Ketua DPRD DKI Dukung Penyelenggaran Formula E, tapi...

Andika PratamaAndika Pratama - Sabtu, 15 Februari 2020
Ketua DPRD DKI Dukung Penyelenggaran Formula E, tapi...

Ketua DPRD DKI Jakarta Prasetyo Edi Marsudi. (Foto: MP/Asropih)

Ukuran:
14
Font:
Audio:

MerahPutih.com - Ketua DPRD DKI Jakarta, Prasetyo Edi Marsudi meminta Pemprov DKI tak terus bersikukuh kawasan Monumen Nasional (Monas) menjadi rute perlintasan mobil balap Formula E.

Pras panggilan akrab Prasetyo ini pun menyarankan Pemda DKI untuk memilih lokasi lain sebagai ajang mobil balap bertaraf internasional yang tak kalah mempuni dari Monas bisa Ancol atau GBK.

Baca Juga

DPRD Mentahkan Klaim Anies Formula E Dongkrak Perekonomian Jakarta

"Kita punya kawasan Taman Impian Jaya Ancol, kawasan Kemayoran, atau Gelora Bung Karno yang menurut saya cukup tepat," kata Prasetyo di Jakarta Sabtu (15/2).

Menurut dia, Pemprov DKI tak perlu memusingkan lokasi lintasan Formula E. Sebab, kata dia, sejatinya fokus utama event ini untuk mendongkrak ekonomo DKI dari wisatawan baik domestik maupun mancanegara.

Sirkuit
Desain sirkuit Formula E di monas. Foto: Humas Pemprov DKI

"Salah satu tujuan penyelenggaraan Formula E ini adalah menggenjot pendapatan devisa dari sektor pariwisata yang dimiliki Jakarta, Setelah itu baru lah keuntungan lain-lainnya yang tentu tak instan diperoleh," ungkap dia.

Politikus PDI Perjuangan ini menilai bahwa ajang Formula E sangat perlu digelar di ibu kota. Karena event itu tujuannya untuk menggenjot ekonomi warga dan bisa menunjukan kepada dunia bila Jakarta bisa menghelat event yang bertaraf internasional.

Baca Juga

Dituding Manipulasi Surat Rekomendasi Formula E, Sekda DKI Bela Anies

"Formula E di Jakarta perlu. Tapi penyelenggaraannya harus sesuai aturan, dan tentu harus juga sesuai dengan rekomendasi pihak berwenang," tutup dia.

Sebelumnya Pras menuding Gubernur Anies Baswedan memanipulasi surat rekomendasi dari Tim Ahli Cagar Budaya (TACB) DKI. Langkah itu dilakukan Anies agar TACB mengizinkan penggunaan Monas untuk aren ajang Formula E.

Dugaan manipulasi ini tertuang dalam Surat Gubernur yang terbit pada 11 Februari 2020. Dalam surat itu, Anies menyebut sudah memperoleh izin dari tim cagar budaya Pemprov DKI.

Baca Juga

Tarik-ulur Selesai, Setneg Ujung-ujungnya Izinkan Anies Gelar Formula E di Monas

"Saya sebagai ketua dewan, dan juga dari fraksi (PDIP) melihat ada manipulasi bahwa seakan-akan Kepala Cagar Budaya Pak Marjito ini mengiakan. Padahal, belum dikonfirmasi," kata Prasetyo di Jakarta Kamis (13/2). (Asp)

#Formula E
Bagikan
Ditulis Oleh

Asropih

Berita Terkait

Indonesia
Sarinah Jakarta E-Prix Sukses Kelola 21,4 Ton Sampah, Diubah Jadi Bahan Baku Baru dan Kompos
Capaian ini sejalan dengan semangat penyelenggaraan event yang mengedepankan keberlanjutan, efisiensi energi, dan penggunaan kendaraan berbasis listrik.
Dwi Astarini - Rabu, 23 Juli 2025
Sarinah Jakarta E-Prix Sukses Kelola 21,4 Ton Sampah, Diubah Jadi Bahan Baku Baru dan Kompos
Indonesia
Jakpro Evaluasi Formula E 2025: Putuskan Nasib Jakarta E-Prix Tahun Depan
Jakpro belum dapat memastikan kelanjutan dari gelaran Formula E di Jakarta untuk tahun 2026.
Ananda Dimas Prasetya - Senin, 23 Juni 2025
Jakpro Evaluasi Formula E 2025: Putuskan Nasib Jakarta E-Prix Tahun Depan
Indonesia
Ajang Formula E Segera Digelar, Pramono Anung Ajak Warga Nonton Langsung
Ajang Formula E akan segera digelar pada 21 Juni 2025. Gubernur DKI Jakarta, Pramono Anung, mengajak warga untuk membeli tiket dan menonton langsung.
Soffi Amira - Senin, 09 Juni 2025
Ajang Formula E Segera Digelar, Pramono Anung Ajak Warga Nonton Langsung
Indonesia
PSI Jakarta Minta Formula E 2025 jangan Gunakan APBD
Pemprov DKI Jakarta pernah menggunakan uang dari APBD untuk membayar commitment fee sebesar Rp 560 miliar.
Dwi Astarini - Jumat, 25 April 2025
PSI Jakarta Minta Formula E 2025 jangan Gunakan APBD
Indonesia
Pramono Minta Jakpro tak Setengah-Setengah Gelar Formula E, Harus Full Speed
Pramono mengatakan Jakarta E-Prix 2025 merupakan ajang yang ditunggu para penggemar Formula E di seluruh dunia.
Dwi Astarini - Kamis, 24 April 2025
Pramono Minta Jakpro tak Setengah-Setengah Gelar Formula E, Harus Full Speed
Indonesia
Bos Formula E Sebut DKI Jadi Pasar Ketiga Terbesar
Pihaknya sangat merindukan Jakarta dan Indonesia sebagai destinasi unggulan untuk sport diplomacy, event internasional, dan kolaborasi lintas negara.
Dwi Astarini - Kamis, 24 April 2025
Bos Formula E Sebut DKI Jadi Pasar Ketiga Terbesar
Indonesia
Pramono Minta Kontrak Formula E Jakarta Lebih Murah, Supaya Bisa Diperpanjang Lagi
Total nilai kontrak atau commitment fee penyelenggaraan Formula E di Jakarta untuk 2022-2024 yakni 36 juta poundsterling atau sekitar Rp 653 miliar.
Dwi Astarini - Kamis, 24 April 2025
Pramono Minta Kontrak Formula E Jakarta Lebih Murah, Supaya Bisa Diperpanjang Lagi
Indonesia
Formula E Kembali Digelar di Jakarta, Pramono Harap Lebih Menarik dari Sebelumnya
Formula E akan kembali digelar di Jakarta. Ajang balap itu berlangsung pada 21 Juni 2025 di Jakarta International E-Prix Circuit, Ancol, Jakarta Utara.
Soffi Amira - Kamis, 24 April 2025
Formula E Kembali Digelar di Jakarta, Pramono Harap Lebih Menarik dari Sebelumnya
Indonesia
Selama IIMS 2025, Penjualan Early Bird Formula E Jakarta Tembus 500 Tiket
Deni juga mengingatkan para penggemar yang belum mendapatkan tiket untuk segera melakukan pembelian
Angga Yudha Pratama - Rabu, 26 Februari 2025
Selama IIMS 2025, Penjualan Early Bird Formula E Jakarta Tembus 500 Tiket
Indonesia
Tiket Early Bird Jakarta E-Prix 2025 dengan Harga Spesial Bisa Dibeli di IIMS, Catat Nih Harganya
Jakarta memiliki peran signifikan dalam peta keberlanjutan dunia
Angga Yudha Pratama - Jumat, 14 Februari 2025
Tiket Early Bird Jakarta E-Prix 2025 dengan Harga Spesial Bisa Dibeli di IIMS, Catat Nih Harganya
Bagikan