Kepercayaan Masyarakat kepada KPK Menurun, Johan Budi Pertanyakan Kendala


Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK). (Foto: MP/Dicke Prasetia)
MERAHPUTIH.COM - KOMISI III DPR RI meminta Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) terbuka mengenai merosotnya kepercayaan publik terhadap lembaga antirasuah tersebut. Tingkat kepecayaan publik ke KPK masih jauh di bawah Polri, Kejaksaan, bahkan DPR.
Hal itu disampaikan anggota Komisi III DPR dari Fraksi PDI Perjuangan (PDIP) Johan Budi dalam rapat kerja bersama KPK di kompleks parlemen, Senayan, Jakarta, Senin (1/7).
"Terakhir, ada survei yang dilakukan media yang tempatkan KPK kedelapan, jauh di bawah Polri dan Kejaksaan. DPR bahkan lebih baik ketimbang KPK. Ini survei ya, tentu persepsi. Ini yang ada di persepsi publik," kata Johan Budi.
Atas kondisi itu, mantan jubir KPK ini mempertanyakan apakah ada kendala internal di KPK atau masalah koordinasi antara lembaga antirasuah dan penegak hukum lainnya sehingga kepercayaan publik menurun.
Baca juga:
“Mungkin sekarang waktu yang tepat menurut saya karena sebentar lagi kalau enggak salah bapak pimpinan KPK ini sudah purnatugas. Dengan DPR RI periode 2019-2024, ini rapat yang terakhir juga,” ujarnya.
Lebih jauh, Johan Budi menegaskan pentingnya keterbukaan dari KPK kepada mitra kerja di DPR mengenai kendala-kendala yang dihadapi dalam menjalankan fungsinya, baik dalam bidang penindakan, monitoring, supervisi, koordinasi, serta pendidikan dan pelayanan masyarakat.
“Mungkin ada hal-hal yang sangat krusial baik itu penanaganan perkara, baik itu fungsi supervisi, bagaimana hubungan KPK dengan Polri, Kejagung, KPK dengan pihak lain misalnya BPKP, BPK, apakah ada kendala-kendala? Termasuk juga penurunan persepsi publik kepada KPK," pungkasnya.(Pon)
Baca juga:
Bagikan
Ponco Sulaksono
Berita Terkait
KPK Menggali Keterangan Khalid Basalamah Terkait Perolehan Kuota Haji Khusus

Lisa Mariana di Mabes Polri Bilang Terima Duit Banyak dari RK, KPK Janji Dalami Libatkan PPATK

PN Jaksel Gelar Sidang Praperadilan Tersangka Rudy Tanoe 15 September, KPK Pastikan Hadir

Jadi Tersangka Korupsi Bansos, Rudy Tanoe Ajukan Praperadilan Lawan KPK

KPK Telusuri Aliran Dana Kasus Korupsi Kuota Haji, Termasuk ke PBNU

KPK Duga Putri Mendiang Eks Gubernur Kaltim Awang Faroek Kerap Minta Suap

KPK Tahan Putri Eks Gubernur Kaltim Awang Faroek Terkait Suap Tambang Rp 3,5 M

KPK Menduga Ridwan Kamil Terima Uang Dugaan Korupsi Bank BJB saat Jabat Gubernur Jawa Barat

Ungkap Modus Jual Beli Kuota Haji, KPK: Tidak Secara Langsung

KPK Tahan 3 Orang dari 4 Tersangka Korupsi Proyek Katalis Pertamina Rp 176,4 M
