DPW PKB Jakarta ini membuktikan mesin - mesin partai pengusung telah siap memenangkan pasangan RIDO untuk memimpin Jakarta lima tahun kedepan.
"Insyaallah ini tanda-tanda menyambut kemenangan RIDO untuk pilkada 2024," ucap Hasbi.
Lebih lanjut, Hasbi menegaskan terkait dengan caleg gagal yang bertemu dengan Pramono Anung beberapa Waktu lalu, sama sekali tak mengubah pendirian PKB memenangkan Ridwan Kamil- Suswono.
Baca juga:
RIDO bakal Anggarkan Rp 1 Triliun untuk Cegah Tingginya Harga Bahan Pokok
Ia, menyebut caleg PKB yang bertemu dengan paslon cagub nomor tiga itu, hanya maju menggunakan bendera PKB dan bukan sebagai kader partai yang memiliki Kartu Tanda Anggota (KTA).
"Dia hanya nyaleg ke PKB, bukan pengurus PKB dan bukan kader PKB. Dia, datang hanya mencalonkan diri setelah itu selesai. PKB sangat solid dan 1.000 persen ke pasangan RIDO," tegas Hasbi. (Asp).
Bagikan
Asropih
Berita Terkait
Cak Imin Jadikan Korban Musibah Al-Khoziny Anak Angkat

KPK Usut Aliran Dana Korupsi Bank BJB ke Keluarga Ridwan Kamil

Kembalikan Mercy BJ Habibie yang Disita dari Ridwan Kamil, KPK: Status Kepemilikannya Belum Tuntas secara Hukum

Legislator PKB Desak Investigasi Ambruknya Ponpes Al-Khoziny di Sidoarjo

KPK Kembalikan Mercy Klasik BJ Habibie yang Disita dari Ridwan Kamil ke Keluarga

Cak Imin Instruksikan Kader PKB Bantu Tangani Musibah Musala Roboh di Al-Khoziny

Setuju Revisi UU BUMN Ubah Status Kementerian, F-PKB Beri Sejumlah Catatan Khusus

KPK Dalami Pengakuan Lisa Mariana Dugaan Aliran Duit RK ke Sejumlah Perempuan

PKB Dorong RUU Masyarakat Hukum Adat demi Cegah Konflik Horizontal

PKB Apresiasi Pidato Presiden Prabowo di Sidang Umum PBB: Memperkokoh Citra Indonesia di Forum Global
